Apakah Benar Manchester United Itu Susah Dilatih?
Katanya, para pemain United keras kepala
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Manchester United masih jadi bahan perbincangan saat ini. Dua kekalahan yang mereka derita di awal Premier League 2022/23 membuat perhatian masih tersorot ke klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut.
Awalnya, United diprediksi akan menggebrak musim ini. Hadirnya Erik ten Hag di kursi manajerial tim membuat harapan muncul bagi fans 'Setan Merah'. Sialnya, harapan itu kini perlahan-lahan menguap. Sosok asal Belanda itu tidak sebagus yang diharapkan.
Dua kekalahan dari Brigton dan Brentford membuat United terkapar ke dasar klasemen sementara Premier League. Banyak yang menyuarakan agar Ten Hag dipecat. Namun, sejatinya, kesalahan bukan milik Ten Hag semata.
Bisa jadi, Manchester United memang tak bisa dilatih manajer manapun. Terasa banal, memang, tetapi mungkin saja ini benar adanya.
Baca Juga: Ten Hag Tiru Aturan Ketat Sir Alex Ferguson di MU
1. Bayang-bayang Sir Alex Ferguson yang masih terasa
Kekacauan di United ini dimulai dengan pensiunnya Sir Alex Ferguson dari kursi manajer pada 2013. Selama 26 tahun masa kepemimpinannya, Ferguson menyulap United jadi klub yang tidak cuma disegani di Inggris, tetapi juga Eropa dan dunia.
Selepas Ferguson pergi, banyak manajer yang datang dan pergi ke Old Trafford. Namun, tak semuanya membawa tim pada kesuksesan. Sebuah adagium pun muncul, bahwa hantu Sir Alex Ferguson masih terasa di United.
Nah, hantu Ferguson inilah yang dikritik Javier Hernandez. Teraktual, eks penyerang United itu bicara bahwa semua orang di United harus ingat pada fakta dan realita, Ferguson sudah tidak lagi di United. Kesadaran ini dapat jadi titik awal bagi mereka.
"United harus ingat fakta bahwa Sir Alex Ferguson telah pergi dari United. Apakah mereka ingin punya seseorang yang serupa? Tentu. Namun, Sir Alex telah pergi dan semua tak akan sama lagi. Itu yang harus disadari United," ujar Hernandez, dilansir Goal International.
Baca Juga: Harapannya Tsunami Trofi, Manchester United Malah Jadi Juru Kunci