5 Pemain Terakhir yang Jadi Top Skor Arsenal, Saka Berikutnya?

Pertama ada Theo Walcott yang jadi pemain tertajam Arsenal musim 2012/2013. Winger asal Inggris ini membuat 21 gol di semua ajang pada musim tersebut. Selain itu, ia juga melengkapinya dengan torehan 16 assist. Maka, secara total Walcott berkontribusi dalam 37 gol The Gunners saat itu.

Bagi Walcott, itu adalah catatan gol terbanyak selama dirinya berkostum Arsenal, sejak medio 2006 hingga 2018. Sayangnya, musim 2012/2013 berakhir tanpa trofi bagi The Gunners. Saat ini, Walcott masih aktif bermain di Premier League bersama Southampton.

Olivier Giroud juga pernah menjadi pemain tertajam Arsenal; tak hanya sekali, tetapi, dua kali. Penyerang asal Prancis ini mulai bergabung dengan The Gunners pada awal 2012/2013. Ia langsung jadi top skor Arsenal pada musim berikutnya, yaitu di musim 2013/2014 dengan torehan 22 gol di semua ajang.

Giroud kembali jadi pemain tertajam Arsenal pada musim musim 2015/2016 dengan catatan 24 gol. Giroud berkostum Arsenal hingga Januari 2018 dengan torehan total 105 gol di semua ajang. Ketajamannya turut berbuah enam trofi bagi The Gunners, yang terdiri dari 3 Piala FA dan 3 Community Shield.

Berikutnya ada Alexis Sanchez, penyerang asal Chile yang membela Arsenal pada 2014 hingga 2018. Sejak musim pertamanya di London, ketajaman Sanchez sudah langsung terlihat. Ia jadi pemain tertajam Arsenal musim 2014/2015 dengan koleksi 25 gol di semua ajang, yang disusul dengan penghargaan Arsenal Player of the Season.

Hal serupa berulang pada musim 2016/2017. Sanchez lagi-lagi jadi top skor Arsenal, sekaligus dinobatkan sebagai pemain terbaik Meriam London. Secara total, Sanchez membela Arsenal dalam 166 laga dan mencetak 80 gol sebelum akhirnya hengkang ke Manchester United.

Alexandre Lacazette juga pernah menjadi top skor Arsenal dalam dua musim berbeda. Penyerang asal Prancis ini mulai berseragam Arsena pada 2017. Ia pun langsung tampil tajam pada musim pertamanya. Torehan 17 gol di semua ajang membuat Lacazette menjadi top skor Arsenal pada 2017/2018.

Di musim 2020/2021 lalu, Lacazette kembali menjadi top skor The Gunners. Lagi-lagi ia membuat 17 gol di semua ajang yang melebihi koleksi penggawa lain Arsenal. Sayangnya, musim 2021/2022 ini ketajaman Lacazette menurun drastis. Hingga menjelang akhir musim, ia baru mengoleksi 6 gol dalam 32 laga di semua ajang.

Satu lagi pemain Arsenal yang sempat menjadi top skor adalah Pierre-Emerick Aubameyang. Auba bergabung dengan Arsenal pada paruh musim 2017/2018. Lalu, di musim berikutnya, ia langsung pamer ketajaman dengan menciptakan 31 gol di semua ajang. Itu termasuk 22 gol di liga yang membuatnya jadi top skor Premier League.

Musim 2019/2020 pun berjalan manis bagi striker asal Gabon ini. Ia menciptakan 29 gol di semua ajang sehingga lagi-lagi jadi top skor The Gunners. Sayangnya, seperti Lacazette, ketajaman Auba merosot pada musim 2021/2022 ini. Ia pun akhirnya dilego ke Barcelona pada bursa transfer musim dingin 2022.

Bukayo Saka bakal tercatat sebagai top skor Arsenal seperti deretan pemain top di atas jika ia bisa mempertahankan ketajamannya hingga akhir musim 2021/2022. Tentunya, predikat ini akan makin meningkatkan kepercayaan diri Saka dalam menyongsong musim depan.