5 Pemain Positif COVID-19, Persita Gelar Tes PCR Lagi untuk Pembanding

Jakarta, IDN Times - Persita mulai dilanda badai COVID-19 yang terjadi di Liga 1. Mereka. mengumumkan jika ada lima pemain dalam skuadnya yang terpapar virus corona.
Hal itu diumumkan saat sesi konferensi pers usai laga melawan Borneo FC yang berakhir imbang 1-1 dalam duel yang digelar di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali (2/2/2022).
“Seperti biasa kami selalu menjalani tes PCR sebelum pertandingan. Dan pada Selasa, 1 Februari malam, hasil PCR keluar, ada lima pemain dan satu ofisial yang terpapar COVID-19,” kata Manajer Persita, I Nyoman Suryanthara dalam rilis resmi klub.
1. Pemain dan ofisial yang positif COVID-19 tak memiliki gejala
Usai mendapat kepastian itu, manajemen Persita pun langsung bergerak cepat untuk mengisolasi keenam orang yang positif COVID-19. Mereka pun mendapatkan perawatan untuk melakukan pemulihan.
“Tim medis langsung bergerak dan kami sudah mengantisipasi dengan memisahkan para pemain dan ofisial yang positif dari sisa rombongan lainnya. Semuanya tentu masih dalam supervisi tim medis Persita. Karena semua yang positif tanpa gejala. Semoga setelah karantina beberapa hari ke depan, semua bisa cepat pulih,” ujar Nyoman.
2. Manajer Persita akan lakukan tes PCR sebagai pembanding

Usai kejadian ini, manajemen Persita akan mengambil langkah untuk menggelar tes PCR mandiri. Hal itu dilakukan agar hasil tes penggawa Pendekar Cisadane tersebut bisa dijadikan pembanding nantinya.
“Supaya memastikan saja dan ini terkait juga dengan psikologis pemain. Selebihnya pasti kami akan tetap merujuk pada regulasi dan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan dari operator kompetisi,” bebernya.
“Karena nanti di hari Sabtu, satu hari sebelum pertandingan pekan ke-23, kami juga akan menjalani PCR kembali sesuai regulasi,” lanjut Nyoman.
3. Liga 1 bakal terus berjalan sesuai jadwal dan tak akan pindah venue

Kasus positif para pemain Persita menambah daftar panjang klub-klub yang terdampak dari penyebaran COVID-19. Sebelumnya, ada Persebaya, Persija, Arema, dan beberapa klub lain yang pemainnya positif. Persib dan Madura United bahkan harus banyak kehilangan pemain hingga duel harus ditunda.
Namun demikian, dari banyaknya pemain yang terjangkit COVID-19, Dokter Satgas COVID-19 Alfan Nur Asyhar memastikan, pemain-pemain yang terjangkit COVID-19 sebanyak 90 persen di antaranya tak mengalami gejala (OTG).
Dia pun menyebut, tak menemukan pemain-pemain yang terjangkit COVID-19 ini memiliki komorbid. Alhasil, mereka yang terjangkit hanya dilakukan perawatan ringan dengan memberikan asupan berupa vitamin dan obat pendukung lainnya.
Meski kasus COVID-19 di internal kompetisi tengah meledak, PT LIB memastikan seri empat Liga 1 musim 2021/22 tetap berjalan. Mereka juga belum berpikir akan menghentikan sementara atau memindahkan venue pertandingan untuk seri lima nanti.