7 Pemain Kolombia yang Membela Klub Serie A pada 2024/2025

- Juan Cuadrado pindah ke Atalanta setelah sukses bersama Juventus dan Inter Milan, tampil dalam 16 pertandingan Serie A 2024/2025.
- Yerry Mina menjadi andalan Cagliari dengan 23 penampilan di Serie A musim ini, berusaha membantu tim menjauh dari zona degradasi.
- Jhon Lucumi kokoh di lini belakang Bologna, tampil dalam 23 pertandingan Serie A dan membantu tim finis di empat besar klasemen.
Banyak pemain dari Kolombia yang meniti karier di Eropa. Salah satu negara yang dituju adalah Italia. Serie A sebagai kasta tertinggi Liga italia mempunyai nama mentereng sebagai salah satu liga kompetitif di Benua Biru. Pamor Serie A juga tersohor di seluruh dunia.
Maka tak mengherankan sejumlah pesepak bola dari Kolombia menjajal peruntungannya di Serie A. Pada 2024/2025, terdapat tujuh pemain Kolombia yang memperkuat klub-klub Serie A. Siapa saja mereka dan bagaimana performanya sejauh ini? Simak berikut ini.
1. Juan Cuadrado merupakan sosok berpengalaman di sepak bola Italia dan kini membela Atalanta
Juan Cuadrado mempunyai karier mentereng di Juventus pada 2015–2023. Selama 8 tahun, ia berprestasi dengan menjuarai lima gelar Serie A. Setelah itu, ia membela Inter Milan pada 2023/2024 dan juga sukses membantu tim meraih gelar juara Serie A.
Dengan pengalaman matangnya di sepak bola Italia, Cuadrado kini menjajal tantangan baru bersama Atalanta. Ia bergabung pada musim panas 2024 lalu dengan kontrak setahun. Pada 2024/2025, ia ikut membantu tim kompetitif dengan telah tampil dalam 16 pertandingan.
2. Yerry Mina menjalani musim penuh perdana bersama Cagliari Calcio
Yerry Mina melakoni musim penuh pertamanya bersama Cagliari Calcio pada 2024/2025. Datang pada Februari 2024 lalu, pemain kelahiran Guachene ini tampil menjanjikan. Bek berusia 30 tahun ini berhasil mengisi tempat reguler di barisan pertahanan Cagliari.
Pada 2024/2025, Mina menjadi sosok penting di lini belakang Cagliari. Ia telah tampil dalam 23 pertandingan Serie A. Meski penampilan tim masih inkonsisten, ia tetap menjadi andalan. Ia kini berusaha untuk membantu Cagliari menjauh dari zona degradasi Serie A .
3. Jhon Lucumi menjadi andalan di lini pertahanan Bologna
Musim 2024/2025 menjadi tahun ketiga Jhon Lucumi di Bologna. Sejak 2022 lalu, ia tampil kokoh di lini pertahanan. Ia turut membantu Bologna mentas di Liga Champions 2024/2025. Kualitasnya sebagai bek tengah membuat Bologna kompetitif di papan atas Serie A.
Di Serie A 2024/2025, Lucumi menjadi andalan dengan sudah memainkan 23 pertandingan. Meski performa tim naik turun, ia masih dipercaya untuk mengawal barisan pertahanan. Bek berusia 26 tahun ini berusaha membantu Bologna finis di empat besar klasemen.
4. Duvan Zapata tidak beruntung dengan menderita cedera ACL pada awal musim
Torino mempermanenkan Duvan Zapata dari Atalanta pada musim panas 2024 lalu. Setelah performa mengesankan selama masa peminjaman pada 2023/2024 lalu, Torino menebusnya dengan biaya 8,6 juta euro atau Rp152 miliar. Ia dikontrak hingga 2026 mendatang.
Sayangnya, Zapata harus menepi setelah mengalami cedera anterior cruciate ligament (ACL) pada Oktober 2024 lalu. Padahal, ia tampil menjanjikan dengan mencetak 3 gol dari 7 pertandingan awal Serie A. Ia diprediksi baru pulih pada awal Mei 2025 mendatang.
5. Devis Vasquez bermain reguler di Empoli sebagai pemain pinjaman
Devis Vasquez menjalani masa peminjaman di Empoli pada 2024/2025. AC Milan meminjamkannya sebab ketatnya persaingan di sektor kiper. Empoli mempunyai opsi untuk mempermanenkannya jika mampu tampil mengesankan selama masa peminjaman.
Sejauh ini, Vasquez bermain reguler di bawah mistar gawang Empoli. Ia telah memainkan 23 pertandingan dengan catatan 5 clean sheet dan kemasukan 32 gol. Dengan kualitasnya, potensi untuk dipermanenkan Empoli bakal terbuka lebar pada musim panas 2025 mendatang.
6. Juan Cabal belum tampil maksimal bersama Juventus karena cedera ACL
Juan Cabal baru bergabung dengan Juventus pada musim panas 2024 lalu. Juventus merekrutnya dari Hellas Verona untuk mengisi pos sisi kiri pertahanan. Sayangnya, kiprahnya terhenti akibat menderita cedera anterior cruciate ligament (ACL) pada November 2024 lalu .
Padahal, Cabal tampil menjanjikan pada awal musim 2024/2025. Ia mengisi tempat reguler dengan mencatatkan tujuh pertandingan sebelum cedera ACL. Pemain berusia 24 tahun ini diperkirakan baru pulih dan bisa kembali merumput bersama Juventus pada akhir Mei 2025.
7. Daniel Mosquera menjadi andalan di lini serangan Hellas Verona
Daniel Mosquera merupakan pemain yang baru berkarier di Italia. Pada musim panas 2024 lalu, Hellas Verona merekrutnya dari klub Kolombia, CD America, dengan biaya 700 ribu euro atau Rp12.4 miliar. Ia meneken kontrak dengan durasi 4 tahun hingga 2028 mendatang.
Meski baru datang ke tempat yang berbeda, Mosquera tak butuh waktu lama beradaptasi dengan sepak bola Italia. Pemain berusia 25 tahun ini langsung menjadi andalan di lini serangan. Dari 25 pertandingan di Serie A, ia mampu mengemas 5 gol dan 1 assist.
Dari para pemain di atas, mayoritas mampu diandalkan di klubnya masing-masing. Meski beberapa di antaranya harus menepi karena cedera, kehadiran mereka sebelumnya diandalkan. Kehadiran mereka di Serie A turut membantu eksistensi Kolombia melalui para pemainnya.