Tinggalkan Arsenal, 5 Pemain Ini Berhasil Meraih Trofi Liga Champions

Alex Oxlade-Chamberlain tercatat bermain bersama The Gunners selama 6 musim dari 2011 hingga 2017. Selama waktunya itu, ia mampu membawa klubnya memenangi 3 trofi Piala FA. Namun pada musim panas 2017, sang pemain memutuskan untuk hengkang ke Liverpool.

Hanya berselang dua tahun, Chamberlain akhirnya bisa meraih gelar Liga Champions bersama The Reds. Satu tahun setelahnya, ia juga merasakan trofi Premier League, yang tidak didapatkannya selama membela Arsenal.

Olivier Giroud memulai kariernya di kompetisi Premier League dengan bergabung bersama Arsenal pada tahun 2012. Sama seperti Chamberlain, penyerang asal Prancis ini juga menghabiskan waktunya di Stadion Emirates selama 6 tahun. Pada bursa transfer musim dingin 2018, ia memutuskan pergi ke Chelsea.

Sayangnya, Giroud hanya menjadi penyerang pelapis selama di Stamford Bridge. Meski demikian, sang pemain setidaknya mampu membantu The Blues meraih gelar juara Liga Champions pada musim lalu. Kini pria berusia 35 tahun itu bermain di kompetisi Serie A dengan membela AC Milan.

Nama Serge Gnabry memang pertama kali mencuat ketika membela Arsenal. Akan tetapi, pemain asal Jerman ini tak mendapatkan banyak kesempatan untuk bermain di klub asal London Utara itu. Sempat dipinjamkan ke West Bromwich Albion, ia akhirnya dilepas secara permanen ke Werder Bremen pada 2016.

Satu musim setelahnya, Gnabry kemudian diboyong oleh Bayern Munchen. Di Allianz Arena, ia sukses meraih banyak sekali gelar juara, termasuk trofi Liga Champions musim 2019/2020. Lebih istimewanya lagi, Bayern Munchen mampu meraih treble winner di musim tersebut.

Ashley Cole bisa dibilang sebagai salah satu produk akademi Arsenal terbaik sepanjang masa. Pemain yang berposisi sebagai bek sayap kiri ini promosi ke tim utama pada tahun 1999. Ia turut membantu tim meraih banyak trofi domestik selama berseragam Arsenal. Tidak hanya itu, sang pemain juga tampil di final Liga Champions tahun 2006.

Setelah dikalahkan Barcelona 2-1, Cole kemudian memilih untuk pergi ke klub rival, Chelsea pada musim panas 2006. Bersama klub itu, ia bermain sangat baik di posisinya dan sukses mempersembahkan sejumlah gelar bergengsi, termasuk trofi Liga Champions musim 2011/2012.

Thierry Henry berada di puncak kariernya ketika berseragam Arsenal. Bersama tim London Utara itu, penyerang asal Prancis ini mampu memenangi banyak sekali penghargaan individu, salah satunya adalah top skor Premier League sebanyak 4 kali. Ia juga turut bermain ketika melawan Barcelona di final Liga Champions 2006.

Namun, hanya berselang setahun, Henry memutuskan untuk hengkang ke Barcelona. Di tahun keduanya membela Barcelona, ia akhirnya bisa merasakan gelar juara Liga Champions. Barcelona ketika itu sukses mengalahkan Manchester United dengan skor 2-0.

Arsenal sendiri tercatat sudah beberapa tahun terakhir absen dari turnamen Liga Champions. Bahkan, di musim ini, tim asuhan Mikel Arteta itu tidak bermain di salah satu kompetisi Eropa, baik Liga Champions, Liga Europa, dan Liga Konferensi Eropa. Hal tersebut tentu sangat mengecewakan bagi tim sekelas Arsenal yang memiliki sejarah panjang di sepak bola Eropa.