Bima Sakti Pastikan Gak Ada Pemain Titipan di Timnas U-17
Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti Tukiman, menegaskan tidak akan pandang bulu dalam proyek Talenta Garuda. Pemain yang diseleksi akan dinilai secara obyektif.
Tidak ada keistimewaan untuk pemain yang sudah masuk dalam kerangka tim. Mereka bisa saja disingkirkan oleh pemain hasil seleksi di 12 kota, karena memakai sistem promosi dan degradasi.
"Setiap pekan, kami rencana ada promosi dan degradasi untuk pemain. Apalagi nanti ada masuk pemain dari seleksi yang dibikin di 12 kota. Yang pasti pemain yang memenuhi kriteria kami dan sesuai dengan kebutuhan tim yang akan dipilih," kata Bima mengutip laman resmi PSSI.
1. Mulai latihan perdana di lapangan
Anak-anak asuh Bima Sakti akhirnya menggelar latihan perdana di atas lapangan setelah menjalani serangkaian tes, Kamis (13/7/2023). Disebut Bima, mereka berlatih dengan antusias dan melahap semua menu latihan.
"Setelah menjalani tes kesehatan, psikotes, dan penguatan, hari ini kami latihan perdana di lapangan. Kondisi semua pemain cukup baik dan akhir pekan nanti kami adakan internal game," ujar Bima Sakti.
2. Tekad besar kapten eks Timnas U-16
Sementara, eks kapten Timnas U-16, Muhammad Iqbal Gwijangge, berjanji memberikan segalanya di dalam latihan. Dia ingin mencuri hati Bima, demi membela tim Merah Putih di Piala Dunia U-17 2023.
"Alhamdulillah, sudah empat hari kami melakukan latihan di seleksi TC tim U-17. Sangat senang dan kami terus semangat menjalani latihan. Tentu, saya berharap dapat terpilih dan bermain di skuad tim U-17 yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 2023 nanti. Untuk itu, saya harus kerja keras, disiplin, dan mengikuti instruksi dari pelatih," kata Iqbal.
3. Seleksi di Jakarta sampai 28 Agustus
Seleksi Timnas U-17 di Jakarta rencananya bakal berlangsung hingga 28 Agustus 2023 mendatang. Latihan perdana sudah diikuti 34 pemain.
"Tidak ada keistimewaan untuk setiap pemain, semua mempunyai peluang yang sama untuk masuk Timnas U-17," ujar Bima.
