Jakarta, IDN Times - Maverick Vinales sekarang sudah jadi pembalap bebas. Kontrak yang mengikat dirinya dan Yamaha sudah usai, seiring keputusan dari Yamaha untuk memutus kontraknya lebih cepat, bahkan sebelum musim 2021 tuntas.
Sekarang, Vinales tinggal merampungkan kontraknya bersama Aprilia. Kontrak tinggal ditandatangani, dan dalam waktu dekat, pembalap asal Spanyol tersebut diprediksi akan segera menjalani tes motor bersama Aprilia.
Dengan status Vinales yang bebas, Aprilia berencana akan segera mengenalkan motor mereka, RS-GP, kepada Vinales lebih cepat. Dilansir GPOne, Vinales dikabarkan akan menjalani tes motor di Misano pada 31 Agustus. Tes akan berlanjut lagi pada 1 September.
Tes ini dilakukan karena mesin motor Aprilia sedikit berbeda dengan Yamaha dan Suzuki, dua tim yang pernah Vinales bela. Agar proses adaptasi berlangsung cepat, Aprilia ingin langsung memperkenalkan mesin motor mereka kepada Vinales. Penyesuaian juga bisa segera dilakukan, jika tes telah tuntas.
Bukan cuma menjalani tes motor, Vinales diprediksi bisa memperkuat Aprilia lebih cepat. Dengan jatah wildcard yang masih dimiliki Aprilia, mereka bisa memberikannya kepada Vinales, setidaknya di akhir musim nanti. Dengan catatan, kontrak Vinales sudah diselesaikan.
Ada dua seri yang berpotensi jadi tempat debut Vinales bersama Aprilia musim ini, yaitu MotoGP Aragon atau Misano. Hal ini bisa jadi keuntungan bagi Aprilia, karena waktu adaptasi Vinales akan lebih panjang, tidak terbatas pada jadwal tes yang sudah dirancang pihak Dorna, operator MotoGP.
Vinales berpisah lebih cepat dengan Yamaha. Dia dipastikan tak lagi menjadi bagian dari tim Yamaha di sisa seri MotoGP musim 2021, usai insiden di Styria yang membuat hubungan Vinales dan Yamaha kian memburuk.
Vinales pun dipastikan pindah ke Aprilia. Sedangkan untuk pengganti Vinales, Cal Crutchlow rencananya akan ditunjuk sebagai deputi sampai musim 2021 rampung. Crutchlow sebenarnya berstatus sebagai pembalap penguji tim Yamaha.