Matchday kelima Liga Champions Eropa (UCL) 2024/2025 telah berakhir dengan menyajikan sejumlah cerita menarik. Banyak tim yang berhasil merebut kemenangan dengan skor telak.
Namun, ada juga tim yang tertunduk lesu. Pasalnya, rekor tak terkalahkan mereka harus terhenti. Berikut ini tiga tim yang menelan kekalahan perdana di UCL 2024/2025 pada matchday kelima.
Stade Brestois 29 berstatus sebagai tim debutan di Liga Champions 2024/2025. Namun, siapa sangka, Brest justru mampu menghadirkan kejutan. Mereka tak terkalahkan dalam empat laga awal. Brest menang 2-1 atas SK Strum Graz, membantai RB Salzburg 4-0, imbang 1-1 melawan Bayer Leverkusen, serta mengalahkan Sparta Praha 2-1.
Ujian berat baru menghadang pada macthday kelima. Mereka harus berhadapan dengan raksasa Eropa, Barcelona, di Estadio Olimpiade Lluis Companys. Brest tentu tidak diunggulkan dalam laga tersebut. Hasilnya pun terbukti.
Mereka pulang tanpa membawa poin. Brest gagal mengimbangi dominasi Barcelona sehingga takluk dengan skor 0-3. Adapun gol tersebut dicetak oleh Robert Lewandowski (dua gol) dan Dani Olmo. Karena kekalahan tersebut, posisi Brest di tabel klasemen UCL 2024/2025 ikut merosot. Mereka kini menduduki posisi ke-11 dengan raihan 10 poin.
Sporting CP mengawali Liga Champions 2024/2025 dengan gemilang. Kemenangan pertama mereka dapatkan usai menumbangkan LOSC Lille 2-0. Sempat ditahan imbang PSV Eindhoven 1-1, Sporting CP kembali raih positif saat bersua SK Strum Graz dengan skor 2-0. Bahkan, pada matchday keempat, mereka sukses menumbangkan tim unggulan, Manchester City. Tak tanggung-tanggung, Sporting CP menang 4-1 di hadapan publik sendiri.
Pada matchday kelima, mereka kembali menerima lawatan wakil Inggris lainnya, Arsenal. Kemenangan atas Manchester City tentu menjadi modal penting bagi Sporting CP untuk menghadapi The Gunners. Namun, keberuntungan belum berpihak kepada mereka. Sporting CP justru dipermalukan dengan skor telak 1-5.
Arsenal memang tampil efektif dalam laga tersebut sehingga bisa memborong lima gol yang dicetak oleh Gabriel Martinelli, Kai Harvertz, Gabriel Magalhaes, Bukayo Saka lewat penalti, dan Leandro Trossard. Sporting CP sejatinya juga punya banyak peluang. Namun, karena performa apik David Raya di bawah mistar gawang The Gunners, mereka hanya mencetak satu gol lewat Goncalo Inacio. Meski kalah, Sporting CP masih bertengger di posisi sepuluh besar klasemen UCL 2024/2025.
AS Monaco tampil menjanjikan di Liga Champions 2024/2025. Pada laga perdana, mereka langsung mengalahkan Barcelona yang bermain dengan sepuluh pemain dengan skor 2-1. Setelahnya, AS Monaco ditahan imbang Dinamo Zagreb 2-2, membantai FC Crvena Zvezda 5-1, dan menang tipis atas Bologna dengan skor 1-0.
Akan tetapi, nasib sial harus dialami AS Monaco pada matchday kelima. Bermain di kandang sendiri kontra Benfica, mereka terkena comeback dengan skor 2-3. Skor sama kuat 1-1 awalnya bertahan hingga turun minum. Malapetaka baru menghampiri AS Monaco usai Wilfried Singo diganjar kartu merah pada menit 58. Meski begitu, mereka sempat kembali mencetak gol pada menit 67.
Namun, untuk mempertahankan keunggulan dengan sepuluh pemain tentu sulit. Benfica yang gencar melakukan serangan pun berhasil mencetak dua gol tambahan pada menit 84 dan 88 hingga mengunci kemenangan. Meski kalah secara menyakitkan, AS Monaco setidaknya masih bertengger di posisi kedelapan. Mereka berpeluang lolos otomatis ke babak 16 besar asalkan bisa meraih hasil positif dalam tiga laga sisa.
Ketiga tim di atas menelan kekalahan perdana di Liga Champions 2024/2025 saat melakoni matchday kelima. Dengan begitu, hanya tersisa Liverpool yang masih belum terkalahkan.