5 Striker Argentina yang Memperkuat Lazio sebelum Taty Castellanos

Hernan Crespo adalah salah satu striker Argentina terbaik yang pernah main di Serie A. Crespo khususnya dikenang karena sinarnya saat membela Parma. Namun, aksinya saat berseragam Lazio pada 2000–2002 pun tak kalah hebat.

Hanya dalam 2 musim, Crespo sukses mencetak 48 gol dalam 73 penampilan bersama Lazio di semua ajang. Sayangnya, hanya satu trofi Piala Super Italia yang ia dapat bersama mereka. Crespo baru berhasil meraih scudetto saat membela Inter Milan pada 2006–2008.

Seperti Hernan Crespo, Claudio Lopez bergabung dengan Lazio pada tahun 2000. Lopez diboyong Lazio setelah tampil hebat di Spanyol bersama Valencia. Ia sempat turut membawa Valencia melaju ke final Liga Champions 1999/2000 meski akhirnya gagal juara.

Lopez kemudian bertahan membela Lazio hingga 2004. Statistik totalnya adalah 144 penampilan dan 40 gol dan 32 assist di semua ajang. Ada dua trofi yang diraih Lopez bersama Lazio, yaitu Piala Super Italia 2000 dan Coppa Italia 2003/2004.

Berikutnya, ada Julio Cruz, striker Argentina yang paling sukses saat membela Inter Milan. Setelah meninggalkan Inter Milan, Cruz bergabung dengan Lazio pada 2009. Ia menandatangani kontrak 2 tahun, tetapi akhirnya hanya bertahan semusim karena cedera parah pada akhir musim pertamanya.

Selama semusim membela Lazio, Cruz sempat bermain 30 kali dan mencetak 4 gol. Ia juga turut mengangkat trofi Piala Super Italia 2009 yang dimenangi Biancocelesti. Lazio sendiri akhirnya jadi klub terakhir bagi Cruz karena ia memutuskan pensiun setelah meninggalkan Lazio.

Sementara itu, Mauro Zarate memperkuat Lazio pada 2008–2013. Zarate awalnya hanya berstatus pinjaman Lazio pada musim 2008/2009. Namun, ia langsung dipermanenkan karena sukses mencetak 16 gol di semua ajang sepanjang musim tersebut.

Zarate bahkan berperan penting membawa Lazio menjuarai Coppa Italia 2008/2009. Setelah bergabung secara permanen, Zarate masih dipercaya jadi andalan di lini depan Lazio. Namun, catatan golnya menurun. Zarate meninggalkan Lazio pada 2013 dengan statistik 126 laga dan 34 gol.

Sebelum Taty Castellanos, striker Argentina terakhir yang bergabung dengan Lazio adalah Joaquin Correa. Correa merapat ke Lazio dari Sevilla pada 2018. Bersama Lazio, Correa sukses merebut tempat utama di lini depan. Namun, ia lebih banyak tampil sebagai second striker.

Peran tersebut mampu dijalankan Correa dengan apik. Ia sukses membuat 30 gol dan 18 assist dalam 117 laga bersama Lazio. Namun, Correa kini sudah hijrah ke Inter Milan. Diawali sebagai pinjaman, Correa resmi menjadi milik Nerazzurri sejak musim panas 2022.

Lima striker Argentina di atas lebih dulu membela Lazio sebelum Taty Castellanos. Bisa dibilang, penampilan mereka bersama Biancocelesti tidak mengecewakan. Mampukah Castellanos menampilkan performa yang tidak kalah apik dari mereka?