Cristiano Ronaldo Terancam Usai Kedatangan Ralf Rangnick

Ralf Rangnick lebih suka gunakan pemain muda

Jakarta, IDN Times - Manajer asal Jerman, Ralf Rangnick, telah secara resmi diperkenalkan Manchester United. Rangnick akan memimpin Setan Merah hingga akhir musim menggantikan posisi Michael Carrick yang sebelumnya sudah menjadi caretaker untuk dua pertandingan terakhir.

Rangnick hanya akan menjadi manajer hingga akhir musim ini dan melanjutkan kariernya sebagai konsultan klub hingga dua tahun ke depan. Di posisi itu, eks manajer Red Bull Leipzig akan diberikan kewenangan untuk ikut menentukan siapa manajer permanen Setan Merah selanjutnya.

1. Tim penuh talenta

Cristiano Ronaldo Terancam Usai Kedatangan Ralf RangnickRalf Rangnick. (twitter.com/TheBlues___)

Rangnick mengaku gembira dan tidak sabar memulai pekerjaannya sebagai manajer interim Manchester United. Ia memperjelas keinginannya untuk menggabungkan pemain muda dan senior yang dimiliki MU.

"Saya tidak sabar untuk memimpin Manchester United dan berfokus untuk menjadikan musim ini kesuksesan bagi klub. Tim ini penuh talenta dan memiliki keseimbangan pemain muda dan senior yang luar biasa," kata Rangnick.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Amuk Panitia Ballon d'Or Gara-gara Bohong

2. Fokus penuhi potensi

Cristiano Ronaldo Terancam Usai Kedatangan Ralf RangnickRalf Rangnick. (metro.co.uk)

Rangnick berjanji akan berupaya keras dalam memenuhi potensi para pemain yang ada. Tidak hanya sebagai individu, tetapi juga demi membentuk keutuhan sebuah tim.

"Semua upaya saya dalam enam bulan ke depan adalah untuk memenuhi potensi yang dimiliki para pemain. Tidak hanya sebagai individu, tetapi juga yang terpenting sebagai tim," ucap Rangnick mengutip Daily Mirror.

3. Kabar buruk bagi Ronaldo

Cristiano Ronaldo Terancam Usai Kedatangan Ralf RangnickRalf Rangnick. (sport.sky.de)

Namun, hal ini bisa berarti buruk bagi para pemain veteran milik Manchester United seperti Cristiano Ronaldo, Edinson Cavani, dan Juan Mata, yang sudah berusia 33 hingga 36 tahun. Bisa mudah tercerna dari kata-kata Rangnick. Secara tersirat, Rangnick lebih mengutamakan untuk memenuhi potensi seorang pemain muda.

Hal ini didukung oleh perkataan Rangnick pada 2020 lalu. Dia dengan gamblang menyatakan jika lebih menyukai pemain muda daripada pemain yang sudah berumur seperti Zlatan Ibrahimovic.

"Bukan gaya saya untuk berfokus pada pemain berusia 38 tahun. Bukan karena tidak bagus, tetapi saya lebih suka mengembangkan bakat dan talenta pemain muda," tutur Rangnick.

Baca Juga: Ralf Rangnick Mau Bawa Gerbongnya ke Manchester United

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya