Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Shin Tae Yong: Penampilan Timnas Indonesia Kurang dari 50 Persen

Shin Tae Yong kecewa walau Timnas Indonesia menang 4-2 atas kamboja karena anak asuhnya meremehkan lawan usai unggul dalam duel yang digelar pada Kamis (9/12/2021). (affsuzukicup.com)

Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong menyebut para pemain belum tampil sesuai keinginannya di lapangan. Walau berhasil mencetak empat gol, para pemain dinilai belum bisa menerjemahkan taktik yang dilakukan pelatih Korea Selatan itu.

Dalam laga perdananya di Grup B Piala AFF 2020, Timnas Indonesia mampu meraih kemenangan atas Kamboja 4-2 dalam duel yang digelar di Bishan Stadium, Singapura, Kamis (9/12/2021) malam. Gol Indonesia dicetak Rachmat Irianto (4’, 33’), Evan Dimnas (17’), Ramai Rumakiek (55’).

“Memang tim bisa mencetak sampai empat gol, tetapi permainan yang saya mau kurang dari 50 persen. Jadi, saya akan bicara dengan para pemain agar mereka lebih paham dengan apa yang saya inginkan di atas lapangan,” kata Shin usai laga berlangsung.

1. Shin akan bicarakan taktik kepada pemain

Shin Tae-yong saat memimpin latihan Timnas Indonesia (IDN Times/Herka Yanis)

Namun demikian, ia masih optimistis Timnas Indonesia terus melakukan perbaikan. Terlebih ini merupakan laga perdana yang dilakukan anak asuhnya dalam turnamen. Melawan tim selanjutnya, Shin pun ingin Evan Dimas dan kolega tampil sesuai dengan arahannya selama bermain 90 menit.

Dalam setiap pertandingan Shin pasti melakukan penyesuaian dengan lawannya. Tak terkecuali melawan Laos pada 12 Desember nanti. Hal itu juga berlaku saat Timnas Indonesia bersua dua lawan berat, yakni Vietnam dan Malaysia dalam laga penentuan di babak penyisihan.

“Jadi, lawan Vietnam dan Malaysia akan dibicarakan juga mengenai taktik dan strategi untuk dua pertandingan tersebut,” ujar pelatih berusia 52 tahun itu. 

2. Skuad Garuda belum diperkuat beberapa pemain andalannya

Elkan Baggott. (Timnas U-19).

Dalam laga kontra Kamboja ini, Timnas Indonesia memang harus kebobolan dua gol dari bola mati. Usai Yue Safy mampu mencetak gol melalui sundulan menit 37, skuad Garuda kembali kemasukan lewat tendangan bebas Prak Mony Udom saat laga berjalan 60 menit. 

Melihat lini belakang yang masih mengkhawatirkan, Shin menyebut tim pelatih akan segera melakukan perbaikan. Terlebih, ada beberapa pemain yang belum bergabung dalam skuad Timnas Indonesia hingga laga perdana mereka di Grup B Piala AFF usai. 

“Untuk laga berikutnya, pasti akan diperbaiki masalah defense, karena ada beberapa pemain yang baru yang bergabung. Mungkin Elkan (Baggott) juga ada dan pemain lain ada juga. Pastinya bisa diperbaiki ke depannya,” bebernya.

3. Lama tak tampil di kompetisi resmi membuat Timnas Indonesia mudah hilang fokus

Timnas Indonesia Senior saat tampil di pertandingan (IDN Times/Herka Yanis)

Shin juga menyebut, fokus anak asuhnya mudah menurun di pertandingan ini. Hal itu jadi penyebab lain gawang Syahrul Fadil mudah dibobol. Maklum, para pemain Timnas Indonesia saat ini mayoritas jarang tampil dalam laga resmi, karena pandemik COVID-19 yang melanda Indonesia.

Terlepas dari itu, Timnas Indonesia tetap berhasil meraih tiga poin penting dalam laga pertama mereka di Piala AFF. Hal itu membuatnya berada di peringkat dua klasemen sementara Grup B. Mereka berada di bawah Malaysia dengan raihan enam poin, karena meraih kemenangan dalam dua laga.

Selanjutnya, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Laos dalam aksi keduanya di Piala AFF 2020. Mereka dituntut bisa melakukan perbaikan dalam laga nanti. Dan yang terpenting, bisa meraih banyak gol untuk mengejar produktivitas di babak penyisihan ini.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us