5 Pemain Termahal yang Dijual Borussia M'gladbach ke Klub Luar Jerman

Penjualan Granit Xhaka melahirkan keuntungan besar bagi Gladbach. Bagaimana tidak, Die Fohlen sukses melego bintang Swiss tersebut ke Arsenal dengan mahar 45 juta euro atau sekitar Rp697 miliar. Kesepakatan transfer ini terealisasi pada musim panas 2016 dan masuk jajaran transfer mewah Gladbach sepanjang masa.

Di sisi yang berbeda, keputusan hijrah ke Arsenal membawa dampak besar bagi karier Xhaka sendiri. Ia menjelma pilar kunci The Gunners yang telah memainkan 250 penampilan sejauh ini. Meskipun sering terlibat konflik, terlebih dengan fans Arsenal, Xhaka tetap punya kontribusi yang besar bagi timnya tersebut.

Setelah dua musim bersama, Gladbach memutuskan untuk menjual Jannik Vestergaard ke Southampton. Transfer ini terjadi pada awal musim 2018/2019 yang memakan biaya mencapai 25 juta euro atau sekitar Rp387 miliar. Sama seperti penjualan Xhaka, transfer ini juga membuat Gladbach untung besar.

Bagi Vestergaard, hijrah ke Southampton mengawali lembaran kariernya di Premier League. Ia mampu berkembang sebagai salah satu bek potensial yang selalu diandalkan The Saints. Pemain berkebangsaan Denmark itu diturunkan sebanyak 79 kali hingga Leicester City merekrutnya pada musim panas 2021 lalu.

Marc-Andre ter Stegen bisa dibilang sebagai salah satu lulusan akademi terbaik Gladbach. Masa mudanya dihabiskan bersama Die Fohlen hingga tawaran besar dari Barcelona datang pada musim panas 2014. Ter Stegen akhirnya hengkang dengan banderol 12 juta euro atau sekitar Rp186 miliar.

Awal perjalanannya bersama La Blaugrana sempat berliku lantaran hanya diplot sebagai kiper pelapis. Namun, selepas kepergian Claudio Bravo, pria berusia 30 tahun itu mengambil alih pos kiper utama Barca yang nyaris tak tersentuh posisinya. Ia telah tampil 325 kali serta mempersembahkan berbagai gelar prestisius.

Namanya sempat menjadi rebutan beberapa klub top Eropa. Tawaran datang silih berganti, tetapi Denis Zakaria memilih Juventus sebagai tujuan selanjutnya. Kepastian ini terjadi usia Si Nyonya Tua menebus pemain berkebangsaan Swiss itu dari Gladbach seharga 8,6 juta euro atau sekitar Rp133 miliar.

Datang ke Turin pada pertengahan musim 2021/2022, Zakaria berhasil menjalani debutnya dengan cukup baik. Ia telah dipercaya tampil sebanyak 13 kali sejauh ini dengan koleksi 1 gol serta 1 assist. Yang terpenting, Zakaria dan kolega berhasil bangkit dan finis di zona empat besar pada akhir musim.

Nama Luuk de Jong melengkapi daftar lima besar. Ia dijual seharga 5,5 juta euro atau sekitar Rp85 miliar ke PSV Eindhoven pada musim panas 2014 lalu. Transfer ini berhasil membuahkan hasil yang fantastis. De Jong tampil produktif di lini depan Eindhoven selama lima musim menjalin kebersamaan.

Catatan 112 gol dan 56 assist menjadi bukti ketajamannya saat itu. De Jong juga mengantarkan Eindhoven berjaya dengan merengkuh tiga titel Eredivisie dan beberapa gelar domestik lainnya. Tak ayal, klub sekelas Sevilla tertarik untuk mendatangkannya pada awal musim 2019/2020 lalu.

Reputasi Gladbach sebagai salah satu klub top Bundesliga mulai luntur lantaran kemunduran prestasi yang mereka alami. Akankah Die Fohlen bakal mampu bangkit dan bersaing di papan atas Bundesliga seperti pada masa lalu? Kita nantikan saja.