Keyrol Figueroa, Wonderkid Amerika Serikat dari Akademi Liverpool
Keyrol Figueroa (nomor 17) mencetak gol kemenangan atas Bukina Faso U-17 (instagram.com/keyrolfigueroa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tim Nasional Amerika Serikat dalam beberapa tahun terakhir telah melahirkan pemain muda berbakat, baik yang sudah berkarier di liga top Eropa maupun yang menimba ilmu di akademi klub Eropa. Sebut saja Giovanni Reyna yang menjadi andalan di Borussia Dortmund serta Timothy Weah dan Yunus Musah yang menjadi bintang baru di Serie A Italia.
Selain itu, Amerika Serikat juga memiliki talenta yang kini tengah menimba ilmu di level junior Liverpool, Keyrol Figueroa. Pemain Liverpool U-18 tersebut mampu tampil cukup mengesankan di Piala Dunia U-17 Indonesia. Ia mencetak sebiji gol dari kemenangan 2-0 saat melawan Bukina Faso. Figueroa juga membawa Amerika Serikat lolos ke babak 16 besar sebagai runner-up Grup E di bawah Prancis.
Sebelum Piala Dunia U-17 Indonesia bergulir, Keyrol Figueroa tampil impresif di CONCACAF U-17 Championship. Ia menjadi tumpuan lini serang Amerika Serikat dengan mencetak tujuh gol di ajang tersebut. Statusnya sebagai pemain dari Liverpool U-18 membuat namanya layak diperhitungkan.
Penasaran dengan sosok Keyrol Figueroa, pemain yang digadang-gadang menjadi penyerang masa depan Amerika Serikat dan Liverpool tersebut? Berikut ulasannya!
1. Anak dari mantan pemain Wigan Athletic dan Timnas Honduras, Maynor Figueroa
Keyrol Figueroa (kedua dari depan) tengah berjalan di lorong. (instagram.com/keyrolfigueroa(Bakat olah bola Keyrol Figueroa ternyata diturunkan dari ayahnya, Maynor Figueroa, yang merupakan mantan pemain sepak bola. Maynor Figueroa pernah merumput di English Premier League (EPL) saat berseragam Wigan Athletic dan Hull City pada 2007 sampai 2015. Ia juga menjabat sebagai kapten Timnas Honduras dan pernah bermain di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan.
Berbeda dengan Sang Anak yang bermain di sektor penyerang, Maynor Figueroa berposisi sebagai bek kiri dan tengah. Puncak karier seorang Maynor Figueroa terjadi saat bermain di Wigan Athletic dan meraih gelar juara FA Cup pada 2013. Ia juga telah mencatat 214 pertandingan dengan mencetak 4 gol dan 6 assist sepanjang kariernya di EPL.
Maynor Figueroa memutuskan pensiun dari sepak bola pada Januari 2022. Saat itu, ia berseragam Houston Dynamo FC, klub peserta Major League Soccer (MLS). Jejak gemilang Sang Ayah di EPL lantas ingin diteruskan Keyrol Figueroa. Bahkan, ia berpotensi melampaui karier ayahnya.
Baca Juga: Claudio Echeverri, Wonderkid Argentina Penerus Lionel Messi
2. Keyrol Figueroa jadi pemain yang menimba ilmu di akademi Liverpool
Editor’s picks
Keyrol Figueroa (instagram.com/keyrolfigueroa)Keyrol Figueroa mengawali karier juniornya bersama klub asal Amerika Serikat, Dallas Academy. Ia lalu bergabung dengan akademi Liverpool pada 2018. Ia memulainya dari U-14, lalu debut dengan Liverpool U-16 pada 2021/2022.
Ia diberkati dengan kecepatan tinggi dan kerap mencetak gol spektakuler sehingga dipromosikan ke tim Liverpool U-18 pada 2022/2023. Pada tahun pertamanya di tim U-18 Liverpool, ia telah menorehkan 4 gol dan 3 assist dari 16 pertandingan di English Premier League U-18. Ia sering dipasang di posisi sayap kanan oleh Sang Pelatih, Marc Bridge-Wilkinson.
Untuk mencapai level senior, Keyrol Figueroa memiliki jalan yang cukup panjang mengingat ia masih berusia 17 tahun. Namun, melihat potensinya serta kontribusi kepada tim muda Liverpool, bukan hal yang mustahil baginya untuk jadi seorang bintang. Figueroa mempunyai peluang untuk menjadi penyerang masa depan Liverpool.
3. Lebih memilih membela Amerika Serikat ketimbang Honduras
Keylor Figueroa (nomor 17) (instagram.com/keyrolfigueroa)Keyrol Figueroa lahir di Tegucigalpa, Honduras, pada 31 Agustus 2006 dari pasangan Maynor Figueroa dan Sandra Norales. Pemain bernama lengkap Keyrol Alexis Figueroa Norales ini memiliki tinggi 180 cm. Penyerang Liverpool U-18 ini lebih memilih Timnas Amerika Serikat daripada tanah kelahirannya, Honduras.
Sang Ayah merupakan kapten dari Tim Nasional Honduras semasa menjadi pemain. Namun, Keyrol Figueroa memilih Amerika Serikat karena prospeknya lebih besar dari Honduras. Ini sama halnya dengan penyerang Juventus, Timothy Weah, yang lebih memilih Amerika Serikat daripada negara ayahnya, Liberia.
Keyrol Figueroa sedari kecil menimba ilmu di Amerika Serikat, tepatnya di Dallas Academy. Bakat Keyrol Figueroa dinilai melebihi pemain seusianya. Meski begitu, ia masih berpeluang membela Timnas Honduras karena belum mencatat caps di tim senior Amerika Serikat.
Walau diberkahi talenta yang luar biasa, masih terlalu dini menilai Keyrol Figueroa, mengingat ia masih terlalu muda. Ia bisa lebih berkembang untuk menjadi penyerang masa depan Liverpool dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Rento Takaoka, Wonderkid Jepang yang Terinspirasi Anime Blue Lock
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
