Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Erling Haaland Bisa Tolak Gabung MU Akibat Jadon Sancho

Erling Haaland. (teamtalk.com)
Erling Haaland. (teamtalk.com)

Jakarta, IDN Times - Peluang Manchester United mendapatkan Erling Braut Haaland kini mengecil. Itu karena Haaland mulai ragu gabung MU melihat nasib dari sahabatnya, Jadon Sancho, yang jarang main.

Ya, sejak pindah ke MU, Sancho begitu kesulitan buat menampilkan performa terbaiknya. Dia malah lebih sering jadi cadangan belakangan ini.

Tak bisa dibayangkan kalau Marcus Rashford sudah pulih dari cedera. Bukan tak mungkin Sancho malah makin terbenam di bangku cadangan.

1. Takut kayak Sancho

Jadon Sancho. (sportbible.com)

Berkaca dari apa yang dialami Sancho inilah, Haaland berpikir ulang kalau gabung ke MU. Haaland masih mau melihat bagaimana perkembangan Sancho di MU.

Jika memang tak kunjung berkembang, maka Haaland bisa saja menolak tawaran MU. Apalagi, Haaland punya banyak pilihan, selain MU. Ada Real Madrid, Paris Saint-Germain, Manchester City, Chelsea, bahkan Liverpool, yang mau mendaratkan pemuda 21 tahun tersebut.

2. Dortmund klub yang tepat

Erling Haaland. (mirror.co.uk)
Erling Haaland. (mirror.co.uk)

Mantan gelandang Bayern Munich, Stefan Effenberg, menyatakan jika Borussia Dortmund sebenarnya klub yang tepat untuk perkembangan karier Haaland. Effenberg juga memberikan pandangan terkait situasi Sancho.

Dia melihat kalau Sancho sebenarnya melakukan blunder dengan pindah ke MU. Haaland, diharapkan Effenberg, tak mengikuti jejak Sancho.

"Borussia Dortmund adalah klub yang tepat untuk perkembangannya. Dia bisa mendapat uang di mana saja, tapi itu bukan segalanya. Lihat Sancho, cabut ke Manchester United dan menghasilkan banyak uang. Tapi, apakah dia senang karena jarang main?" kata Effenberg dilansir Daily Mirror.

3. Saingan dengan Ronaldo

Erling Haaland. (skysports.com)

Selain itu, jika nantinya Haaland akan mendarat di Old Trafford, pastinya langsung bersaing dengan Cristiano Ronaldo. Ini karena MU sudah paten untuk memainkan formasi dengan penyerang tunggal dan Ronaldo tampaknya telah menyegel posisi itu untuk musim ini atau selanjutnya.

Tapi, jika dilihat dari sudut pandang yang berbeda, Haaland juga bisa mengambil banyak pelajaran dari Ronaldo yang bisa dibilang sebagai salah satu pencetak gol terbanyak sepanjang masa. Haaland bisa berkembang lebih baik dan mematikan di depan gawang jika belajar dari yang lebih ahli.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ahmad Fikri Adzhani
EditorAhmad Fikri Adzhani
Follow Us