5 Jebolan Akademi di Skuad Bologna pada 2024/2025

- Bologna finis di posisi lima besar Serie A 2023/2024, mengantarkan mereka berlaga di Liga Champions 2024/2025.
- 5 pemain jebolan akademi Bologna berhasil menembus skuad senior, termasuk Kacper Urbanski dan Tommaso Corazza.
- Federico Ravaglia, Nicola Bagnolini, dan Niklas Pyyhtiä juga merupakan pemain muda berbakat yang naik ke tim utama Bologna.
Bologna dikenal sebagai salah satu tim yang kerap bertengger di papan tengah Serie A Italia. Pada 2023/2024, mereka berhasil mencatat pencapaian impresif dengan finis di posisi lima besar. Prestasi tersebut mengantarkan Bologna berlaga di Liga Champions Eropa 2024/2025.
Keberhasilan Bologna tidak lepas dari materi pemain berkualitas yang mereka miliki. Klub ini juga dikenal produktif dalam mengembangkan talenta muda melalui akademinya. Pada 2024/2025, ada lima pemain jebolan akademi yang berhasil menembus skuad senior Bologna.
1. Kacper Urbanski cukup sering mendapatkan kesempatan bermain
Kacper Urbanski bergabung dengan tim junior Bologna pada 2021. Sebelumnya, ia telah bermain untuk skuad senior Lechia Gdansk. Bologna merekrut gelandang berbakat ini dengan biaya transfer sebesar 750 ribu euro atau Rp12 miliar.
Berkat kemampuan yang ia miliki, Urbanski dipromosikan ke skuad utama Bologna pada musim panas 2022. Meski belum menjadi pilihan utama, Urbanski cukup sering mendapatkan kesempatan bermain. Pada 2024/2025, ia sudah tampil dalam 11 pertandingan di semua kompetisi dengan mencetak 1 gol.
2. Federico Ravaglia menjadi pelapis Lukasz Skorupski
Federico Ravaglia adalah pemain yang berposisi sebagai penjaga gawang. Ia mendapatkan kesempatan promosi ke tim utama Bologna pada musim panas 2017. Untuk mendapatkan menit bermain, pemain berusia 25 tahun ini sempat dipinjamkan ke beberapa klub.
Meski perjalanan kariernya tidak mulus, Ravaglia tetap menunjukkan loyalitasnya dengan memperpanjang kontrak bersama Bologna hingga Juni 2028. Saat ini, Ravaglia berperan sebagai pelapis kiper utama Bologna, Lukasz Skorupski. Pemain asal Italia ini mampu tampil solid ketika diberi kesempatan bermain. Sepanjang 2024/2025, Ravaglia tampil dalam 6 pertandingan dengan mencatatkan 3 clean sheet.
3. Tommaso Corazza kalah bersaing dengan Juan Miranda di posisi bek kiri
Tommaso Corazza telah cukup lama menimba ilmu di akademi Bologna. Ia berhasil menembus tim utama pada 2023/2024. Pada musim debutnya, Corazza tampil dalam 12 pertandingan dan menyumbangkan 1 gol bagi Bologna.
Selain bek kiri, Corazza juga dapat dimainkan di posisi bek kanan atau gelandang kiri. Namun, pada 2024/2025, ia baru bermain dalam satu pertandingan bersama Bologna. Hal ini tak lepas dari kedatangan Juan Miranda pada musim panas 2024 yang langsung menjadi pilihan utama di posisi bek kiri.
4. Niklas Pyyhtia sempat dipinjamkan ke Ternana
Niklas Pyyhtiä menjadi salah satu gelandang muda berbakat yang dimiliki Bologna. Pemain asal Finlandia ini memiliki kemampuan bermain di posisi gelandang serang maupun gelandang tengah. Pyyhtiä bergabung dengan Bologna U-19 pada musim panas 2021 setelah direkrut dari FC Honka.
Pada Januari 2023, Pyyhtiä berhasil naik kasta ke tim senior Bologna. Namun, untuk mendapatkan jam terbang lebih banyak, ia dipinjamkan selama semusim ke Ternana pada 2023/2024. Sayangnya, setelah kembali dari masa peminjaman, ia masih belum mendapatkan kesempatan bermain bersama Bologna.
5. Nicola Bagnolini baru mencatatkan dua penampilan sejak promosi ke tim utama pada 2022
Selain Federico Ravaglia, kiper lainnya yang masuk daftar ini adalah Nicola Bagnolini. Pemain berusia 20 tahun ini telah menimba ilmu di akademi Bologna sejak 2018. Ia mampu menunjukkan perkembangan konsisten di berbagai level kelompok umur. Berkat kerja kerasnya, Bagnolini berhasil naik kasta ke tim utama pada 2022.
Meski sudah menjadi bagian dari tim senior, Bagnolini masih minim mendapatkan menit bermain. Hingga kini, ia baru mencatatkan dua penampilan bersama Bologna di semua ajang. Namun, berbeda dengan beberapa pemain muda lainnya, Bagnolini belum pernah dipinjamkan ke klub lain untuk mendapatkan jam terbang lebih banyak.
Kesempatan masuk skuad senior Bologna pada 2024/2025 menjadi langkah awal yang penting bagi para pemain di atas. Meski sebagian besar dari mereka belum mendapatkan menit bermain secara reguler, peluang mereka untuk berkembang tetap terbuka lebar. Mereka harus bekerja keras dan membuktikan kualitasnya untuk mendapatkan kepercayaan dari Pelatih Vincenzo Italiano.