3 Blunder Manchester United saat Kalah 0-7 dari Liverpool

Jakarta, IDN Times - Manajer Manchester United, Erik ten Hag, tak ragu menguliti kesalahan anak-anak asuhnya ketika dibantai Liverpool di Anfield, Minggu (5/3/2023). Ten Hag menyatakan ada tiga blunder yang dilakukan anak-anak asuhnya di MU, hingga akhirnya kalah dengan skor 0-7.
Ten Hag mengaku kaget dengan kekalahan ini. Sebab, dia merasa MU dalam kondisi positif, setelah sempat menorehkan tren bagus hingga akhirnya juara Piala Liga.
"Kami baik-baik saja sebelumnya, karena beberapa pekan bahkan bulan lalu memang berada dalam tren bagus. Saya cukup kaget dengan kekalahan ini," ujar Ten Hag dilansir Daily Mirror.
Lantas, apa saja yang bikin MU pada akhirnya babak belur?
1. Rencana berantakan dalam sekejap di babak kedua
Kemasukan dua gol dalam tempo yang begitu cepat di babak kedua, diakui Ten Hag, telah merusak konsentrasi para pemain MU. Setelah Cody Gakpo dan Darwin Nunez menjebol gawang MU dalam tempo lima menit pasca kick-off babak kedua, membuat taktik dan strategi jadi berantakan.
"Awalnya, kami main dengan 11 orang yang utuh dalam satu unit. Kemudian, semua jadi berantakan. Kebobolan cepat di awal babak kedua, membuat rencana kami rusak," kata Ten Hag.
2. Tak mau kejar bola
Mental bertanding yang merosot jadi alasan lainnya. Ketika sudah kebobolan untuk kedua kalinya, para pemain terlihat malas merebut bola.
"Kami tak berusaha merebut bola. Benar-benar tak profesional. Babak kedua, kami tak punya mental sebagai seorang pemenang," ujar manajer asal Belanda itu.
3. Kurang disiplin
Blunder MU lainnya adalah tak disiplin saat bertahan. Ketika melancarkan serangan balik ke jantung pertahanan Liverpool, transisi MU begitu lambat.
"Kami tak disiplin. Anda memang bisa saja mengalami kemunduran, tapi harus bekerja sama dan jalankan tugasmu," kata Ten Hag.