5 Bek Kiri Top yang Hanya jadi Pelapis di Piala Eropa 2020

Berstatus sebagai jawara Premier League dan Carabao Cup serta finalis Liga Champions ternyata tidak membuat Frank De Boer memilih Nathan Ake untuk mengisi posisi bek sayap kiri. Di posisi tersebut, terdapat Patrick van Aanholt yang merupakan pemain dari Crystal Palace. Sayangnya, Patrick van Aanholt tak tampil gemilang saat melawan Republik Ceko di babak 16 besar.

Nathan Ake sendiri hanya bermain selama 52 menit di 2 pertandingan fase grup saat Belanda melawan Austria dan Ukraina. Walaupun tak memiliki banyak menit bermain, pemain Manchester City itu berhasil menciptakan 1 assist. Nathan Ake sendiri dapat berposisi sebagai bek sayap kiri maupun bek tengah sesuai dengan skema yang sedang dijalankan. 

Fans Chelsea pastinya sudah tak asing lagi dengan sosok Emerson. Di Chelsea pada musim 2020/2021, dapat dikatakan dia kalah bersaing dengan Marcos Alonso dan Ben Chilwell. Sayangnya, dia juga hanya menjadi pelapis Leonardo Spinazzola di posisi bek sayap kiri Timnas Italia dalam ajang Piala Eropa 2020.

Emerson hanya bermain sebanyak 1 kali saat Italia mengalahkan Timnas Wales dengan skor 1-0. Emerson dipercaya tetap akan menjadi pelapis Spinazzola saat Italia melawan Belgia di babak 8 besar Piala Eropa 2020. Sejauh ini, pemain 26 tahun itu sudah memberikan penampilan sebanyak 16 kali bagi Timnas Italia.

Timnas Inggris memang miliki lini pertahanan yang sangat solid. Hal tersebut dibuktikan dengan fakta bahwa Timnas Inggris belum pernah kebobolan hingga babak 16 besar Piala Eropa 2020. Sayangnya, Ben Chilwell tidak turut andil dalam hal tersebut.

Chilwell tidak pernah dimainkan oleh Garet Southgate meskipun performanya bersama Chelsea dapat dikatakan luar biasa. Pemain berusia 24 tahun itu diyakini akan menjadi pelapis Luke Shaw saat Inggris melawan Ukraina di babak 8 besar nanti.

 Marcel Halstenberg adalah bek sayap kiri Jerman yang dimiliki oleh RB Leipzig saat ini. Pemain berusia 29 tahun itu memang tampil gemilang bersama RB Leipzig di sepanjang musim 2020/2021. Sayangnya, posisinya di Timnas Jerman harus diisi oleh Robin Gosens yang dirotasi sebagai pemain sayap kiri sehingga dia hanya bermain sebanyak 28 menit saja di Piala Eropa 2020.

Memang, Joachim Low tak terlalu membutuhkan bek sayap kiri tipe defensive atau bertahan. Sedangkan Robin Gosens merupakan bek sayap kiri tipe offensive dengan crossing yang berbahaya. Jika Low ingin gencar dalam menyerang, dia dapat memasukkan Leroy Sane daripada  Marcel Halstenberg. 

Sebenarnya di posisi bek sayap kiri Prancis, terdapat persaingan yang ketat antara Lucas Hernandez dengan Lucas Digne. Sayangnya, Digne harus bermain sebanyak 97 menit kali di Piala Eropa 2020. Hal tersebut tak lepas dari cedera yang dialaminya saat dimasukkan di awal babak kedua pada pertandingan melawan Portugal.

Alhasil, Digne sendiri juga harus absen di pertandingan melawan Timnas Swiss. Sayangnya, Prancis harus mengakui keunggulan Swiss melalui drama adu penalti dengan skor 5-4 yang mana Mbappe menjadi satu-satu eksekutor penalti yang gagal. Hingga menit 120, laga Prancis versus Swiss berakhir dengan skor 3-3. 

Nah, itu dia 5 bek sayap kiri yang hanya jadi pelapis di Piala Eropa 2020. Beberapa pemain di atas negaranya berhasil lolos ke babak 8 besar seperti Emerson dan Ben Chilwell. Sedangkan Nathan Ake, Halstenberg, dan Digne harus absen di babak 8 besar karena negara mereka tersingkir di babak 16 besar.