3 Duel yang Paling Sering Tersaji dalam Sejarah UCL

Pertandingan sarat gengsi penuh bintang

Liga Champions Eropa (UCL) merupakan kompetisi tertinggi antarklub Eropa yang penuh gengsi dan sejarah. Klub-klub besar dari liga-liga top Eropa kerap kali berduel dengan sengit di UCL demi menjadi yang terbaik. Beberapa dari klub besar tersebut cukup sering berduel di UCL sehingga tercipta rivalitas.

Sejak pertama kali bergulir pada 1955, ada beberapa duel yang paling sering tergelar. Klub-klub ini merupakan langganan UCL sehingga pertemuan mereka tidak dapat dihindari. 

1. AC Milan berduel dengan Barcelona sebanyak 17 kali

3 Duel yang Paling Sering Tersaji dalam Sejarah UCLAndres Iniesta (depan kiri) berduel dengan Ricardo Kaka (depan kanan). (uefa.com)

AC Milan dan Barcelona sama-sama klub besar dengan reputasi mentereng di Liga Champions Eropa. I Rossoneri memiliki koleksi tujuh gelar juara UCL sementara Barcelona lima titel juara. Kedua klub ini cukup sering bertemu di Liga Champions Eropa, baik di fase grup maupun babak gugur.

AC Milan dan Barcelona bertanding sebanyak 17 kali dalam sejarah UCL. Barcelona unggul dengan meraih kemenangan 8 kali, sementara AC Milan 4 kali, dan sisa 5 pertandingan berakhir seri. Lionel Messi merupakan top skor dalam duel antarklub ini dengan torehan delapan gol. Salah satu pertandingan yang cukup fenomenal terjadi kala AC Milan bertemu Barcelona pada babak final edisi 1993/1994. I Rossoneri yang tidak diunggulkan berhasil menaklukan Barcelona asuhan Johan Cruyff dengan skor 4-0.

Baca Juga: 3 Laga Berat Bologna Sisa Musim Serie A 2023/2024, Penentu Lolos UCL

2. Juventus dan Real Madrid berduel 21 kali dalam sejarah UCL

3 Duel yang Paling Sering Tersaji dalam Sejarah UCLStephan Lichsteiner (kiri) kontra Cristiano Ronaldo (kanan) (uefa.com)

Juventus dan Real Madrid sama-sama peraih gelar juara terbanyak di liganya masing-masing. Bianconeri memiliki koleksi 36 titel juara Seria A Italia, sedangkan Real Madrid memiliki 35 gelar juara per April 2024. Los Blancos butuh dua kemenangan lagi untuk menambah koleksi gelar juara LaLiga Spanyol menjadi 36 pada 2023/2024.

Pertemuan antara Juventus dan Real Madrid disebut-sebut sebagai duel sengit antara dua klub terbaik Italia dan Spanyol. Mereka bertemu di UCL sebanyak 21 kali. Real Madrid mampu mencatat 10 kali menang, sementara Juventus 9 kali, dan 2 laga sisa berakhir seri. Cristiano Ronaldo yang pernah memperkuat kedua klub ini memegang rekor sebagai top skor dengan total 10 gol. Salah satu laga penuh gengsi terjadi ketika keduanya berduel pada final Liga Champions Eropa pada 2016/2017. Kala itu, Real Madrid sukses menggulung Juventus dengan skor 4-1 sekaligus keluar sebagai juara.

3. Bayern Muenchen bertarung sengit dengan Real Madrid di UCL 26 kali

3 Duel yang Paling Sering Tersaji dalam Sejarah UCLPara pemain Bayern Muenchen berduel dengan pemain Real Madrid. (uefa.com)

Selain dengan Juventus, Real Madrid punya rivalitas yang cukup panas dengan klub terkuat Jerman, Bayern Muenchen. Terlebih lagi, kedua klub ini sama-sama mengklaim sebagai klub terbesar di dunia dengan segudang prestasi dan sejarahnya. Laga antara Bayern Muenchen dan Real Madrid kerap kali berakhir dengan dramatis.

Secara head to head, laga antara Real Madrid dan Bayern Muenchen paling sering tersaji dalam sejarah Liga Champions Eropa. Mereka bertemu sebanyak 27 kali dengan Real Madrid unggul 12 kali menang, sedangkan Bayern Muenchen 11 kali, dan 3 laga berakhir seri. Real Madrid dan Bayern Muenchen akan berduel lagi di semifinal Liga Champions Eropa pada 2023/2024. Terakhir kali kedua klub bertanding di semifinal UCL terjadi pada 2017/2018. Kala itu, Real Madrid berhasil mengalahkan Bayern Muenchen dengan agregat 4-3.

Ketiga pertandingan di atas kerap kali dinantikan oleh fans sepak bola di seluruh dunia. Sebab, Juventus, AC Milan, Barcelona, Bayern Muenchen, dan Real Madrid memiliki basis penggemar yang cukup besar di berbagai penjuru. Tidak heran jika kemudian banyak yang menantikan laga antara Bayern Muenchen versus Real Madrid di semifinal Liga Champions Eropa pada 2023/2024. Siapa yang bakal memenangi duel terbaru ini?

Baca Juga: 3 Alasan Manchester United Tidak Layak Lolos ke UCL pada 2024/2025

Audi Rahmantio Photo Verified Writer Audi Rahmantio

Penggemar berat sepak bola terutama sepak bola Eropa dan sangat passionate dalam menulis konten artikel

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya