Sepak bola Eropa selalu mengutamakan kualitas pemain di dalam sebuah kompetisi. Dalam suatu tim, pemain berpredikat bintang bukan menjadi jaminan guna meraih prestasi.
Salah satu cara meraih sebuah prestasi, dengan meningkatkan kualitas individu pemainnya. Pemain yang berkualitas, dapat dilihat melalui nilai pasarnya yang semakin tinggi. Pada musim 2021/2022, ada beberapa pemain di Eropa yang nilai pasarnya naik signifikan. Setidaknya ada enam pemain yang dimaksud. Siapa saja?
Rafael Leao merupakan pemain muda berbakat yang performanya meningkat sangat signifikan. Pemain yang memperkuat AC Milan tersebut, kini mempunyai peran penting bagi Rossoneri .
Terbukti kini Rafael Leao telah mencetak 13 gol 7 assist di kompetisi domestik maupun di Eropa. Dengan kontribusinya itu, nilai pasarnya kian meningkat menjadi 50 juta euro atau setara Rp764 juta.
Nilai tersebut meningkat 15 juta euro atau setara Rp229 juta jika dibandingkan nilai pasar sebelumnya. Karena pada tahun 2021, nilainya berada di angka 35 juta euro atau setara Rp535 juta.
Christopher Nkunku merupakan gelandang serang yang sedang berada di puncak performanya. Berkat kontribusi besarnya, kini RB Leipzig menjadi penghuni lima besar sementara di klasemen Bundesliga.
Sejauh ini pemain 24 tahun tersebut telah mencetak 31 gol 20 assist di semua kompetisi bagi RB Leipzig. Performa yang kian meningkat, membuat nilai pasarnya pun ikut naik di Eropa.
Diketahui harga pasaran Christopher Nkunku kini mencapai 65 juta euro atau setara Rp993 juta. Nilai tersebut naik 10 juta euro atau setara Rp153 juta dibandingkan nilai sebelumnya. Karena pada 22 Desember 2021 nilainya berada di angka 55 juta euro atau setara Rp841 juta.
Sejak kemunculannya di Stamford Bridge, Reece James menjadi salah satu wonderkid terbaik di Eropa. Saat ini dirinya telah menjelma sebagai salah satu bek sayap yang bertalenta. Reece James merupakan jebolan dari akademi Chelsea pada musim 2019/2020. Kini dirinya menjadi salah satu pemain andalan bagi The Blues.
Berkat performa apiknya, kini nilai pasaran James mencapai 55 juta euro atau setara Rp841 juta. Meningkat 10 juta euro atau setara Rp153 juta dari nilai sebelumnya. Karena pada 5 Oktober 2021, harga pasaran James di angka 35 juta euro atau setara Rp535 juta.
Pada musim 2021/2022 Villarreal memberi kejutan menjadi tim kuda hitam di kompetisi Eropa. The Yellow Submarine berhasil menembus semifinal Liga Champions Eropa setelah menyingkirkan Bayern München.
Yeremy Pino merupakan salah satu pemain yang berkontribusi besar bagi Villarreal. Wonderkid 19 tahun tersebut telah mencetak 7 gol 4 assist sejauh ini di semua kompetisi.
Berkat performa apiknya, kini nilai pasarnya di angka 40 juta euro atau setara Rp611 juta. Meningkat 10 juta euro atau sekitar Rp153 juta jika dibandingkan nilai sebelumnya. Karena pada 30 Desember 2021, harga pasarnya sebesar 30 juta euro atau setara Rp458 juta.
Tammy Abraham menjadi salah satu striker masa depan Inggris yang potensial saat ini. Bersama AS Roma, kini dirinya telah menemukan performa apiknya kembali.
Berkat kontribusi besarnya, i Giallorossi kini berada di lima besar klasemen Serie A. Pemain 24 tahun tersebut juga berkontribusi besar dengan 24 gol 5 assist-nya di semua kompetisi Eropa.
Nilai pasar Abraham kini mencapai 45 juta euro atau setara Rp688 juta. Padahal pada 28 Desember 2021, diketahui nilainya di angka 38 juta euro atau setara Rp579 juta. Sehingga selisih peningkatan nilainya sebesar 7 juta euro atau setara Rp107 juta.
Liverpool sangat terkesan dengan penampilan Luis Diaz saat berseragam FC Porto. Kualitas yang dimilikinya telah membuat Jürgen Klopp mempunyai rencana besar pada dirinya.
Pada akhirnya The Reds berhasil merekrut Luis Diaz dengan biaya 45 juta euro atau setara Rp688 juta. Ketika membela Porto, nilai pasarnya telah mencapai angka 40 juta euro atau setara Rp611 juta. Sehingga jika dihitung selisih peningkatan nilainya sebesar 5 juta euro atau setara Rp76 juta.
Satu hal yang sangat dinantikan, yakni respon tim-tim besar Eropa terhadap keenam pemain tersebut. Apalagi musim 2021/2022 sebentar lagi akan berakhir. Apakah ada dari mereka yang akan berganti seragam di musim depan?