Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Pemain Akademi yang Debut di Tim Utama Arsenal pada 2024/2025

Ilustrasi pemain sepak bola (pixabay.com/phillipkofler)
Intinya sih...
  • Jack Porter, kiper 16 tahun, debut sebagai starter termuda dalam sejarah Arsenal
  • Jack Nichols berkontribusi pada gol pertama Arsenal melawan Bolton Wanderers
  • Myles Lewis-Skelly mencatatkan debut di tim utama dan sudah memiliki 11 penampilan

Arsenal mengirim sinyal yang positif untuk para pemain di tim akademi mereka pada musim 2024/2025. Sang pelatih, Mikel Arteta, menjanjikan kesempatan bermain jika mereka memang memiliki kualitas.

Terbukti, sejauh musim ini berlangsung, sudah ada tujuh pemain akademi Arsenal yang mendapatkan debut di tim utama. Siapa saja mereka dan bagaimana kiprahnya? Berikut ulasan lengkapnya.

1. Jack Porter jadi starter termuda dalam sejarah Arsenal

Empat dari tujuh pemain akademi Arsenal yang mencatatkan debutnya di tim utama Arsenal pada musim ini menorehkan pencapaian tersebut pada pertandingan melawan Bolton Wanderers di babak ketiga Piala Carabao pada 25 September silam. Namun, di antara semuanya, pengalaman ini mungkin paling berkesan bagi Jack Porter. Pasalnya, ia kini resmi menjadi starter termuda dalam sejarah Arsenal.

Ya, Porter yang saat itu berusia 16 tahun 72 hari tampil di bawah gawang Arsenal. Usia tersebut juga menjadikannya sebagai pemain termuda kedua dalam sejarah The Gunners. Ia kalah dari Ethan Nwaneri yang masih berusia 15 tahun 181 hari ketika debut untuk Arsenal melawan Brentford pada 18 September 2022. Bedanya, Nwaneri saat itu bermain sebagai pengganti.

Uniknya, kesempatan ini sebenarnya didapat Porter karena keadaan darurat. Saat itu, kiper utama Arsenal, David Raya, tidak bisa bermain karena cedera. Kemudian, kiper kedua mereka, Neto, juga tidak bisa bermain karena sudah tampil di ajang yang sama pada babak sebelumnya bersama klub asalnya, AFC Bournemouth. Seperti diketahui, Neto memang direkrut Arsenal secara pinjaman.

Tidak berhenti di situ, setelah dua kiper tersebut, secara prioritas bermain Porter juga sebetulnya masih berada di belakang pemain akademi lain, yaitu Tommy Setford. Pasalnya, pemain yang lebih tua dua tahun dari dirinya itu memang baru didatangkan oleh Arsenal dari Ajax Amsterdam pada bursa transfer musim panas 2024 untuk menjadi kiper ketiga. Beruntung bagi Porter, Setford tengah sakit pada hari pertandingan sehingga Arsenal pun tidak memiliki opsi lain untuk menempatkan seseorang di bawah gawang. Porter tampil penuh pada pertandingan yang dimenangkan oleh Arsenal dengan skor 5-1 ini.

2. Jack Nichols tampil penuh dan buat satu peluang

Satu debutan lain yang bermain penuh pada pertandingan melawan Bolton Wanderers adalah Jack Nichols. Pemain yang lahir pada 26 Juli 2006 itu ditempatkan oleh Arteta sebagai bek kanan. Hasilnya, Nichols berkontribusi untuk gol pertama Arsenal.

Dari posisinya di sisi kanan, Nichols mengirim umpan tarik ke tengah kotak penalti. Salah seorang pemain Bolton tidak sempurna dalam membuang umpannya itu. Akhirnya, Declan Rice yang menerima bola menyelesaikannya dengan sebuah tendangan terarah ke pojok gawang.

3. Maldini Kacurri jadi pemain Albania pertama yang bela Arsenal

Pada menit 70 dalam pertandingan melawan Bolton, Mikel Arteta menarik keluar Riccardo Calafiori. Sebagai penggantinya, ia memasukkan Maldini Kacurri. Hebatnya, kebanggaan bukan hanya dirasakan oleh bek berusia 19 tahun itu seorang, tetapi juga negaranya, Albania.

Ya, penampilan tersebut resmi membuat Kacurri menjadi pemain Albania pertama yang membela Arsenal. Sebagai catatan, ia sebetulnya lahir di London, Inggris. Namun, sejauh ini, Kacurri memilih untuk membela tim nasional junior Albania. Orang tuanya memang merupakan imigran dari Albania.

4. Ismeal Kabia gantikan Raheem Sterling

Raheem Sterling menjadi salah satu bintang dalam pertandingan melawan Bolton. Ia menyumbang 1 gol dan 1 assist. Memasuki sepuluh menit terakhir laga, Arteta merasa kontribusi pemain sayap senior tersebut sudah cukup. Sebagai penggantinya, ia pun memberikan debut untuk Ismeal Kabea. Pemuda asal Belanda berusia 19 tahun itu memang berposisi sebagai pemain sayap.

5. Tommy Setford cetak cleansheet saat lawan Preston North End

Seperti sudah disinggung di atas, Tommy Setford sebetulnya berada di depan Porter dalam urutan kesempatan bermain. Ketika Arsenal melakoni pertandingan Piala Carabao babak selanjutnya pada 30 Oktober, kiper setinggi 1,85 meter itu pun mendapatkan haknya. Setford bahkan berhasil mencatatkan cleansheet yang membuat Arsenal menang dengan skor 3-0. 

6. Ayden Heaven ikuti jejak Tommy Setford

Selain Tommy Setford, satu pemain yang juga mendapatkan debut dalam pertandingan melawan Preston North End adalah Ayden Heaven. Pemain berusia 18 tahun itu menggantikan Ethan Nwaneri pada menit 80. Heaven sendiri berposisi sebagai bek tengah dan memiliki tinggi yang cukup proporsional, 1,89 meter.

7. Myles Lewis-Skelly jadi pemain paling menjanjikan

Satu pemain akademi terakhir yang mendapatkan debut di tim utama Arsenal pada musim ini adalah Myles Lewis-Skelly. Berbeda dengan keenam pemain di atas, Myles mencatatkan debutnya dalam laga yang menantang meski memang perannya tidak signifikan. Ya, Arteta memasukkannya untuk menggantikan Jurrien Timber pada menit 90+2 ketika mereka bermain imbang 2-2 melawan Manchester City di English Premier League (EPL) pada 22 September 2024.

Namun, langkah Arteta tersebut sekaligus menunjukan talenta istimewa yang dimiliki oleh pemain kidal itu. Pasalnya, setelah melawan Manchester City, Arteta masih terus memberi Myles kesempatan bermain. Hingga kini, pemuda berusia 18 tahun yang dipasang sebagai bek kiri itu sudah mencatatkan 11 penampilan. 

Arsenal sebetulnya masih memiliki beberapa pemain potensial di tim akademi. Salah satunya adalah Nathan Butler-Oyedeji yang sudah mencetak 7 gol di Premier League 2 dan 7 gol di UEFA Youth League. Akankah Arteta menambah daftar ini di sisa musim yang masih cukup panjang?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us