Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

FIFA: FAM Tak Sadar Dokumen Naturalisasi Malaysia Palsu

Aksi Doni Tri saat menghadapi pemain Malaysia di Semifinal AFF U-19. (pssi.org)
Aksi Doni Tri saat menghadapi pemain Malaysia di Semifinal AFF U-19. (pssi.org)
Intinya sih...
  • FIFA menyatakan FAM dan pemain tidak sadar dokumen naturalisasi palsu
  • FIFA tetap menjatuhkan sanksi meskipun tak berperan dalam pemalsuan
  • FAM membantah tuduhan FIFA bahwa mereka mengetahui dokumen palsu
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - FIFA mulai melunak terhadap Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) dalam kasus dokumen palsu tujuh pemain naturalisasinya. Mereka menyatakan jika FAM merupakan korban dalam proses naturalisasi tujuh pemain Timnas Malaysia.

Menurut FIFA, FAM tak tahu dokumen naturalisasi itu palsu dan pernyataan itu dituangkan oleh FIFA dalam surat balasan untuk FAM tertanggal Senin (6/10/2025), Lantas, siapa yang memalsukan?

1. FIFA tak menjelaskan siapa yang memalsukan

FIFA mengungkapkan, FAM dan para pemain tak pernah sadar bahwa dokumen naturalisasi mereka dipalsukan. Mereka juga tak berperan dalam pemalsuan dokumen tersebut.

"Baik FAM maupun para pemain tidak pernah berperan dalam penyusunan dokumen yang kini diduga palsu. Tindakan FAM dan para pemain adalah benar dan tanpa niat atau kesalahan apa pun," tulis pernyataan FIFA.

2. FIFA tetap menjatuhkan sanksi

Kendati tak berperan dalam pemalsuan, FIFA tetap menghukum FAM dan tujuh pemain tersebut. Mereka terbukti melanggar pasal 22 Kode Disiplin FIFA, karena ada dokumen palsu yang dipakai FAM dan para pemain naturalisasi tersebut.

"Tuduhan terhadap FAM dan para pemain berkaitan dengan Pasal 22 FDC (Kode Disiplin FIFA). Bagian yang relevan dari ketentuan ini, untuk kasus ini, menetapkan: 'Siapa pun yang menggunakan dokumen palsu atau yang dipalsukan' harus dikenai sanksi. Agar pelanggaran dapat ditetapkan, tampaknya cukup bagi suatu pihak untuk menggunakan dokumen palsu, terlepas dari apakah pihak tersebut menyadari pemalsuan atau kepalsuannya," tulis pernyataan FIFA.

3. Beda pernyataan yang dirilis FAM

Uniknya, FAM dalam pernyataan resmi menyebut FIFA mendakwanya dan ketujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia tahu mengenai dokumen palsu. Ini berbeda dengan pernyataan FIFA dalam surat balasannya ke FAM.

"Kami menegaskan pernyataan dalam keputusan FIFA tidak akurat. Klaim para pemain 'memperoleh atau mengetahui dokumen palsu' tidak berdasar karena sejauh ini belum ada bukti kuat yang diajukan," tulis FAM pada Selasa (7/10/2025).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us

Latest in Sport

See More

Max Verstappen Akui Peluang Juara Formula 1 2025 Kian Menipis

08 Okt 2025, 15:14 WIBSport