4 Bek Tengah Maroko yang Bermain di Saudi Pro League 2024/2025

Saudi Pro League 2024/2025 dihuni sejumlah pemain top dari berbagai negara. Tak hanya pemain asal Eropa dan Amerika Selatan, banyak juga pemain Afrika yang merumput di kasta tertinggi Liga Arab Saudi tersebut. Salah satu negara yang menumbangkan banyak pemain di SPL 2024/2025 adalah Maroko.
Ada 12 pemain asal Maroko yang berkarier di sana. Empat di antaranya bahkan punya peran penting di lini belakang klub yang dibelanya. Berikut empat bek tengah Maroko yang bermain di Saudi Pro League 2024/2025.
1. Ayoub Qasmi, jebolan Wydad Casablanca yang membela Al-Raed

Ayoub Qasmi didatangkan Al-Raed dari klub domestik Maroko, FUS Rabat, pada musim panas 2024. Ia dikontrak selama 1 tahun dengan nominal transfer yang tidak disebutkan. Sebagai jebolan akademi Wydad Casablanca, tentu kedatangan Ayoub Qasmi diharapkan bisa menjadi tembok kokoh di lini belakang Al-Raed.
Hingga pekan kesepuluh Saudi Pro League 2024/2025, Ayoub Qasmi telah tampil dalam 8 pertandingan dengan koleksi 1 kartu kuning. Posisinya di sektor bek tengah cukup sulit untuk digantikan. Jika tampil konsisten, maka bisa saja kontraknya bersama Al-Raed diperpanjang musim depan.
2. Marwane Saadane bergabung dengan Al-Fateh sejak 2019

Marwane Saadane merupakan bek tengah berusia 31 tahun. Ia pertama kali datang ke Saudi Pro League pada 2019 untuk bergabung dengan Al-Fateh. Hingga saat ini, Marwane Saadane masih cukup setia bersama Al-Fateh meski sempat ada beberapa klub Arab Saudi lain yang tertarik kepadanya.
Selama berseragam Al-Fateh, pengoleksi tujuh caps bersama Timnas Maroko tersebut telah mencatatkan lebih dari seratus pertandingan di Saudi Pro League. Pada 2024/2025, ia bahkan belum pernah satu kali pun absen dan selalu bermain penuh dalam tiap laga bersama Al-Fateh. Hal itu membuat ia kerap dijadikan kapten jika Mohammed Al-Fuhaid absen.
3. Jawad El Yamiq digaet Al-Wehda dari Real Valladolid

Jawad El Yamiq sempat mencuri perhatian setelah penampilan apiknya bersama Maroko di Piala Dunia 2022. Ia tampil kokoh di lini belakang dan berhasil membawa Maroko menduduki peringkat ketiga Piala Dunia 2022. Catatan itu membuat sederet klub besar Eropa tertarik dengan bek berusia 32 tahun tersebut.
Bukannya pindah ke klub top Eropa, Jawad El Yamiq yang berstatus pemain Real Valladolid justru hijrah ke Saudi Pro League. Ia digaet Al-Wehda dengan nilai transfer 1,2 juta euro atau setara Rp20 miliar. Selama berseragam Al-Wehda, Jawad El Yamiq sudah mencatatkan 31 penampilan dan 3 gol di Saudi Pro League.
4. Ismael Kandouss dipinjam Al-Orobah dari klub Belgia, KAA Gent

Ismaël Kandouss adalah pemain Maroko kelahiran Lille-Prancis. Ia menimba ilmu di akademi USL Dunkerque dan berhasil promosi ke tim utama pada 2018. Setelah itu, Ismaël Kandouss sempat melanjutkan kariernya di Jupiler Pro League Belgia untuk memperkuat Union Saint-Gilloise dan KAA Gent.
Pada 2024/2025, Al-Orobah memutuskan untuk meminjam bek tengah berusia 27 tahun tersebut dari KAA Gent. Pada musim pertamanya di Saudi Pro League, ia langsung menjadi pilihan utama di lini belakang Al-Orobah. Ismaël Kandouss sudah tampil dalam tujuh pertandingan hingga pekan kesepuluh Saudi Pro League 2024/2025.
Saudi Pro League tampaknya cukup cocok dengan para pemain asal Maroko. Gaji tinggi dan kualitas kompetisi yang tak kalah bagusnya dengan liga-liga Eropa menjadi salah satu alasannya. Kira-kira, siapa bek tengah baru asal Maroko yang merapat ke Saudi Pro League musim depan?