10 Pemain yang Reuni dengan Jose Mourinho di Klub Baru

2. Paulo Ferreira 

Paulo Ferreira (twitter.com/chelseafc)

Selain Ricardo Carvalho, Paulo Ferreira juga mengikuti Jose Mourinho ke Chelsea selepas meraih UEFA Champions League 2003/2004 bareng FC Porto. Kebersamaannya dengan Mourinho di The Blues memang singkat, tetapi sempat dua kali memenangi gelar juara Premier League.

Saat Mourinho membesut Inter Milan, Ferreira tetap setia di London hingga 2013. Selama kariernya di Inggris, pesepak bola Portugal ini 3 kali juar Premier League, 4 kali juara FA Cup, 2 kali juara League Cup, 1 kali juara UEFA Champions League, dan 1 kali juara UEFA Europa League.

3. Hernan Crespo 

Hernan Crespo (twitter.com/chelseafc)

Hernan Crespo juga jadi pemain yang reuni dengan Jose Mourinho di klub baru. Ia pertama kali bertemu Jose Mourinho di Chelsea pada awal musim 2004/2005. Namun, ia dipinjamkan ke AC Milan lantaran surplus penyerang.

Musim berikutnya, Crespo kembali ke Chelsea ketika Mourinho butuh kompetitor sepadan bagi Didier Drogba. Setelah itu, ia dipinjamkan lagi ke Inter Milan, sebelum akhirnya dipermanenkan La Beneamata pada Juli 2008.

Nah, di klub Italia tersebut, Crespo bertemu lagi dengan Mourinho. Walau menjuarai Serie A 2008/2009, ia kembali diasingkan The Special One.

4. Michael Essien

Michael Essien (instagram.com/michaelessien)

Michael Essien pertama kali berkolaborasi dengan Jose Mourinho ketika diboyong Chelsea pada Agustus 2005. Langsung menjuarai Premier League pada musim perdana, kebersamaan keduanya berlangsung singkat karena sang pelatih dipecat pada September 2007.

Setelah menunggu 5 tahun, Essien dipertemukan lagi dengan Mourinho. Kali itu di Real Madrid. Pada Agustus 2012, pemain asal Ghana tersebut dipinjam El Real selama semusim. Sayangnya, kemitraan keduanya gagal memberikan trofi bergengsi untuk klub asal Spanyol.

5. Samuel Eto'o

Samuel Eto'o (twitter.com/chelseafc)

Samuel Eto'o mendarat di Inter Milan pada Juli 2009 sebagai bagian dari transfer Zlatan Ibrahimovic ke Barcelona. Di bawah asuhan Jose Mourinho, penyerang asal Kamerun itu sukses memberikan titel Serie A, Coppa Italia, dan UEFA Champions League pada musim perdananya.

Hanya 2 musim di I Nerazzurri, Eto'o menerima pinangan klub Rusia, Anzhi Makhachkala. Namun, waktunya di Negeri Beruang Merah juga tidak berlangsung lama.

Pasalnya, pada Agustus 2013, ia setuju hengkang ke Chelsea. Eto'o kembali berkolaborasi dengan Mourinho di sana.

Baca Juga: AS Roma Tebar Ancaman, Jose Mourinho Mulai Tersenyum

6. Didier Drogba

Didier Drogba (twitter.com/chelseafc)

Didier Drogba termasuk pemain yang reuni dengan Jose Mourinho di klub baru. Ia adalah salah satu rekrutan pertama Jose Mourinho ketika ditunjuk menukangi Chelsea pada 2004.

Menjadi andalan di lini serang The Blues, Drogba memberikan dua titel Premier League. Ia juga mempersembahkan dua gelar League Cup untuk Chelsea di bawah komando Mourinho.

Sempat membela Shanghai Shenhua dan Galatasaray, Drogba pulang ke Chelsea pada 2014/2015. Kembali dinakhodai Mourinho, Drogba memang tidak lagi menjadi pilihan utama sang pelatih. Meski begitu, ia kembali menjuarai Premier League dan League Cup.

7. Henrikh Mkhitaryan

Henrikh Mkhitaryan (twitter.com/asromaen)

Henrikh Mkhitaryan datang ke Manchester United dari Borussia Dortmund pada Juli 2016. Berada di bawah asuhan Jose Mourinho, pemain internasional Armenia tersebut langsung memberikan gelar FA Community Shield, EFL Cup, dan UEFA European Cup.

Sempat membela Arsenal, Mkhitaryan kembali berkolaborasi dengan Jose Mourinho di AS Roma pada awal musim 2021/2022. Ia menjadi bagian tim yang memenangi UEFA Europa Conference League. Namun, pada Juli 2022, Mkhitaryan memutuskan hijrah ke Inter Milan.

8. Juan Mata

Juan Mata (twitter.com/juanmata8)

Ketika bergabung dengan Chelsea pada Agustus 2011, karier Juan Mata berlangsung cemerlang, termasuk menjuarai UEFA Champions League. Namun, situasi berbeda saat klub menunjuk Jose Mourinho sebagai pelatih.

Ia terpinggirkan ketika Mourinho datang dan dilepas ke Manchester United pada Januari 2014. Uniknya, pada awal musim 2016/2017, gelandang asal Spanyol ini kembali bekerja sama dengan Mourinho di Old Trafford.

Berbeda saat di klub London, Mata kali itu cukup berperan penting di bawah arahan Mourinho. Ia turut menyumbangkan FA Community Shield, EFL Cup, dan UEFA Europa League.

9. Zlatan Ibrahimovic

Zlatan Ibrahimovic (twitter.com/manutd)

Zlatan Ibrahimovic pertama kali diasuh Jose Mourinho di Inter Milan pada 2008/2009. Saat itu, penyerang asal Swedia tersebut tampil ganas.

Selain merebut titel Serie A, ia dinobatkan sebagai top skor dengan 25 gol. Ia juga meraih gelar Footballer of the Year dan Foreign Footballer of the Year.

Sempat berseragam Barcelona, AC Milan, dan Paris Saint-Germain, Ibrahimovic akhirnya reuni dengan Jose Mourinho di Manchester United pada 2016/2017. Keduanya adalah aktor yang memenangi FA Community Shield, EFL Cup, dan UEFA Europa League musim tersebut.

10. Nemanja Matic

Nemanja Matic (instagram.com/nemanjamatic)

Nemanja Matic bisa dikatakan salah satu anak emas Jose Mourinho. Gelandang berpaspor Serbia tersebut menjadi tulang punggung sang pelatih untuk memperkuat lini tengah Chelsea saat klub London Biru sukes menjuarai Premier League 2014/2015.

Selepas dari Chelsea, Matic kembali diasuh Mourinho saat memutuskan pindah ke Manchester United pada Juli 2017. Sayangnya, ia gagal memberikan gelar bergengsi untuk Manchester United. Kemudian, pada Juni 2022, Mourinho menggandeng mantan anak asuhnya itu untuk bergabung dengan AS Roma.

Memilih pemain sesuai kebutuhan tim adalah hak mutlak seorang pelatih. Karena itu, wajar jika beberapa dari mereka memutuskan mendatangkan kembali mantan anak asuhnya, tidak terkecuali dengan Jose Mourinho. Lihat saja sepuluh pemain yang reuni dengan Jose Mourinho di klub baru di atas.

Baca Juga: 5 Pemain Pertama yang Direkrut Jose Mourinho di AS Roma