Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Fakta di Balik Suksesnya Manchester City ke Final Liga Champions

Pemain Manchester City Riyad Mahrez merayakan gol kedua saat laga leg pertama semi final Liga Champions melawan Paris St Germain di Parc des Princes, Paris, Prancis (28/4/2021). Manchester City berhasil mengalahkan Paris St Germain dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier

Jakarta, IDN Times - Manchester City patut berbahagia. Sebab mereka sukses menembus babak final Liga Champions 2020/21 setelah menundukkan Paris Saint-Germain (PSG) dengan total agregat 4-1 di babak semifinal.

Capaian ini jadi tonggak sejarah tersendiri buat mereka. Untuk pertama kalinya City mampu melaju ke babak final Liga Champions sejak musim 2015/16. Saat itu mereka bertemu Real Madrid di final namun gagal membawa pulang trofi.

Seiring dengan kemenangan City ini, beragam fakta menarik pun mencuat ke permukaan. Berikut fakta-faktanya.

1. Manchester City rajin menang di Liga Champions musim ini

Pemain Manchester City Riyad Mahrez merayakan gol kedua bersama rekan setimnya saat laga leg pertama semi final Liga Champions melawan Paris St Germain di Parc des Princes, Paris, Prancis (28/4/2021). Manchester City berhasil mengalahkan Paris St Germain dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier

Manchester City jadi tim yang rutin menang di Liga Champions musim ini. Opta mencatat mereka mampu menang tujuh kali secara beruntun, dan mencatatkan rekor sebagai tim Inggris dengan kemenangan beruntun terbanyak di Liga Champions.

Tidak cuma itu, berkat tujuh kemenangan beruntun yang didapat ini, total City sudah mencetak 11 kemenangan di Liga Champions. Jumlah kemenangan ini juga jadi yang terbanyak di antara tim-tim Inggris lain yang biasa mentas di Liga Champions.

2. Mauricio Pochettino kalah lagi dari Pep Guardiola

skysports.com

Bagi Mauricio Pochettino, sosok Pep Guardiola layaknya sebuah nemesis. Gara-gara dua kekalahan di dua leg babak semifinal ini, total ia sudah kalah 12 kali dari manajer asal Spanyol tersebut. Jumlah ini jadi yang terbanyak sepanjang karier manajerialnya.

Di sisi lain, total kemenangan 12 kali Guardiola atas Pochettino ini menjadikan Pochettino sebagai manajer yang rutin dikalahkan Guardiola, bersama dengan Manuel Pellegrini dan Sean Dyche. Ya, Guardiola memang luar biasa.

3. Catatan gemilang Riyad Mahrez dan Phil Foden

Manchester City vs PSG. (twitter.com/ManCity)

Dua pemain City, Phil Foden dan Riyad Mahrez, layak mendapatkan pujian di pertandingan ini. Keduanya tampil ciamik dan akhirnya menorehkan catatan tersendiri.

Mahrez jadi pemain kedua setelah Sadio Mane di musim 2017/18, yang mampu mencetak gol di dua leg babak semifinal Liga Champions. Sedangkan Foden, ia jadi pemain yang mampu mencetak 14 gol dan 10 asis di semua kompetisi musim ini, mengungguli pemain Manchester City yang lain.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us