Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mimpi Buruk LaMelo Ball dalam Debutnya di NBA

Pemain muda Charlotte Hornets, LaMelo Ball. (nba.com).

Jakarta, IDN Times - Pemain muda potensial Charlotte Hornets, LaMelo Ball sempat ramai dibicarakan saat laga pramusim NBA. Pemain yang baru memulai debutnya dari draft pick nomor tiga ini tampil mengesankan dalam dua laga uji coba melawan Orlando Magic.

Namun, persepsi pencinta bola basket dunia mulai berbalik 360 derajat.
Mengawali debut di NBA 2020/2021, Ball tampil buruk saat Charlotte Hornets digasak Cleveland Cavaliers dengan skor 121-114. Hal itu membuat banyak pihak mulai meragukan penampilannya.

Memulai pertandingan dari bangku cadangan di gim tersebut, dia hanya mendapat kesempatan tampil selama 16 menit saja. Paling mengejutkan, dalam kurun waktu tersebut, Ball tak mampu menceploskan sebiji bola pun ke keranjang, alias nirpoin. Total, hanya ada satu rebound, tiga assist, tiga turnover dan dua steal saja yang bisa dilakukannya.

1. LaMelo Ball buat kesalahan amatir

Sebagai rookie yang paling tenar di kelas draft musim ini, LaMelo Ball awalnya diprediksi tampil menawan pada pertandingan pertamanya di musim reguler NBA. Sayang, adik kandung Lonzo Ball ini justru tampil mengecewakan bersama Charlotte Hornets, bahkan menjurus ke arah memalukan.

Diberi kesempatan tampil kurang dari lima menit pada kuarter ketiga, dia malah melakukan kesalahan amatir. Dia tersandung kakinya sendiri saat berusaha menggiring bola ke arah halfcourt. Walhasil, keteledoran tersebut membuatnya kehilangan bola.

Dia sebetulnya bisa dengan cepat bergegas dan mendapatkan bola kembali. Namun itu hanya sesaat. Bola yang dipegangnya berhasil dicuri kembali oleh pemain Cavaliers, sebelum dia bisa melakukan shooting.

2. Ball ukir rekor minor karena gagal mencetak poin pada debut pertamanya di NBA

Permainan itu mendapatkan penilaian buruk dari legenda NBA, Shaquille O’Neal. Pemain muda Hornets ini bahkan dimasukkan oleh O'neal dalam daftar ‘Shaqtin a Fool’ yang dianggap memalukan.

Dikutip ESPN Stats & Info, tampil tanpa mencetak poin itu juga menempatkan LaMelo Ball pada rekor minor. Dia sejajar dengan Otto Porter Jr (2013), Hasheem Thabeet (2009) dan Greg Oden (2008) sebagai tiga draft pick teratas yang gagal mencetak poin dalam debut perdananya di NBA.

Penampilan buruk LaMelo Ball semakin kentara ketika rekan-rekannya berusaha menunjukkan penampilan terbaik dalam duel pertama ini. Pemain Charlotte Hornets lainnya, Terrry Rozier malah membuat rekor anyar dengan mencetak 42 poin (tertinggi sepanjang kariernya), Gordon Hayward (28 poin) dan double double yang diukir Devonte Graham dengan 10 poin serta 10 assist.

3. Dipojokan publik, tapi didukung koleganya di Charlotte Hornets

Pemain unggulan di NBA draft 2020, LaMelo. (nba.com).

Co-host Fox Sport, Shannon Sharpe sedikit mencibir penampilan LaMelo Ball dalam debutnya di NBA. Dia menyebut jika pemain berusia 19 tahun itu memang bukan tipikal pemain yang sering memasukkan poin.

"Ini pertandingan pertama, mungkin dia cemas. Ini baru penampilan pertama, tapi saya melihat dia sulit berkembang. Saya jarang melihat pemain tanpa menghasilkan poin. Bohong jika saya duduk di sini dan mengatakan semuanya baik-baik saja," ujar Sharve di Fox Sport.

Namun koleganya di Charlotte Hornets, Gordon Hayward coba memberikan nasihat kepada LaMelo Ball setelah pertandingan. Menurut dia, penampilan kurang meyakinkan tersebut harus bisa segera dilupakan.

"Saya mengatakan kepadanya untuk melupakan yang ini. Kadang dalam suatu pertandingan kita seperti berlian, beberapa laga kita menjadi batu," kata Hayward dikutip Charlotte Observer.

4. Momentum pembuktian Ball saat bersua Oklahoma City Thunder

Pemain muda Charlotte Hornets, LaMelo Ball. (nba.com).

Ditempatkan sebagai shooting guard yang dinilai memiliki persentase lemparan terbaik di dalam tim, Ball juga dikenal sebagai metronom dan kreator permainan yang bisa mengatur permainan.  Seharusnya itu jadi modal bagus buat dia tampil moncer.

Ball memang harus berusaha tampil maksimal. Namun siapapun paham, sulit bagi pemain bisa terlihat menonjol saat Rozier dan Graham menunjukkan performa terbaiknya dalam satu pertandingan.

Kini, LaMelo Ball masih memiliki kesempatan lain untuk menebus dosa. Syaratnya dia harus tampil mengesakan dan tak melakukan kesalahan lagi ketika Charlotte Hornets bentrok dengan Oklahoma City Thunder dalam kompetisi reguler NBA di Spectrum Center pada 27 Desember 2020.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us