Begini Rasanya Kalah Beruntun 4 Kali, Wahai Liverpool

- Paceklik kemenangan Liverpool bermula sejak September 2025
- Liverpool merasakan kekalahan beruntun selama empat kali di semua ajang sejak akhir September
- Pelatih Liverpool, Arne Slot, menyebut kekalahan beruntun ini sebagai tantangan bagi dirinya dalam menangani tim
Jakarta, IDN Times - Kekalahan sempat menjadi sesuatu yang jauh bagi Liverpool, terutama di musim 2024/25 silam. Namun, musim ini mereka malah akrab dengan kekalahan.
Terbaru, Liverpool kalah dari Manchester United dalam laga pekan delapan Premier League 2025/26, Minggu (19/10/2025) malam WIB. Setelah sekian lama, mereka merasakan lagi kekalahan secara beruntun.
1. Paceklik yang sudah bermula sejak September
Paceklik kemenangan Liverpool bermula pada September 2025 silam. Ketika itu, mereka kalah dari Crystal Palace, setelah menang atas Southampton di Piala Liga Inggris.
Selepas kekalahan ini, kemenangan mulai menjauh dari Liverpool. Mereka kalah dari Galatasaray di Liga Champions, kemudian tumbang kala jumpa Chelsea di Premier League. Hingga, mereka keok di tangan MU.
2. Merasakan lagi kekalahan beruntun selama empat kali
Ditambah dengan kekalahan dari MU, Liverpool tumbang empat kali beruntun di semua ajang sejak akhir September, Dilansir Opta, ini jadi kali perdana Liverpool merasakan lagi empat kekalahan beruntun di semua ajang.
Terakhir kali Liverpool merasakan kekalahan beruntun terjadi pada 2014 silam. Bersama Brendan Rodgers, The Reds juga merasakan empat kekalahan beruntun di semua ajang saat itu.
3. Tantangan bagi Arne Slot
Pelatih Liverpool, Arne Slot, sadar empat kekalahan beruntun ini bukan sesuatu yang bagus. Namun, alih-alih menyerah, dia menyebut hal ini jadi sebuah tantangan baginya dalam menangani Liverpool.
"Sekarang kami telah kalah empat kali berturut-turut dan itu adalah tantangan. Jadi, kehidupan seorang pelatih atau manajer sepak bola adalah tantangan yang berkelanjutan. Ini yang saya hadapi sekarang," ujar Slot, dilansir situs resmi Liverpool.