5 Pemain Prancis Tersubur di Serie A Italia, Giroud Bisa Menyusul?

Olivier Giroud sukses beradaptasi dengan atmosfer Serie A Italia. Sejak didatangkan AC Milan pada musim panas 2021, Giroud langsung tajam. Striker asal Prancis itu sudah mencetak 28 gol dalam 66 partai Serie A. Itu termasuk 4 gol dalam 4 penampilan pada musim 2023/2024 ini.
Sedang panas, Giroud bisa terus menambah koleksi golnya. Bukan mustahil, pria 37 tahun itu bakal mengejar torehan para pemain Prancis lain yang tajam di Serie A. Seberapa jauh catatan Giroud dibanding mereka? Inilah lima pemain Prancis tersubur dalam sejarah Serie A Italia.
1. David Trezeguet adalah pemain asing tertajam bagi Juventus

Rekor pemain Prancis tertajam di Serie A Italia saat ini masih dipegang David Trezeguet. Ia adalah eks striker yang menghabiskan 10 tahun kariernya membela Juventus pada 2000–2010. Selama jangka waktu tersebut, Trezeguet mencetak total 171 gol dalam 320 penampilan di semua ajang.
Trezeguet pun menjadi pemain asing tertajam bagi Juventus. Sebanyak 123 golnya di Serie A juga menobatkannya jadi pemain Prancis tersubur di Serie A. Trezeguet bahkan pernah menjadi top skor Serie A pada 2001/2002. Selain dirinya, hanya ada satu pemain Prancis yang pernah meraih gelar tersebut.
2. Michel Platini subur dan sarat prestasi bersama Juventus

Selain Trezeguet, pemain asal Prancis yang pernah jadi top skor Serie A Italia adalah Michel Platini. Hebatnya, Platini meraihnya tiga kali beruntun. Itu terjadi pada musim 1982/1983 hingga 1984/1985 kala Platini berseragam Juventus.
Meski berposisi asli gelandang, Platini memang subur mencetak gol. Ia mengoleksi total 104 gol bagi Juventus, termasuk 68 gol di Serie A. Produktivitas Platini berandil besar membawa Bianconeri memenangi tujuh trofi. Plus, ia sendiri meraih tiga Ballon d'Or selama membela Juventus.
Sayangnya, Platini hanya bertahan 5 musim bersama Juventus. Andai lebih lama, torehan gol dan prestasinya mungkin bakal lebih banyak. Juventus sendiri menjadi klub terakhir bagi Platini. Ia pensiun bersama Juventus pada 1987 saat masih berusia cukup muda, yaitu 32 tahun.
3. Cyril Thereau tajam meski hanya bela klub-klub semenjana Serie A

Tak semua pemain yang tajam di Serie A pernah membela klub besar. Cyril Thereau adalah pemain Prancis tersubur ketiga di Serie A dengan koleksi 66 gol. Padahal, Thereau hanya pernah berseragam empat klub semenjana Serie A.
Keempat klub tersebut adalah Chievo Verona, Udinese, Fiorentina, dan Cagliari. Sebagian besar gol Thereau di Serie A dicetak bagi Udinese. Sayangnya, ia tak pernah meraih prestasi berarti selama berkarier di Italia. Saat ini, Thereau sudah pensiun dari lapangan hijau sejak 2020.
4. Gregoire Defrel masih aktif bermain di Serie A

Sementara itu, Gregoire Defrel masih aktif bermain di Serie A. Defrel adalah striker 32 tahun yang menghabiskan sebagian besar kariernya di Sassuolo. Ia juga masih membela Sassuolo saat ini. Selain itu, Defrel pernah bermain di Serie A bareng Sampdoria, Cesena, dan AS Roma.
Sejauh ini, Defrel sudah mengoleksi 50 gol dalam 259 penampilan di Serie A. Namun, ia baru tampil satu kali di Serie A 2023/2024 dan belum mencetak gol. Meski demikian, Defrel masih punya kans menambah koleksi gol di Serie A.
5. Nestor Combin koleksi 47 gol bareng empat klub Serie A

Pemain Prancis tersubur kelima di Serie A Italia adalah Nestor Combin. Ia merupakan eks striker yang lahir di Argentina tetapi memilih membela Timnas Prancis. Combin bermain di Serie A pada periode 1964–1971 bersama Juventus, Varese, Torino, dan AC Milan.
Bersama keempat klub tersebut, Combin mencatat total 172 penampilan di Serie A dengan 47 gol. Sayangnya, ia tak pernah meraih gelar scudetto. Meski demikian, Combin sempat memenangi Coppa Italia bareng Juventus dan Torino serta Piala Interkontinental bersama AC Milan.
Koleksi gol Olivier Giroud di Serie A tak terpaut jauh dari lima pemain di atas. Kontrak Giroud bersama AC Milan sendiri tinggal tersisa setahun. Namun, bukan mustahil ia bakal dipertahankan lebih lama. Masih adakah kesempatan bagi Giroud untuk menyusul mereka?