Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Barcelona Cuan Hampir 100 Juta Euro Usai Jual Pemain Akademi

potret stadion Barcelona (unsplash.com/timbernhard)
potret stadion Barcelona (unsplash.com/timbernhard)
Intinya sih...
  • Barcelona menjual 18 pemain akademi termasuk Nico Gonzalez, Jean-Claire Todibo, Ilaix Moriba, Ludovit Reis, Chadi Radi, Mika Faye, dan Julian Araujo.
  • Dari penjualan tersebut, Barcelona meraup hampir 100 juta euro atau setara Rp1,8 triliun tanpa menjual pemain dengan harga mahal.
  • Penjualan pemain akademi membuat La Masia menjadi aset finansial signifikan bagi Barcelona dan memberikan pendapatan pasif dalam krisis finansial.

Jakarta, IDN Times - Barcelona memang tengah mengalami kesulitan finansial. Namun, bukan berarti mereka tidak mencari cara agar tetap cuan. Salah satunya lewat penjualan para pemain akademi mereka.

Dilansir Sport, ternyata Barcelona sudah gencar menjual para pemain akademi mereka sejak 2023. Total, sudah ada 18 pemain dilepas, dan cuan yang mereka dapat hampir mencapai 100 juta euro.

1. Siapa saja yang Barcelona jual?

Para pemain akademi yang Barcelona jual ini merupakan pemain-pemain yang memiliki potensi. Misal, ada nama Nico Gonzalez dan Jean-Claire Todibo yang mereka jual.

Selain itu, ada juga Ilaix Moriba, Ludovit Reis, Chadi Radi, Mika Faye, dan Julian Araujo yang dijual Barcelona. Ternyata, mereka menjadi mesin uang bagi Barcelona.

2. Hampir 100 juta euro didapatkan Barcelona

Dari penjualan 18 pemain ini, Barcelona total mereguk untung hampir 100 juta euro, atau mencapai 96 juta euro (setara Rp1,8 triliun). Namun, tak ada pemain yang mereka jual mahal.

Kebanyakan, para pemain yang dilepas disertakan klausul pendapatan. Misalnya, seorang pemain dijual murah ke suatu klub tapi nanti jika klub itu menjual ke klub lain, Barcelona masih bisa dapat keuntungan.

3. La Masia jadi aset finansial Barcelona

Menilik tren penjualan pemain akademi oleh Barcelona ini, ternyata La Masia menjadi aset finansial yang signifikan bagi Barcelona. Mereka bisa menjual pemain potensial ke klub lain.

Selain itu, dengan skema keuntungan yang diterapkan Barcelona ketika pemainnya dijual lagi dari satu klub ke klub lain, membuat mereka dapat pendapatan pasif. Hal ini jadi sebuah oase di tengah krisis finansial yang melanda mereka.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us