6 Pemain Terakhir Eintracht Frankfurt dari Klub Prancis
- Eintracht Frankfurt kerap mendatangkan pemain dari klub Prancis
- Pemain-pemain baru, seperti Arthur Theate dan Hugo Ekitike, menambah deretan pemain Prancis di skuad Eintracht Frankfurt
- Kerja sama yang kuat dengan klub-klub Prancis membuat Eintracht Frankfurt semakin banyak mendatangkan pemain dari sana
Eintracht Frankfurt dan klub-klub Prancis sepertinya memiliki kedekatan tersendiri. Sebab, klub Bundesliga Jerman ini sangat sering menjalin kerja sama dalam bentuk transfer pemain dengan klub Prancis. Bahkan, mereka sangat sering mendatangkan pemain dari sana.
Baru-baru ini, mereka mendatangkan pemain dari Rennes. Pemain tersebut adalah Arthur Theate, bek asal Belgia. Termasuk Theate, inilah enam pemain terakhir yang didatangkan Eintracht Frankfurt dari klub Prancis.
1. Junior Dina Ebimbe memuaskan bersama Eintracht Frankfurt
Junior Dina Ebimbe pertama kali bergabung dengan Eintracht Frankfurt pada musim panas 2022. Kala itu, ia datang sebagai pemain pinjaman dari Paris Saint-Germain. Bermain sangat memuaskan sebagai pemain pinjaman, ia akhirnya dipermanenkan Eintracht Frankfurt pada musim panas 2023. Hingga kini, ia masih berseragam Die Adler dan menjadi pemain reguler karena kemampuannya yang serbabisa.
2. Fares Chaibi tampil mentereng pada musim pertama
Fares Chaibi yang tampil gemilang bersama FC Toulouse sukses menarik perhatian Eintracht Frankfurt pada musim panas 2023. Ia pun akhirnya diboyong ke Deutsche Bank Park. Gelandang serang berkebangsaan Aljazair ini terbukti langsung tampil mentereng. Ia mampu beradaptasi dengan cepat dan menjadi pemain andalan klub ini. Pada musim pertamanya pada 2023/2024, ia mencatat 37 penampilan dengan torehan 4 gol dan 12 assist.
3. Niels Nkounkou jadi pemain serbabisa pada musim pertamanya
Masih dari musim panas 2023, kali ini ada nama Niels Nkounkou yang didatangkan dari Saint-Etienne. Bek sayap asal Prancis ini bermain cukup memuaskan sebagai pemain serbabisa pada musim pertamanya. Ia dimainkan di tiga posisi berbeda, yakni penyerang kiri, sayap kiri, dan bek kiri. Dengan kemampuan apiknya itu, ia sukses mencatat 3 gol dan 3 assist dari 39 laga. Nkounkou diprediksi akan mendapatkan peran yang sama pada 2024/2025.
4. Jean-Matteo Bahoya belum bisa tunjukkan performa terbaik
Jean Matteo Bahoya didatangkan Eintracht Frankfurt dari SCO Angers pada musim dingin 2024. Pemain yang berposisi sebagai winger kiri ini tergolong sebagai pemain muda potensial. Ia masih berusia 19 tahun dan menyimpan potensi besar untuk jadi pemain ternama. Namun, pada setengah musim pertamanya, ia baru mencatat enam laga. Agar bisa memenuhi potensinya, Bahoya perlu mendapatkan menit bermain yang memuaskan pada 2024/2025.
5. Hugo Ekitike dipermanenkan dari PSG
Hugo Ekitike menjadi pemain lain yang jadi korban ketatnya persaingan di skuad Paris Saint-Germain (PSG). Untuk mendapatkan menit bermain, ia pun dipinjamkan ke Eintracht Frankfurt pada musim dingin 2024. Bermain cukup menjanjikan, ia pun dipermanenkan pada musim panas 2024. Ekitike dipercaya sebagai penyerang andalan Eintracht Frankfurt pada 2024/2025 dan diprediksi bisa jadi aset besar klub ini.
6. Arthur Theate didatangkan sebagai pengganti Willian Pacho
Pemain terbaru yang didatangkan Eintracht Frankfurt dari klub Prancis adalah Arthur Theate. Bek asal Belgia ini didatangkan sebagai pemain pinjaman. Jika ia tampil gemilang, maka ada opsi pembelian pada akhir musim 2024/2025. Kedatangan Theate amat dibutuhkan Eintracht Frankfut. Pasalnya, ia akan diplot sebagai pengganti Willian Pacho yang hengkang ke PSG pada awal Agustus lalu.
Dalam 4 bursa transfer terakhir, Eintracht Frankfurt telah mendatangkan 6 pemain dari klub Prancis. Ini menjadi bukti jika Frankfurt memang gemar dan memiliki kerja sama yang kuat dengan klub-klub di sana. Jumlah tersebut masih bisa bertambah mengingat bursa transfer musim panas 2024 terus berjalan.
