Sempat Terpuruk, 5 Pemain Ini Berhasil Bangkit dan Jadi Andalan Timnya

Mental juara membangkitkan karier mereka

Dalam perspektif sepak bola, seorang pemain tentu punya rekam jejak yang berbeda-beda. Ada yang biasa-biasa saja, dan ada juga yang tampil menjanjikan saat ini. Semua tak terlepas dari tekad dan usaha sang pemain itu sendiri. Menilik beberapa kasus, misalnya, tak semua pemain bisa konsisten untuk tampil di level teratas.

Selain kemampuan olah bola dan taktik diatas lapangan, mental baja juga wajib dimiliki oleh semua pesepak bola. Karena olahraga si kulit bundar yang penuh tekanan dari banyak pihak, tak sedikit dari pemain yang kariernya menurun drastis. Namun, kelima pemain ini justru berhasil bangkit usai alami keterpurukan. Penasaran siapa saja mereka? Berikut daftarnya.

1. Andre Silva

Sempat Terpuruk, 5 Pemain Ini Berhasil Bangkit dan Jadi Andalan TimnyaAndre Silva (sport.sky.de)

Karier Andre Silva pernah berada di titik terendah saat berseragam AC Milan. Direkrut Rossoneri pada musim panas 2017, Silva tak mampu memenuhi ekspektasi lantaran gagal bersinar. Ia hanya mengoleksi 10 gol dari 41 penampilan di musim debutnya. Sempat dipinjamkan ke Sevilla, performa Silva tak kunjung membaik.

Ia kembali dipinjamkan ke klub lain, kali ini ke Eintracht Frankfurt di musim panas 2019. Bersama Die Adler, Silva berhasil tampil impresif dan akhirnya direkrut secara permanen. Ia mampu mencetak 45 gol dan 15 assist bersama Frankfurt, dan masuk jajaran top skorer Bundesliga. Terbaru, Silva bakal berseragam RB Leipzig mulai musim depan.

2. Angel Di Maria

Sempat Terpuruk, 5 Pemain Ini Berhasil Bangkit dan Jadi Andalan TimnyaAngel Di Maria (90min.com)

Setelah 4 musim yang gemilang bersama Real Madrid, Angel Di Maria mencoba tantangan baru dengan bergabung ke Manchester United. Kepindahannya yang terjadi di musim 2014/2015 lalu itu melibatkan biaya fantastis, 75 juta euro atau sekitar Rp1,4 triliun. Akan tetapi, Di Maria hanya bertahan selama semusim disana.

Ia gagal bersinar dan dicap sebagai salah satu rekrutan flop Setan Merah. Dari 32 penampilan, pemain Argentina tersebut hanya mampu mengoleksi 4 gol saja. Kegagalannya selama memperkuat United disebut-sebut karena tak sejalan dengan taktik Louis van Gaal. Di Maria akhirnya dilepas ke PSG dan ia sukses menemukan performa terbaiknya lagi.

3. Renato Sanches

Sempat Terpuruk, 5 Pemain Ini Berhasil Bangkit dan Jadi Andalan TimnyaRenato Sanches (sempreinter.com)

Renato Sanches menjadi komoditas panas klub-klub top karena terpilih sebagai pemain terbaik di Piala Eropa 2016 lalu. Di usianya yang masih 18 tahun saat itu, eks pemain Benfica tersebut memilih untuk hijrah ke Bayern Munchen. Punya potensi dan bakat terpendam, manajemen Die Bayern tentu berharap lebih padanya.

Namun, alih-alih bisa bersinar, Renato malah kesulitan bersaing di lini tengah Munchen. Ia hanya bertahan selama semusim, dan sempat dipinjamkan ke Swansea City. Performanya yang kian menurun membuat Renato memutuskan untuk hijrah ke Lille demi kembali tampil impresif. Hasilnya, Renato sukses jadi andalan Lille dan merengkuh titel Ligue 1 musim lalu.

Baca Juga: Liverpool dan Arsenal Berebut Renato Sanches, Juventus Juga Berminat!

4. Thibaut Courtois

Sempat Terpuruk, 5 Pemain Ini Berhasil Bangkit dan Jadi Andalan TimnyaThibaut Courtois (90min.com)

Thibaut Courtois menjadi alasan tersingkirnya Keylor Navas di skuad utama Real Madrid. Courtois direkrut pada musim panas 2018 lalu, dan sempat menjalani periode terburuk dalam kariernya. Kiper Belgia itu tampil mengecewakan di musim debutnya setelah kebobolan 48 kali dari 35 penampilan yang dimainkan.

Imbas dari performa buruknya itu, Courtois kerap mendapatkan kritik pedas dari fans Los Blancos. Setelah musim debut yang jauh dari harapan, Courtois mulai berbenah dan hasilnya pun terlihat. Ia sukses menjelma jadi kiper tangguh, yang dibuktikan dengan keberhasilan Courtois meraih gelar Zamora di musim 2019/2020 setelah unggul dari Jan Oblak.

5. Luke Shaw

Sempat Terpuruk, 5 Pemain Ini Berhasil Bangkit dan Jadi Andalan TimnyaLuke Shaw (90min.com)

Luke Shaw pernah mengalami masa-masa suram dalam karier sepak bolanya. Tepatnya pada September 2015 lalu, ia menderita cedera patah tulang di kaki kanan dan terbilang fatal. Cedera itu memaksanya mengakhiri musim 2015/2016 lebih cepat dari pemain lain. Kemungkinan terburuk yang bisa saja ia alami, Shaw nyaris pensiun dini sebagai pemain.

Beberapa musim setelah kejadian horor itu, Shaw berjuang untuk kembali menemukan performa terbaiknya. Dengan semangat yang terus membara, Shaw mulai mendapatkan kepercayaan untuk tampil reguler di pos bek kiri United musim 2019/2020. Puncaknya, ia sukses menunjukkan performa apik sepanjang musim lalu dan dianggap sebagai full-back terbaik saat ini.

Keberhasilan yang mereka raih saat ini tentu butuh tekad dan perjuangan tiada henti. Sempat jalani fase-fase buruk, kini para pemain diatas sukses menuai kesuksesan bersama klubnya masing-masing.

Baca Juga: Roberto Carlos Buka Suara Soal Luke Shaw Disejejarkan dirinya 

Alvin Pratama Photo Verified Writer Alvin Pratama

@alvnprtm21

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • erwanto

Berita Terkini Lainnya