Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Pemain yang Dilepas Olympique Marseille pada Musim Panas 2024

Pierre-Emerick Aubameyang (uefa.com)
Intinya sih...
  • Olympique Marseille mendatangkan beberapa pemain baru seperti Mason Greenwood, Ismael Kone, dan Pierre-Emile Hojbjerg untuk menghadapi musim 2024/2025.
  • Pierre-Emerick Aubameyang, Pape Gueye, Iliman Ndiaye, Matteo Guendouzi, dan Vitinha meninggalkan Marseille pada bursa transfer musim panas 2024.
  • Aubameyang bergabung dengan Al Qadsiah di Liga Arab Saudi, sementara pemain lainnya seperti Gueye ke Villarreal dan Ndiaye ke Everton.

Olympique Marseille terlihat cukup aktif dalam bursa transfer musim panas 2024. Raksasa Prancis tersebut mendatangkan beberapa pemain, seperti Mason Greenwood, Ismael Kone, dan Pierre-Emile Hojbjerg. Kedatangan beberapa pemain tambahan tersebut bisa menjadi modal apik bagi Marseille dalam menghadapi musim 2024/2025.

Tak hanya mendatangkan pemain, tim berjuluk Les Olympiens tersebut juga melepas beberapa pemain. Salah satunya adalah Pierre-Emerick Aubameyang yang merupakan top skor Marseille pada 2023/2024. Termasuk Aubameyang, berikut lima pemain yang dilepas Marseille pada musim panas 2024 sejauh ini.

1. Pape Gueye pergi secara gratis ke Villarreal

Pape Gueye (villarrealcf.es)

Pape Gueye resmi meninggalkan Marseille setelah kontraknya habis pada musim panas 2024. Sebelumnya, ketegangan sempat terjadi antara kedua belah pihak karena Gueye menolak perpanjangan kontrak. Bahkan, pemain asal Senegal tersebut sempat dibekukan dari tim utama.

Usai meninggalkan Marseille, Gueye memutuskan untuk membela Villarreal. Menariknya, ini bukanlah kali pertama Gueye bermain di LaLiga Spanyol. Sebelumnya, ia sempat menjalani masa peminjaman ke Sevilla selama setengah musim pada 2022/2023, di mana ia sukses meraih trofi Liga Europa.

2. Iliman Ndiaye bergabung dengan Everton

Iliman Ndiaye (evertonfc.com)

Iliman Ndiaye resmi hengkang dari Marseille setelah hanya bertahan selama semusim. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang tersebut total memainkan 46 pertandingan dengan sumbangan 4 gol. Ia juga turut membawa Marseille menembus semifinal Liga Europa 2023/2024.

Everton menjadi pelabuhan baru bagi pemain berkebangsaan Senegal tersebut. The Toffees menyukai pemain berusia 24 tahun tersebut karena posisinya sangat fleksibel dalam skema menyerang. Ndiaye juga cukup kuat dalam menahan bola serta memiliki dribel yang mumpuni, sehingga bisa menyulitkan pemain lawan dalam merebut bola.

3. Matteo Guendouzi memilih hengkang ke Lazio

Matteo Guendouzi (sslazio.it)

Lazio memutuskan untuk mempermanenkan Matteo Guendouzi dari Marseille pada bursa transfer musim panas 2024. Sebelumnya, Guendouzi sempat dipinjam selama satu musim oleh Biancoceleste dengan opsi pembelian. Guendouzi terbukti tampil apik bersama Lazio dengan memainkan 46 pertandingan dan lesakkan 3 gol.

Musim depan akan menjadi tantangan tersendiri bagi Guendouzi bersama Lazio. Pergantian pelatih dari Igor Tudor ke Marco Baroni membuat Lazio harus bisa beradaptasi dengan cepat. Pemain berkebangsaan Prancis tersebut harus menunjukkan permainan terbaik jika ingin mendapat banyak menit bermain.

4. Vitinha dipermanenkan Genoa setelah masa peminjamannya selesai

Vitinha (legaseriea.it)

Vítor Manuel Carvalho Oliveira atau akrab disapa Vitinha pertama kali membela Marseille pada 2021. Selama dua musim berkostum Marseille, Vitinha mengoleksi 43 pertandingan di semua kompetisi dengan sumbangan 6 gol. Jumlah yang jauh dari kata istimewa sebagai seorang pemain depan.

Vitinha sempat menjalani masa peminjaman selama setengah musim ke Genoa pada 2024. Selama periode tersebut, Vitinha memainkan 9 pertandingan dengan sumbangan 2 gol. Peformanya tersebut cukup untuk membuat Genoa menebus pemain asal Portugal tersebut secara permanen.

5. Pierre-Emerick Aubameyang bergabung dengan Al Qadsiah

Pierre-Emerick Aubameyang (twitter.com/AlQadsiahEN)

Pierre-Emerick Aubameyang menjadi salah satu sosok kunci yang membawa Marseille menembus semifinal Liga Europa. Pemain asal Gabon tersebut tampil sebagai top skor dengan koleksi sepuluh gol. Torehan tersebut juga membuat Aubameyang menjadi top skor sepanjang masa Liga Europa dengan 34 gol.

Selain tampil tajam di Liga Europa, Aubameyang juga moncer di Ligue 1 Prancis. Ia menempati urutan keempat sebagai daftar pencetak gol terbanyak dengan 17 gol. Sayang, ia gagal membawa Marseille tampil di kancah Eropa setelah hanya menempati urutan kedelapan klasemen akhir.

Pada musim panas 2024, Aubameyang memutuskan untuk membela tim Liga Arab Saudi, Al Qadsiah. Usia yang sudah 35 tahun serta gaji yang jauh lebih tinggi membuat Aubameyang meninggalkan Marseille. Aubameyang akan bergabung dengan mantan kapten Real Madrid, Nacho, yang juga bergabung dengan Al Qadsiah.

Marseille dipastikan tanpa lima pemain di atas untuk mengarungi musim baru 2024/2025. Mampukah deretan amunisi yang baru didatangkan menggantikan peran mereka sekaligus membantu Marseille tampil lebih baik musim depan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Genady Althaf
EditorGenady Althaf
Follow Us