Perbandingan 53 Kemenangan Max Verstappen dan Sebastian Vettel di F1
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Max Verstappen belum lama ini menjuarai GP Las Vegas 2023, Minggu (19/11/2023). Ini merupakan kemenangannya yang ke-53 di Formula 1. Prestasi itu membuatnya berada di peringkat ke-4 dalam daftar pembalap dengan kemenangan terbanyak di Formula 1, di bawah Sebastian Vettel di peringkat ketiga yang lebih dahulu mengoleksi 53 kemenangan sebelum pensiun pada 2022.
Nah, berikut ini perbandingan 53 kemenangan Max Verstappen dan Sebastian Vettel.
1. Max Verstappen meraih 53 kemenangan dengan usia lebih muda
Sebastian Vettel lahir pada 3 Juli 1987 di Heppenheim, Jerman. Itu berarti ia berusia 36 tahun saat ini. Vettel sendiri meraih kemenangan ke-53 di GP Singapura 2019 pada Minggu (22/9/2019). Itu berarti ia berusia 32 tahun ketika meraih kemenangan terakhirnya di Formula 1 bersama Ferrari.
Menariknya, Max Verstappen berhasil mengulangi jumlah kemenangan tersebut pada usia lebih muda. Pembalap Belanda ini lahir pada 30 September 1997 di Hasselt, Belgia. Ketika menjuarai GP Las Vegas pada Minggu (19/11/2023), Verstappen berusia 26 tahun.
2. Max Verstappen butuh balapan lebih sedikit sejak pertama kali membalap di Formula 1
Sebastian Vettel debut di balapan Formula 1 di GP Amerika Serikat 2007 bersama BMW Sauber. Ketika menjuarai GP Singapura 2019 bersama Ferrari, ia menjalani balapan ke-234 pada musim ke-19 sejak pertama kali membalap di Formula 1. Di sisi lain, Max Verstappen memulai balapan Formula 1 perdananya di GP Australia 2015 bersama Toro Rosso. Pembalap Belanda ini meraih kemenangan GP Las Vegas 2023 bersama Red Bull di balapan ke-184 pada musim ke-9 sejak turun di balapan perdana pada 2015.
3. Max Verstappen butuh balapan lebih sedikit sejak kemenangan perdana
Sebastian Vettel menjalani balapan ke-22 di GP Italia 2008 pada Minggu (14/9/2008) dan meraih kemenangan perdananya bersama Toro Rosso. Setelah itu, ia perlu mengikuti 212 balapan lagi dalam 11 tahun hingga GP Singapura 2019 pada Minggu (22/9/2019) untuk meraih kemenangan ke-53. Di sisi lain, Max Verstappen perlu menanti hingga balapan ke-24, yakni GP Spanyol 2016 pada Minggu (15/5/2016) untuk meraih kemenangan pertama bersama Red Bull. Menariknya, ia cukup mengikuti 160 balapan dalam 7 tahun untuk mengoleksi kemenangan ke-53 di GP Las Vegas 2023 pada Minggu (19/11/2023).
4. Sebastian Vettel meraih lebih banyak kemenangan dari pole position
Dari total 53 kemenangan tersebut, Sebastian Vettel meraihnya dari pole position sebanyak 31 kali. Jumlah tersebut lebih banyak dari pencapaian Max Verstappen yang mengoleksi 26 kemenangan dari pole position. Berikut ini rincian balapan yang dimenangkan kedua pembalap tersebut dari pole position:
Sebastian Vettel
- 2008: GP Italia;
- 2009: GP China, GP Inggris, GP Jepang;
- 2010: GP Eropa, GP Jepang, GP Abu Dhabi;
- 2011: GP Australia, GP Malaysia, GP Turki, GP Monako, GP Eropa, GP Belgia, GP Italia, GP Singapura, GP India;
- 2012: GP Bahrain, GP Jepang, GP India;
- 2013: GP Malaysia, GP Kanada, GP Italia, GP Singapura, GP Korea, GP India, GP Amerika Serikat, GP Brasil;
- 2015: GP Singapura;
- 2017: GP Hungaria;
- 2018: GP Bahrain, GP Kanada.
Max Verstappen
- 2019: GP Brasil;
- 2020: GP Abu Dhabi;
- 2021: GP Prancis, GP Stiria, GP Austria, GP Belgia, GP Belanda, GP Amerika Serikat, GP Abu Dhabi;
- 2022: GP Emilia Romagna, GP Kanada, GP Belanda, GP Jepang, GP Meksiko, GP Abu Dhabi;
- 2023: GP Bahrain, GP Australia, GP Monako, GP Spanyol, GP Kanada, GP Austria, GP Inggris, GP Belanda, GP Jepang, GP Qatar, GP Brasil.
