Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Zohri Gagal Jadi yang Tercepat di Nomor Lari 100 Meter Putra

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Jakarta, IDN Times - Sprinter Indonesia, Lalu Muhammad Zohri gagal menjadi pelari tercepat di nomor lari 100 meter putra, Asian Games 2018. Zohri hanya menempati urutan ketujuh dengan catatan waktu 10,20 detik. 

Namun catatan waktu tersebut memperbaiki catatan waktu dia di babak semifinal 10,24 detik.

1. Zohri menempati urutan ke-7

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Zohri kalah dalam final lari 100 meter putra yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu malam (26/8). Zohri hanya menempati urutan ketujuh dengan catatan waktu 10,20 detik. Namun catatan waktu tersebut memperbaiki catatan waktu dia di babak semifinal 10,24 detik.

Seperti dilansir kantor berita Antara, Minggu (26/8), sprinter asal China Bingtian Su menjadi yang tercepat pada nomor lari 100 meter putra pada Asian Games 2018. 

Bingtian meraih medali emas setelah mencatat waktu 9,92 detik, lebih cepat 0,01 detik dari rekor Asian Games yang dipegang Femi Ogunode asal Qatar  9,93 detik di Asian Games 2014, Incheon, Korea Selatan. 

Sedangkan, medali perak diraih Tosin Ogunode asal Qatar dengan waktu 10 detik, dan medali perunggu diraih Ryoto Yamagata asal Jepang dengan waktu 10 detik. 

2. Zohri tidak menargetkan emas di lari 100 meter

Twitter.com/@iaaforg

Sang pelatih, Eni Nuraeni mengungkapkan pihaknnya tidak akan memaksa Zohri  mendapat medali di kelas 100 meter ini.  

"Gak, kita gak menargetkan apa-apa di sini," kata Eni Sabtu (25/8). 

Zohri yang mencatatkan waktu 10,27 detik dianggap belum maksimal untuk menjadi juara kali ini. Untuk diketahui beberapa lawannya mencatat waktu lebih baik dari Zohri. Pada Asian Games sebelumnya, waktu tercepat untuk meraih emas nomor 100 meter adalah 9,93 detik. 

"Kita gak memaksa dia supaya lari dengan yang segitu ya, karena memang belum waktunya. Jadi dia lari enjoy aja," ucap Eni.  

3. Zohri tetap berlatih

ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

Meski tidak menargetkan medali, bukan berarti Zohri tanpa persiapan. Eni mengatakan, Zohri tetap melakukan penyembuhan, senam dan peregangan untuk semifinal besok sore.  

"Ya recovery malam ini, besok pagi senam, stretching," ujar Eni.  

Tetap semangat Zohri!
 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us