Tabrakan Mengerikan, Pembalap Formula 1 Ini Jalani Masa Pemulihan

30 Nov 2020, 21:15 WIB

Mobil milik Romain Grosjean setelah mengalami crash. (formula1.com).

Jakarta, IDN Times - Tabrakan hebat menimpa pebalap Formula 1, Romain Grosjean, di GP Bahrain. Beruntung, kini pembalap tim Haas itu sedang menjalani masa pemulihan dan dikabarkan keluar dari rumah sakit pada Selasa (1/12/2020) ini.

Grosjean benar-benar dinaungi mukjizat. Betapa tidak, ia mengalami kecelakaan hebat di GP Bahrain kemarin. Usai bersinggungan dengan Daniil Kyvat, mobilnya lepas kendali dan menabrak pembatas jalan. Mobilnya kemudian terbelah dua, lalu terbakar.

Namun, pembalap asal Swiss selamat dari tabrakan tersebut dan mampu keluar dari mobilnya, dibantu oleh tim medis yang ada di sirkuit. Ia pun langsung dibawa ke rumah sakit di Manama.

1. Tangan dan pergelangan kaki Grosjean alami luka bakar

Mobil milik Romain Grosjean setelah mengalami crash. (formula1.com).

Meski selamat, Grosjean tetap saja mendapatkan luka-luka di tubuhnya. Dilansir Crash, dia terkena luka bakar di tangan dan pergelangan kakinya. Sempat ada ketakutan bahwa ada juga ia mengalami cedera tulang rusuk

Beruntung, hasil X-Ray menunjukkan bahwa tidak ada kerusakan di tulang rusuk Grosjean. Kini, perawatan terhadap luka-luka di tubuh Grosjean berlangsung dengan baik.pembalap berusia 33 tahun itu juga menyampaikan bahwa dirinya kini baik-baik saja.

"Hai semua, saya hanya ingin bilang kalau saya baik-baik saja. Terima kasih banyak atas semua dukungannya. Terima kasih kepada semua staf medis di sirkuit, rumah sakit, dan semoga saya bisa segera menceritakan lagi perkembangan saya," ujar Grosjean, dilansir situs resmi Formula 1.

2. Haas tidak mau berspekulasi soal keadaan Grosjean

Mobil milik Romain Grosjean setelah mengalami crash. (formula1.com).

Ketua Tim Haas, Guenther Steiner, mengunjungi Grosjean di rumah sakit pada Senin (30/11) pagi ini. Ia juga mengecek kondisi dari pebalapnya itu, dan berharap bahwa pebalap asal Prancis itu bisa keluar rumah sakit pada Selasa (1/12).

Namun, Steiner tidak mau berspekulasi. Ia ingin berdiskusi terlebih dahulu dengan tim dokter dan Grosjean secara pribadi, untuk menentukan apakah Grosjean bisa membalap lagi ke depannya atau tidak.

"Saya ingin bicara lebih dulu dengan Romain (Grosjean) sebelum berspekulasi dan menentukan apakah ia bisa membalap lagi dalam waktu dekat. Jadi, beberapa hari ke depan, kami akan segera menerima hasil analisis dokter, seberapa buruk cedera yang didapatkannya," ujar Steiner.

3. Salah satu tabrakan terburuk sepanjang sejarah Formula 1

Mobil milik Romain Grosjean setelah mengalami crash. (formula1.com).

Tabrakan yang dialami oleh Grosjean ini jadi salah satu tabrakan terburuk sepanjang sejarah Formula 1. Juara tujuh kali Formula 1, Lewis Hamilton, mendeskripsikan kejadian tabrakan itu sebagai kejadian yang mengejutkan.

Ia juga mengingatkan bahwa faktor keamanan di Formula 1 masih perlu ditingkatkan. Bagaimanapun, Formula 1 adalah ajang balap yang cukup berbahaya jika tidak dijalankan secara profesional.

Sedangkan rekan setim Romain Grosjean, Kevin Magnussen, mengungkapkan bahwa keajaiban-lah yang membuat dia mampu selamat dari tabrakan tersebut. Namun, banyak pihak lain yang juga mendukung, termasuk tim-tim medis Formula 1 di area sirkuit.