6 Transfer Termahal Pekan Pertama Bursa Transfer Musim Dingin 2025

Seko Fofana meninggalkan Al Nassr setelah 2 tahun berkarier Saudi Pro League. Gelandang berkebangsaan Pantai Gading ini kembali ke Ligue 1 Prancis pada musim dingin 2025. Kini, ia bergabung dengan RC Lens. Untuk memuluskan kepindahannya ini, RC Lens harus menebusnya dengan banderol 20 juta euro (Rp335 miliar). Per pekan pertama bursa transfer musim dingin 2025, Fofana adalah pemain termahal sejauh ini.

Cederanya Guglielmo Vicario dan Fraser Forster bikin Tottenham Hotspur kelimpungan. Oleh karena itu, mereka mendatangkan kiper baru sebagai opsi darurat. Pilihan Tottenham Hotspur pun jatuh kepada Antonin Kinsky yang dibeli dari Slavia Praha dengan banderol 16,5 juta euro (Rp277 miliar). Kepindahannya ini resmi terjadi pada 5 Januari 2025.

Como FC membutuhkan suntikan tenaga baru untuk bangkit di Serie A Italia 2024/2025. Salah satu usaha yang mereka lakukan untuk bangkit ialah dengan mendatangkan pemain baru. Pilihan pun jatuh kepada Assane Diao yang diboyong dari Real Betis pada 7 Januari 2025. Pemain kelahiran Senegal ini memang cukup cemerlang dan punya potensi untuk menjadi winger hebat. Oleh sebab itu, Como FC berani memboyongnya dari Real Betis dengan banderol 12 juta euro (Rp201 miliar).

Gift Orban kesulitan berkembang di Olympique Lyon. Penyerang muda Nigeria itu selalu kalah saing untuk memperebutkan posisi utama. Oleh karena itu, Lyon pun menjualnya ke TSG Hoffenheim dengan banderol 9 juta euro (Rp151 miliar) pada 2 Januari 2025. Padahal, harga jualnya ini lebih rendah ketimbang harga belinya saat diboyong dari KAA Gent. Ia pun baru semusim berseragam Lyon sebelumnya. 

Penampilan apik nan potensial Julio Soler memang menarik perhatian. Oleh karena itu, banyak klub yang sudah menargetkannya. Namun, AFC Bournemouth menjadi klub yang beruntung karena berhasil mendapatkan jasanya. Bek kiri berkebangsaan Argentina ini dibeli dari Lanus FC dengan biaya 8 juta euro (Rp134 miliar). Tampaknya, ia akan menjadi antisipasi dari kepergian Milos Kerkez yang kini sudah diincar banyak klub besar.

Lucas Martinez Quarta pernah menjadi bagian dari River Plate pada 2016--2020. Ia kemudian dijual ke ACF Fiorentina pada musim dingin 2020. Ia sempat menjadi andalan Fiorentina. Akan tetapi, ia mulai kalah saing seiring kedatangan sejumlah pemain baru. Pada akhirnya, bek berkebangsaan Argentina ini pun pulang kembali ke River Plate dengan banderol 12 juta euro (Rp117 miliar) pada 7 Januari 2025.

Bursa transfer musim dingin 2025 tampaknya akan didominasi oleh klub-klub benua Amerika. Sebab,  ini menjadi momen krusial bagi mereka. Di sana, periode ini layaknya bursa transfer musim panas bagi klub-klub di liga top Eropa.