Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Manajer yang Meraih Trofi Bersama Klub Inggris dan Belanda

Erik ten Hag (manutd.com)
Intinya sih...
  • Arne Slot membawa Liverpool ke jalur tepat meraih trofi pada 2024/2025.
  • Slot memiliki pengalaman sukses bersama Feyenoord di Belanda sebelumnya.
  • Bersama Liverpool, Slot punya kans bagus menyamai lima manajer yang telah memenangi trofi bersama klub Inggris dan Belanda.

Arne Slot mengawali musim pertamanya menangani Liverpool dengan gemilang. Pelatih asal Belanda itu membawa The Reds ke jalur tepat meraih trofi pada 2024/2025. Liverpool berada di papan atas klasemen English Premier League (EPL) dan Liga Champions Eropa. Mereka juga sudah mencapai perempat final Piala Liga Inggris.

Upaya Slot memenangi trofi musim ini didukung modal pengalaman yang ia miliki. Sebelum berlabuh di Liverpool, Slot pernah sukses bersama Feyenoord Rotterdam. Ia membawa Feyenoord memenangi Eredivisie Belanda 2022/2023 dan Piala KNVB 2023/2024.

Bersama Liverpool, Slot punya kans bagus meraih sukses serupa. Jika berhasil, ia bakal menyusul capaian lima manajer berikut ini. Mereka adalah para manajer yang pernah memenangi trofi bersama klub Inggris dan Belanda.

1. Guus Hiddink meraih 12 trofi bareng PSV Eindhoven dan 1 trofi bersama Chelsea

Guus Hiddink (x.com/ChelseaFC)

Pertama, ada Guus Hiddink, salah satu manajer Belanda tersukses dalam sejarah. Hiddink bergelut di dunia kepelatihan selama kira-kira 35 tahun pada 1987–2022. Tim tersukses yang pernah ia tangani adalah PSV Einhoven. Hiddink melatih PSV dalam 2 periode berbeda dan sukses meraih 12 trofi.

Koleksi Hiddink sebagai manajer PSV mencakup treble winners pada musim pertamanya yaitu 1987/1988. Ia juga meraih total enam trofi Eredivisie. Tak hanya PSV, Hiddink juga pernah menangani enam klub lain. Namun, ia hanya meraih trofi bersama dua di antaranya, yaitu Real Madrid dan Chelsea.

Sukses Hiddink bersama Chelsea sendiri terjadi pada 2008/2009. Ia hanya jadi manajer interim mereka dalam 5 bulan terakhir musim tersebut. Namun, Hiddink sukses membawa The Blues memenangi Piala FA. Hiddink sempat kembali menjadi manajer interim Chelsea pada 2015/2016, tetapi kali itu gagal meraih trofi.

2. Sir Bobby Robson sukses bersama Ipswich Town lalu menjadi penerus Hiddink di PSV

Sir Bobby Robson (itfc.co.uk)

Guus Hiddink menyudahi periode pertamanya sebagai manajer PSV Eindhoven pada 1990. Setelah itu, manajer yang ditunjuk sebagai penggantinya adalah Sir Bobby Robson. Robson menangani PSV selama 2 musim dan membawa PSV meraih tiga trofi. PSV pun menjadi klub kedua yang memenangi trofi bersama manajer Inggris tersebut.

Sebelumnya, Robson sudah lebih dulu sukses bersama Ipswich Town. Ia membawa Ipswich Town memenangi Piala UEFA 1980/1981. Itu adalah satu-satunya trofi Eropa yang pernah dimenangi Ipswich Town hingga kini. Selain itu, trofi Piala FA 1977/1978 pun menjadi milik Ipswich Town bersama Robson.

3. Steve McClaren meraih masing-masing satu trofi bersama klub Inggris dan Belanda

Steve McClaren mengangkat trofi Piala Liga 2003/2004. (x.com/Boro)

Manajer Inggris lain yang pernah sukses di Inggris dan Belanda adalah Steve McClaren. McClaren mengawali kariernya di dunia manajerial bersama Middlesbrough pada 2001–2006. Ia sukses membawa Middlesbrough memenangi Piala Liga 2003/2004. The Boro juga sempat diantarkan ke final Piala UEFA 2005/2006, tetapi gagal juara.

Sempat gagal saat melatih Timnas Inggris, McClaren dipercaya menangani FC Twente pada 2008–2010. Ia berhasil membawa Twente juara Eredivisie 2009/2010. Itu adalah trofi Eredisivie pertama dalam sejarah FC Twente. Namun, McClaren belum berhasil menambah koleksi trofinya hingga kini. Saat ini, ia aktif menjabat sebagai manajer Timnas Jamaika.

4. Louis van Gaal bergelimang sukses di Belanda dan sempat membawa Manchester United meraih trofi

Louis van Gaal (manutd.com)

Berikutnya, ada Louis van Gaal, pria Belanda yang malang melintang di dunia kepelatihan sejak 1991. Van Gaal mengawali kariernya sebagai manajer Ajax Amsterdam pada 1991–1997. Ia sukses membawa Ajax memenangi sebelas gelar juara. Van Gaal juga pernah meraih trofi bareng klub Belanda lain, yaitu AZ Alkmaar pada 2008/2009.

Jelang pengujung kariernya, Van Gaal sempat mencoba peruntungan di Inggris. Ia menangani Manchester United pada 2014–2016. Hasilnya, Setan Merah dibawanya memenangi Piala FA 2015/2016. Namun, ia tetap dipecat pada akhir musim tersebut karena gagal berprestasi di EPL.

5. Erik ten Hag juga sukses mengangkat trofi bersama Ajax Amsterdam dan Manchester United

Erik ten Hag berfoto dengan koleksi trofinya bersama Ajax Amsterdam. (ajax.nl)

Erik ten Hag juga sukses meraih trofi bersama Ajax Amsterdam dan Manchester United. Ten Hag adalah manajer yang membawa Ajax mendominasi Belanda pada 2018–2022. Selama 4 tahun, Ajax memenangi 3 Eredivisie, 2 Piala KNVB, dan 1 Piala Super Belanda. Ten Hag pun diboyong Manchester United dengan misi meraih sukses serupa di Inggris.

Pada musim pertamanya, Ten Hag langsung membawa Setan Merah juara Piala Liga 2022/2023. Mereka lanjut memenangi Piala FA pada 2023/2024. Namun, Ten Hag gagal mengangkat prestasi Manchester United di EPL dan Eropa. Alhasil, ia dipecat dari jabatannya pada akhir Oktober 2024.

Lima manajer di atas sukses memenangi trofi bersama klub Inggris dan Belanda. Arne Slot bakal menyusul mereka jika bisa membawa Liverpool meraih trofi. Bukan mustahil, ia bakal langsung melakukannya pada 2024/2025.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Peter Eduard
EditorPeter Eduard
Follow Us