Jakarta, IDN Times - Timnas basket putri pada akhirnya merasakan buah manis dari perjuangannya yang panjang. Untuk pertama kalinya, mereka berhasil meraih medali emas dari SEA Games pada edisi 2023 di Kamboja.
Emas yang sempurna, karena sepanjang perjalanannnya Srikandi Indonesia berhasil menciptakan sejumlah catatan. Mereka mencatatkan kemenangan 100 persen di enam laga. Salah satu negara kuat, Filipina, juga mereka libas dengan skor 89-68.
Manajer Basket Putri Indonesia, Christopher Tanuwidjaja, menyatakan kalau ini menjadi buah dari penantian panjang di SEA Games. Setelah menanti selama 64 tahun, pada akhirnya Indonesia bisa meraih emas di basket putri.
"Saya bangga, 64 tahun kita menunggu emas untuk basket putri," ujar Christopher.
Kerja keras menjadi resep keberhasilan Timnas basket putri meraih emas di SEA Games 2023. Christopher merasa ini menjadi sebuah hasil yang begitu manis.
Maklum saja, karena kompetisi basket putri tak berjalan. Praktis, demi menempa diri, para pemain hanya mengandalkan pemusatan latihan yang digelar sejak Agustus 2022, tanpa adanya libur.
"Saya tak bisa berkata-kata, bangga. Saya cuma bisa takjub sama perjuangan teman-teman. Tugas saya hanya menyiapkan dan memberikan bekal. Tapi, kerja keras mereka, apa yang dilalui dalam latihan sejak Agustus 2022, tanpa libur membuahkan hasil," kata Christopher.
Mantan Ketua Umum Perbasi yang juga merupakan Board of Member FIBA, Erick Thohir, melayangkan pujiannya pula ke Timnas basket putri. Erick mengaku salut dengan perjuangan Timnas basket putri dan memberikan kredit kepada Perbasi yang sudah bekerja dengan fokus untuk menghadirkan prestasi ini.
"Selamat atas pencapaian yang luar biasa ini. Salut sama Perbasi yang terus bekerja dan fokus. Perbasi memiliki manajemen yang profesional dan transparan," kata Erick.