Turnamen Syed Modi India International 2023 akan diselenggarakan pekan ini. Turnamen yang menjadi penutup rangkaian turnamen BWF World Tour ini akan bergulir di Lucknow, India, pada 28 November sampai 3 Desember 2023.
Berbicara mengenai Syed Modi India International, Indonesia punya rekam jejak yang cukup baik di turnamen ini. Tercatat ada sembilan wakil Indonesia yang pernah menjuarai turnamen ini. Berikut lima wakil Indonesia terakhir yang menjuarai Syed Modi India International.
Pada Syed Modi India International 2012, untuk pertama kalinya sektor tunggal putri Indonesia berhasil merengkuh gelar juara. Catatan gemilang tersebut diukir oleh Lindaweni Fanetri yang saat itu diunggulkan di posisi ketujuh.
Lindaweni menyabet titel juara selepas memenangkan laga final kontra andalan tuan rumah, Pusarla Venkata Sindhu, yang merupakan unggulan kedua. Ia menang dalam duel yang berlangsung selama 73 menit dengan skor 21-15, 18-21, dan 21-18.
Pada edisi yang sama, Indonesia juga merebut gelar juara di sektor ganda campuran lewat duet Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati yang diunggulkan di posisi kedua. Mereka dipastikan menjadi juara setelah meraih kemenangan pada laga final atas pasangan nonunggulan Thailand, Nipitphon Phuangphuapet/Savitree Amitrapai. Kemenangan mereka raih dengan skor 21-12 dan 24-22 dalam durasi 34 menit. Ini juga merupakan gelar pertama Indonesia di sektor ganda campuran.
Pada Syed Modi India International 2015, sektor ganda campuran kembali menyumbangkan gelar juara. Kali ini, giliran Riky Widianto/Richi Puspita Dili yang berhasil menaiki podium tertinggi. Riky/Richi sebagai unggulan pertama sukses membawa pulang gelar juara usai menundukkan wakil tuan rumah pada laga puncak. Mereka menang dari Attri Manu/Maneesha Kukkapalli dengan skor 21-17 dan 21-17 dalam waktu 34 menit.
Lagi-lagi sektor ganda campuran menjadi penyumbang gelar juara bagi Indonesia. Pada Syed Modi India International 2016, Praveen Jordan/Debby Susanto keluar sebagai kampiun. Mereka yang saat itu menjadi unggulan pertama berhasil merebut gelar dengan mengalahkan wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, pada babak final. Praveen/Debby menang tiga set dengan skor 23-25, 21-9, dan 21-16 dalam laga yang berlangsung selama 61 menit.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjadi wakil Indonesia terakhir yang menjuarai Syed Modi India International. Mereka merebut gelar juara turnamen ini pada edisi 2018. Saat itu, Fajar/Rian diunggulkan di posisi kedua dan sukses menyabet gelar juara usai membungkam wakil tuan rumah pada partai final. Mereka menang atas Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty yang diunggulkan di posisi kedelapan dengan skor 21-11 dan 22-20 dalam durasi pertandingan 38 menit.
Sejak kemenangan Fajar/Rian pada tahun 2018, Indonesia belum mampu meraih gelar lagi di turnamen ini. Bahkan, pada edisi 2022 lalu, tak ada satu pun wakil Indonesia yang dikirimkan ke turnamen ini. Akankah rekor buruk ini terhenti tahun ini?