5 Penjualan Termahal Sassuolo Sepanjang Sejarah, Untung Besar!

Sassuolo sejatinya bukanlah sebuah klub penantang gelar juara Serie A Italia. Mereka lebih akrab dengan papan tengah klasemen. Namun, kebijakan mereka untuk mengorbitkan pemain-pemain muda bikin beberapa klub Eropa tertarik merekrut sejumlah penggawa Sassuolo.
Bahkan, ada beberapa nama yang berhasil dijual mahal. Kelima nama pemain ini pun akhirnya bercokol sebagai penjualan termahal Sassuolo sepanjang sejarah, lho!
1. Gianluca Scamacca

Gianluca Scamacca hanya mencatatkan satu musim gemilang di Sassuolo. Hal itu terjadi ketika ia selalu jadi andalan di lini depan Sassuolo pada musim 2021/2022. Kala itu, ia mencatatkan 36 pertandingan dengan mencetak 16 gol di ajang Serie A.
Performa apiknya itu langsung membuat West Ham United kepincut. Pada musim panas 2022, pemain berkebangsaan Italia ini diboyong West Ham United dengan biaya 38 juta euro atau Rp625 miliar. Nilai transfer tersebut membuat Scamacca menjadi pemain termahal yang dijual Sassuolo sepanjang masa.
2. Manuel Locatelli

Manuel Locatelli sejatinya telah pergi dari Sassuolo sejak musim panas 2021 untuk menjalani masa peminjaman ke Juventus. Locatelli pun langsung jadi pemain andalan di lini tengah Juventus. Ia mencatatkan 92 pertandingan dengan mencetak 3 gol dan 7 assist bersama Si Nyonya Tua.
Alhasil, pemain berposisi gelandang bertahan ini direkrut secara permanen oleh Juventus. Untuk mendapatkan sang pemain, Si Nyonya Tua harus membayar 31 juta euro atau Rp521 miliar. Ia dikontrak hingga Juni 2026 mendatang.
3. Giacomo Raspadori

Giacomo Raspadori merupakan pemain jebolan akademi Sassuolo. Ia dipromosikan ke tim utama pada musim panas 2018. Dirinya kerap diplot sebagai seorang striker yang jadi tumpuan gol Sassuolo.
Selama membela Sassuolo, ia mencatatkan 82 pertandingan dengan catatan 18 gol dan 9 assist. Pada musim panas 2022, ia dipinjamkan ke Napoli hingga akhir musim. Napoli percaya bahwa pemain berusia 23 tahun ini memiliki potensi besar sehingga ia dipermanenkan pada musim panas 2023. Ia ditebus dengan biaya 27 juta euro atau Rp451 miliar.
4. Hamed Junior Traore

Hamed Junior Traore bergabung ke Sassuolo pada musim panas 2021. Pada musim tersebut, ia diboyong dari Empoli hanya dengan biaya 17 juta euro atau Rp278 miliar. Hamed Junior Traore mencatatkan 111 pertandingan dengan mencetak 18 gol dan 11 assist selama membela Sassuolo. Pada musim dingin 2023, ia dipinjamkan ke klub Premier League Bournemouth. Statusnya kemudian dipermanenkan pada musim panas 2023 dengan mahar 27 juta euro atau Rp445 miliar.
5. Stefano Sensi

Stefano Sensi bergabung ke Sassuolo pada musim dingin 2016. Saat itu, ia didatangkan dari klub Italia lainnya, Cesena. Ia menghabiskan waktu selama kurang lebih 3 musim lamanya.
Selama berseragam Sassuolo, ia mencatatkan 68 pertandingan dengan mencetak 5 gol dan 5 assist. Pada musim panas 2019, ia sempat dipinjamkan ke Inter Milan selama semusim penuh. Ia baru dipermanenkan Inter Milan pada musim panas 2020. Nilai transfernya mencapai 26 juta euro atau Rp434 miliar.
Tiga pemain di atas baru dilepas Sassuolo pada musim panas 2023. Sassuolo tentunya harus mendatangkan penggawa baru untuk mengisi posisi yang telah ditinggalkan. Menarik untuk dinantikan bagaimana sepak terjang Sassuolo mengarungi bursa transfer 2023 untuk memerkuat komposisi skuad mereka jelang musim kompetisi 2023/2024.