Silau PSSI, PGSI Bakal Naturalisasi Atlet di Kelas Berat

Jakarta, IDN Times - Keberhasilan naturalisasi PSSI rupanya jadi magnet bagi federasi-federasi olahraga lain di Indonesia, salah satunya adalah Pengurus Gulat Seluruh Indonesia (PGSI).
Ketua Umum PGSI Trimedya Panjaitan berujar, federasinya juga berencana menaturalisasi atlet. Hal itu tak lepas dari keberhasilan PSSI, dan juga kebutuhan dari internal PGSI.
"Tidak menutup kemungkinan di kepengurusan PGSI kita ini, ada naturalisasi atlet juga," ujar Trimedya di Jakarta, Jumat, 21 Juni 2024.
1. Naturalisasi untuk kelas berat

Trimedya berujar, naturalisasi yang nantinya akan dilakukan PGSI tidak asal. Mereka akan melakukan naturalisasi untuk kelas berat, yakni 100 kg ke atas. Sebab, Indonesia memang tak punya talenta untuk kelas itu.
"Tentu untuk naturalisasi, kita akan lakukan di kelas berat. Kita lihat negara-negara lain saat SEA Games 2023 itu, mereka di atas 100 kg naturalisasi juga. Itu bisa jadi pertimbangan," ujar Trimedya.
2. Naturalisasi masih cerita bagi PGSI

Trimedya pun berkisah, naturalisasi sejatinya masih jadi cerita bagi PGSI di masa lalu. Namun, berkat keberhasilan naturalisasi Erick di PSSI, sekarang semua mata federasi mulai terbuka soal ini.
"Regenerasi memang jadi prioritas, dan naturalisasi dulu sempat jadi cerita saja di PGSI. Tapi kita lihat, di PSSI, Erick sudah banyak naturalisasi. Jadi, bicara naturalisasi itu tergantung, kita sanggup atau tidak," kata Trimedya.
3. Beberapa negara sudah jadi incaran

Perkara asal negara atlet yang akan dinaturalisasi, Trimedya menyebut PGSI sudah memiliki gambaran. Mereka menargetkan negara-negara Asia Tengah dekat Eropa, macam Kazakhstan, Tajikistan, hingga Uzbekistan.
"Nanti, di SEA Games 2025 Thailand, semoga PGSI sudah ada naturalisasi di kelas 120 kg ke atas. Tolong bisa kita jajaki, salah satunya saat para atlet kita TC di Kazakhstan nanti," kata Trimedya.