Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat sejak dulu sering jadi tujuan banyak pemain top setelah berkarier di Eropa. Banyak dari antara mereka yang bahkan pernah membela klub-klub besar Eropa. Maka, kehadiran mereka di MLS pun turut mengangkat pamor liga tersebut.
Pada musim MLS 2022 ini, ada cukup banyak eks pemain klub besar Eropa yang ikut berkompetisi. Itu termasuk lima pemain berikut ini, yang dulu pernah membela klub besar English Premier League (EPL).
Amerika Serikat dan Meksiko adalah negara tetangga, maka tak heran jika cukup banyak pemain Meksiko yang berkarier di MLS. Salah satunya Javier "Chicharito" Hernandez, striker yang merupakan top skor Timnas Meksiko. Chicharito khususnya populer saat membela Manchester United pada 2010–2015.
Chicharito sukses tampil tajam bersama United dan turut memenangi dua trofi Premier League. Setelah itu, ia sempat membela beberapa klub Eropa sebelum hijrah ke MLS pada 2020. Chicharito bergabung dengan LA Galaxy, dan sejauh ini sudah mencetak 31 gol dalam 60 penampilan di semua ajang.
Pemain top Meksiko lain yang saat ini bermain di MLS adalah Carlos Vela. Ia merupakan gelandang serang yang pernah jadi andalan Timnas Meksiko, tetapi saat ini sudah pensiun dari timnas. Vela menghabiskan sebagian besar kariernya bersama Real Sociedad, tetapi ternyata ia adalah lulusan akademi Arsenal.
Selama membela Arsenal pada 2005–2012, Vela hanya bermain 64 kali dan lebih sering dipinjamkan ke klub lain. Ia pun tak sempat memenangi trofi bareng The Gunners. Ia kemudian pindah dan membela Real Sociedad selama 6 tahun, lalu bergabung dengan Los Angeles FC pada 2018.
Sejauh ini, Vela sukses menjadi salah satu pemain andalan Los Angeles. Ia sudah mencatat 129 penampilan dengan 75 gol dan 38 assists. Vela juga pernah menjadi pemain terbaik serta top skor MLS. Sejak 2018, Vela juga dipercaya menjabat sebagai kapten Los Angeles FC.
Pemain yang satu ini juga sekarang membela Los Angeles FC, tetapi ia baru bergabung pada musim panas 2022. Gareth Bale diboyong Los Angeles setelah menghabiskan kontrak dengan Real Madrid. Sebelumnya, Bale juga sempat menjadi bintang di Premier League Inggris saat membela Tottenham Hotspur.
Bale bermain untuk Tottenham selama 7 musim dengan catatan 237 penampilan dan 72 gol. Winger asal Wales ini bahkan pernah terpilih jadi pemain terbaik EPL musim 2012/2013. Meski tak berhasil meraih trofi di Inggris, tak diragukan bahwa Bale turut mengangkat nama Tottenham hingga jadi klub yang disegani.
MLS 2022 juga diramaikan oleh mantan pemain Chelsea, yaitu Gonzalo Higuain. Striker asal Argentina ini pernah membela The Blues pada 2019 sebagai pinjaman dari Juventus. Sayangnya, setelah setengah musim di Chelesa ia terbilang gagal bersinar, dengan torehan hanya 5 gol dalam 18 penampilan.
Higuain saat ini sudah berusia 34 tahun dan sudah meninggalkan Eropa sejak 2020. Ia membela Inter Miami, klub yang dimiliki oleh David Beckham. Sejauh ini, Higuain sudah bermain 62 kali bersama Inter Miami dan menyumbang 22 gol serta 11 assists.
Eks pemain Liverpool pun ketinggalan sedang bermain di MLS 2022. Xherdan Shaqiri adalah salah satunya. Winger asal Swiss ini membela Liverpool pada 2018–2021. Meski lebih sering jadi pelapis, Shaqiri berhasil mencatat 63 penampilan bareng The Reds dan menyumbang 8 gol.
Shaqiri juga turut memenangi empat gelar, termasuk Premier League dan Liga Champions. Hengkang dari Liverpool, Shaqiri sempat membela Olympique Lyon setengah musim sebelum bergabung dengan Chicago Fire. Kini, Ia menjadi pemain yang diandalkan Chicago dan sudah tampil 23 kali sejauh ini.
MLS musim 2022 menjadi ajang persaingan para pemain di atas, yang masing-masing pernah membela klub besar English Premier League. Adakah di antara mereka yang bisa membawa klubnya juara MLS musim ini?