5. Max Verstappen meraih kemenangan dengan lebih banyak fastest lap
Dalam hal jumlah catatan fastest lap, Max Verstappen meraih 16 kemenangan sekaligus mencetak fastest lap. Sebaliknya, Sebastian Vettel hanya meraih 13 kemenangan yang disertai catatan fastest lap. Berikut ini rinciannya:
Editor’s picks
Sebastian Vettel
- 2009: GP Inggris, GP Abu Dhabi;
- 2011: GP Eropa, GP Korea, GP India;
- 2012: GP Bahrain, GP Jepang;
- 2013: GP Bahrain, GP Belgia, GP Singapura, GP Korea, GP Amerika Serikat;
- 2018: GP Inggris.
Max Verstappen
- 2019: GP Austria, GP Jerman;
- 2021: GP Prancis, GP Austria, GP Abu Dhabi;
- 2022: GP Emilia Romagna, GP Miami, GP Belgia, GP Belanda;
- 2023: GP Miami, GP Spanyol, GP Austria, GP Inggris, GP Hungaria, GP Jepang, GP Qatar.
Baca Juga: Mercedes Tak Sabar Hadapi Ferrari di Formula 1 GP Abu Dhabi 2023
6. Max Verstappen mencetak lebih banyak kemenangan beruntun
Di antara 53 kemenangan tersebut, kedua pembalap berhasil mencetak kemenangan beruntun yang termasuk 2 kemenangan beruntun terbanyak dalam sejarah Formula 1. Sebastian Vettel mencetak sembilan kemenangan beruntun pada 2013 dari GP Belgia hingga GP Brasil. Rekor tersebut dipatahkan Max Verstappen 10 tahun kemudian. Pembalap Belanda tersebut berhasil memenangi sepuluh balapan berturut-turut pada 2023 dari GP Miami hingga GP Italia.
7. Sebastian Vettel memimpin lebih banyak hasil finis 1-2
Kedua pembalap ini juga pernah memimpin hasil finis 1-2 untuk tim yang dibelanya. Sebastian Vettel pernah 16 kali memimpin hasil finis 1-2, terdiri dari 13 kali bersama Red Bull pada 2009–2013 ketika berduet dengan Mark Webber, 2 kali pada 2017 bersama Ferrari ketika berduet dengan Kimi Raikkonen, dan 1 kali bersama Ferrari pada 2019 dengan Charles Leclerc sebagai rekannya. Di sisi lain, Max Verstappen memimpin finis 1-2 sebanyak sembilan kali untuk Red Bull pada 2022 dan 2023 dengan Sergio Perez di podium kedua. Berikut ini rincian balapan di mana keduanya memimpin kemenangan 1-2:
Sebastian Vettel
- 2009: GP China, GP Inggris, GP Abu Dhabi;
- 2010: GP Malaysia, GP Jepang, GP Brasil;
- 2011: GP Turki, GP Belgia;
- 2012: GP Korea;
- 2013: GP Malaysia, GP Jepang, GP Abu Dhabi, GP Brasil;
- 2017: GP Monako, GP Hungaria;
- 2019: GP Belgia.
Max Verstappen
- 2022: GP Emilia Romagna, GP Spanyol, GP Azerbaijan, GP Belgia, GP Jepang;
- 2023: GP Bahrain, GP Miami, GP Belgia, GP Italia.
8. Sama-sama mencetak empat grand slam
Baik Sebastian Vettel maupun Max Verstappen juga pernah mencetak grand slam, yaitu meraih pole position, menjadi pemenang, memimpin putaran pertama hingga akhir, dan mencatatkan fastest lap dalam satu balapan. Dari 53 kemenangan ini, masing-masing mencetak empat grand slam. Sebastian Vettel mencetak grand slam di GP India 2011, GP Jepang 2012, GP Singapura 2013, dan GP Korea 2013. Sementara itu, Max Verstappen meraih grand slam di GP Austria 2021, GP Emilia Romagna 2022, GP Spanyol 2023, dan GP Qatar 2023.
9. Sama-sama meraih 2 kemenangan untuk mengunci 2 gelar juara dunia
Kedua pembalap ini juga pernah mengunci gelar juara dunia dengan menjadi pemenang balapan. Dari 53 kemenangan, sebanyak 2 kemenangan pernah membawa tiap pembalap menjadi juara dunia. Sebastian Vettel memenangi GP Abu Dhabi 2010 untuk meraih gelar perdana serta GP India 2013 untuk meraih gelar keempat. Sementara itu, Max Verstappen mengunci gelar pertama dengan menjuarai GP Abu Dhabi 2021 dan gelar kedua dengan memenangi GP Jepang 2022.
Setelah ini, Max Verstappen tentu memiliki ambisi lebih besar. Selain melewati jumlah kemenangan Sebastian Vettel, ia tentunya akan mengejar atau bahkan melewati pencapaian dua pembalap teratas dengan kemenangan terbanyak sejauh ini, yaitu 91 kemenangan Michael Schumacher dan 103 kemenangan Lewis Hamilton.
Baca Juga: 7 Pembalap Formula 1 2023 yang Pernah Naik Podium di GP Abu Dhabi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.