Walau sempat mengalami kendala keuangan, klub-klub di Premier League tetap berbelanja pemain top pada musim panas lalu. Beberapa nama yang dikontrak bahkan memiliki nilai transfer yang sangat mahal. Sempat diprediksi tampil apik, para pemain itu justru belum juga menemukan performa terbaiknya sejauh ini.
Tentunya banyak faktor yang membuat mereka gagal tampil menjanjikan pada musim debutnya di Premier League. Lantas, siapa saja pemain yang dimaksud? Check this out!
Sempat diincar oleh Manchester United, Sergio Reguilon justru lebih memilih bergabung bersama Tottenham Hotspur pada musim panas lalu. Bek berusia 24 tahun ini digaet dari Real Madrid dengan biaya sebesar 30 juta euro atau setara dengan Rp515 miliar. Dengan kualitas yang dimiliki, sang pemain sempat diprediksi akan tampil apik bersama Spurs saat itu.
Namun, Reguilon bisa dikatakan tidak terlalu menikmati musim pertamanya di Premier League. Reguilon memang sering kali diandalkan, namun ia masih tampil biasa-biasa saja sejauh ini. Dari 23 pertandingan di Premier League, Reguilon hanya menciptakan 4 assist.
Arsenal mengumumkan mendatangkan Thomas Partey pada hari terakhir bursa transfer musim panas lalu. Gelandang asal Ghana ini direkrut dari Atletico Madrid dengan biaya sebesar 50 juta euro atau setara dengan Rp859 miliar. Soal kualitas, sang pemain tentu tak perlu diragukan lagi. Ia saat itu dinilai sebagai sosok yang ideal untuk menambah kekuatan Arsenal.
Akan tetapi, Partey justru sangat sering mengalami cedera bersama The Gunners. Gelandang berusia 27 tahun itu juga sangat minim kontribusi sejauh ini. Tercatat ia hanya tampil sebanyak 22 kali dan menciptakan 2 assist dengan Arsenal.
Performa impresif Hakim Ziyech bersama Ajax Amsterdam membuat Chelsea jatuh hati. Alhasil, gelandang asal Maroko itu digaet dengan biaya sebesar 40 juta euro atau setara dengan Rp687 miliar pada musim panas lalu. Ketika itu Ziyech dianggap sangat cocok untuk menggantikan peran Pedro dan Willian yang pergi dari Stamford Bridge.
Dengan skill dan bakat yang dimiliki, Ziyech diperkirakan akan sukses pada musim debutnya di Premier League. Namun, pemain berusia 28 tahun itu belum menunjukkan penampilan terbaiknya sejauh ini. Selain sering dibangkucadangkan, ia juga sempat menderita cedera yang membuat dirinya gagal beradaptasi dengan cepat di Chelsea.
Sama seperti Ziyech, Donny van de Beek adalah komponen penting dari Ajax Amsterdam musim lalu. Ia direkrut oleh Manchester United dengan biaya sebesar 39 juta euro atau setara dengan Rp670 miliar. Kehadiran dirinya saat itu diharapkan mampu membuat persaingan yang sehat untuk merebut posisi inti di lini tengah.
Namun, pemain berusia 24 tahun itu justru lebih sering duduk di bangku cadangan sepanjang musim ini. Performa Bruno Fernandes yang impresif menjadi kabar buruk bagi van de Beek karena kesempatannya untuk bermain semakin terbatas. Pemain asal Belanda itu hanya membuat 3 kali starter di Premier League musim ini.
Musim lalu Kai Havertz tampil sangat menjanjikan bersama Bayer Leverkusen di ajang Bundesliga. Penampilan ciamik itu membuat The Blues merekrutnya pada musim panas lalu. Ia saat itu dibeli dengan biaya yang sangat mahal, yakni 80 juta euro atau setara dengan Rp1,3 triliun. Dengan harga semahal itu, sang pemain diharapkan mampu memberikan sentuhan berbeda untuk Chelsea.
Akan tetapi, Havertz justru kesulitan untuk menemukan penampilan terbaiknya. Ia bahkan hanya bisa menciptakan 1 gol dalam 30 pertandingan berturut-turut di Premier League. Namun, di bawah pelatih Thomas Tuchel, pemain berusia 21 tahun itu mulai menunjukkan kembali sentuhan terbaiknya.
Itulah lima pemain yang gagal tampil menjanjikan pada musim debutnya di Premier League. Jika tetap tak mampu memberikan persaingan di skuad utama, beberapa nama bisa saja dipinjamkan oleh klubnya pada musim depan.