Kerumunan Jakmania di Bundaran HI Bermula dari Media Sosial
Undangan itu disebar oknum Jakmania
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Asisten Operasi (Asops) Kapolri, Irjen Pol Imam Sugianto, mengungkap hasil pendalaman yang dilakukan oleh Polda Metro Jaya, ada undangan yang tersebar di media sosial, sehari sebelum kerumunan di Bundaran Hotel Indonesia terjadi. Undangan itu ada di facebook dan instagram.
"Kami menyayangkan kegiatan yang sudah direncanakan dengan baik ini, dirusak oleh beberapa oknum yang coba memprovokasi. Kami lihat 26 April 2021 di Bundaran HI itu ada sekitar 2.000-an Jakmania, menurut pendalaman yang dilakukan Polda Metro Jaya, undangannya disebar di facebook dan instagram," ujar Imam dalam jumpa pers di Kemenpora, Selasa (27/4/2021).
Baca Juga: Kerumunan Bundaran HI, 65 Oknum Jakmania Diamankan Polda Metro Jaya
1. Polisi tidak ragu mengambil tindakan
Imam juga mengungkapkan, kepolisian nantinya tidak akan ragu mengambil tindakan tegas dan terukur jika nantinya dalam kerumunan ini, ada pelanggaran protokol kesehatan yang dilakukan serta lonjakan kasus COVID-19. Selain itu, insiden ini juga jadi evaluasi bersama bagi semua pihak, jika kelak Liga 1 dan 2 diizinkan.
"Ke depan, Menteri dalam rapat sudah memberikan evaluasi dan ini jadi tanggung jawab bersama untuk memberikan edukasi kepada suporter supaya betul-betul bisa menjaga perilaku kelompoknya di tengah situasi pandemik saat ini," ujar Imam.
Baca Juga: Buntut Kerumunan HI, Polda Panggil Ketua Jakmania dan Presiden Persija