3 Pembalap Mendapat Poin Penalti di Formula 1 GP Inggris 2025

- Yuki Tsunoda mendapat satu poin penalti karena terlibat insiden dengan Oliver Bearman
- Oscar Piastri mendapat dua poin penalti akibat pengereman mendadak di belakang safety car
- Oliver Bearman mendapat empat poin penalti karena melakukan pelanggaran pada sesi latihan bebas
Banyak drama yang terjadi pada gelaran Formula 1 GP Inggris 2025, Minggu (6/7/2025). Cuaca buruk di Sirkuit Silverstone menjadi salah satu penyebabnya. Lintasan yang licin membuat balapan berlangsung cukup chaos.
Kondisi balapan yang tak ideal membuat beberapa pembalap melakukan kesalahan. Alhasil, ada yang mendapatkan beberapa poin penalti karena melanggar aturan atau menjadi penyebab suatu insiden. Para pembalap tersebut harus berhati-hati karena mereka bisa mendapat larangan balapan jika sudah mencapai 12 poin penalti.
Terdapat tiga pembalap yang membawa pulang poin penalti dari GP Inggris. Lantas, apa yang menyebabkan ketiganya mendapat poin penalti? Simak ulasannya di bawah ini.
1. Yuki Tsunoda mendapat satu poin penalti karena terlibat insiden dengan Oliver Bearman
Pekan balap GP Inggris 2025 benar-benar menjadi mimpi buruk bagi pembalap Red Bull, Yuki Tsunoda. Tsunoda hanya mampu finis di urutan ke-15. Itu merupakan posisi terakhir bagi pembalap yang menyelesaikan balapan.
Pembalap asal Jepang tersebut juga mendapat tambahan satu poin penalti. Hukuman tersebut diberikan setelah Tsunoda terlibat insiden dengan pembalap Haas, Oliver Bearman. Insiden tersebut juga membuat Tsunoda mendapat penalti 10 detik.
Pembalap asal Jepang tersebut kini telah mengoleksi lima poin penalti. Tsunoda selalu mendapat poin penalti dalam tiga balapan terakhir termasuk GP Inggris. Ia mendapat masing-masing dua poin penalti di GP Kanada dan GP Austria.
2. Oscar Piastri mendapat dua poin penalti akibat pengereman mendadak di belakang safety car
Oscar Piastri seharusnya bisa menjadi juara GP Inggris 2025. Namun, ia harus rela finis di posisi kedua setelah mendapat penalti 10 detik. Piastri hanya bisa menyaksikan rekan setimnya, Lando Norris, berada di puncak podium. Ia kini hanya punya keunggulan delapan poin dari Norris.
Hukuman tersebut diberikan oleh stewards pada akhir periode safety car. Piastri yang berada di posisi terdepan melakukan pengereman mendadak sebelum balapan dimulai kembali. Hal itu membuat Max Verstappen yang berada di posisi kedua sedikit kelabakan.
Stewards menganggap tindakan Piastri tersebut terlalu berbahaya. Terlebih dalam kondisi cuaca buruk di mana visibilitas pembalap sangat minim. Namun, beberapa pihak juga menyebut jika hukuman yang diberikan kepada Piastri terlalu berlebihan hingga merenggut kemenangannya.
Selain penalti 10 detik, Piastri juga diberikan 2 poin penalti. Pembalap asal Australia tersebut kini telah mengoleksi enam poin penalti. Ia harus berhati-hati jika tak ingin kehilangan gelar juara dunia karena mendapat 12 poin penalti.
3. Oliver Bearman mendapat empat poin penalti karena melakukan pelanggaran pada sesi latihan bebas
Oliver Bearman tampil apik pada sesi kualifikasi GP Inggris 2025. Pembalap Haas tersebut sukses menempati peringkat kedelepan. Itu merupakan hasil terbaik Bearman pada sesi kualifikasi musim 2025 ini. Bearman juga untuk kali pertama berhasil menembus sesi Q3.
Namun, Bearman harus rela start dari urutan ke-18 karena mendapat hukuman turun sepuluh posisi. Hukuman itu diberikan setelah Bearman melakukan pelanggaran pada periode red flag pada sesi latihan bebas terakhir. Red flag berkibar setelah pembalap Sauber, Gabriel Bortoleto, melintir dan masuk ke gravel.
Bearman diketahui memacu mobilnya hingga kecepatan 260 kilometer per jam ketika ingin memasuki pit lane. Ia kemudian kehilangan kendali atas mobilnya sebelum akhirnya mengalami crash. Menurut regulasi yang ada, Bearman seharusnya menurunkan kecepatannya secara signifikan dan secara perlahan memasuki pit lane begitu red flag berkibar.
Pelanggaran tersebut juga membuat Bearman mendapat tambahan empat poin penalti. Bearman kini telah mengoleksi delapan poin penalti. Jumlah tersebut menjadi yang terbanyak kedua setelah Max Verstappen yang mengoleksi sembilan poin penalti.
Tiga pembalap di atas mendapat hukuman serta tambahan poin penalti sepanjang pekan balap GP Inggris 2025. Hal itu membuat mereka gagal mencapai hasil terbaik. Piastri gagal meraih kemenangan, Tsunoda tak mencetak poin, sementara Bearman turun sepuluh posisi setelah kualifikasi yang mengesankan.