5 Alasan Performa Eden Hazard Anjlok Sejak Gabung Real Madrid  

Bisakah Hazard bangkit dan menyelamatkan kariernya?

Kepergian Cristiano Ronaldo dari Real Madrid pada 2018 sangat mengejutkan dunia. Real Madrid pun bergerak cepat dengan mencari sosok penerusnya. Pada 2019, El Real kemudian memboyong bintang Chelsea Eden Hazard dengan harga tinggi 115 juta euro atau sekitar hampir Rp2 triliun. Harga tersebut dinilai cukup sepadan usai menjalani tujuh musim yang gemilang di Chelsea.

Bersama Chelsea, Hazard persembahkan 2 gelar Premier League, 2 Liga Europa, dan menorehkan 110 gol dan 92 assist dari 352 laga untuk The Blues. Sebuah jaminan yang diharapkan bisa berlanjut di Santiago Bernabeu. Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Performa pemain asal Belgia itu bisa dibilang jeblok dan "sakit-sakitan".

Apa yang sebenarnya terjadi? Berikut ini ulasannya.

1. Dihadapkan badai cedera sejak pindah ke Real Madrid  

5 Alasan Performa Eden Hazard Anjlok Sejak Gabung Real Madrid  potret Eden Hazard menderita cedera (marcca.com)

Untuk sebagian besar karier terbaiknya selama berkostum Chelsea, Eden Hazard jarang mendapatkan cedera. Selama tujuh tahun di Stamford Bridge. Pemain asal Belgia itu hanya melewatkan 21 pertandingan dan tidak ada yang melebihi periode tiga pertandingan berturut-turut.

Di sisi lain, cedera otot dan pergelangan kaki malah membuatnya absen selama 59 pertandingan di Real Madrid. Jumlah itu setara dengan kehilangan lebih dari satu musim pertandingan sejak kedatangannya pada 2019. Faktor ini membuat Hazard tidak memiliki kesempatan untuk memberikan dampak signifikan bagi Los Blancos.

2. Mulai dimakan usia  

5 Alasan Performa Eden Hazard Anjlok Sejak Gabung Real Madrid  potret Eden Hazard (besoccer.com)

Pada usia 30, pesepakbola berada di garis batas antara puncak dan akhir karier mereka. Dalam kasus Hazard. ini juga menjadi salah satu faktor menurunnya performa selain faktor cedera. Di satu sisi, peluang untuk kembali ke performa terbaiknya cukup sulit karena waktu bermain yang terbatas. Di sisi lain, fisik dan kecepatan Hazard sudah mulai menunjukkan penurunan tak seperti masa terbaiknya di Chelsea.

Bahkan, beberapa waktu yang lalu Hazard pun dihadapkan dengan problem kenaikan badan berat badan yang drastis.

Baca Juga: Tertawa Usai Real Madrid Ditekuk Chelsea, Eden Hazard: Saya Minta Maaf

3. Beban berat yang dia tanggung  

5 Alasan Performa Eden Hazard Anjlok Sejak Gabung Real Madrid  potret Eden Hazard (twitter.com/brfootball)

Setelah gagal memberikan dampak di laga pertamanya untuk Real Madrid, Eden Hazard menerima terus tekanan yang dibebankan kepadanya, entah dari fans ataupun media. Hazard didatangkan sekaligsu diplot sebagai penerus Cristiano Ronaldo yang hengkang musim sebelumnya. Hazard bahkan diwarisi nomor punggung keramat 7.

Namun, sang pemain tampaknya kesulitan menanggung beban berat tersebut, apalagi di klub sebesar Real Madrid. Hal ini pun diyakini memberikan dampak signifikan secara mental sehingga berpengaruh kepada performanya. Tidak hanya Hazard, sebelumnya Luka Jovic dan Mariano Diaz pun gagal karena ekspektasi besar yang dibebankan kepada mereka.

4. Penempatan posisi bermain yang keliru  

5 Alasan Performa Eden Hazard Anjlok Sejak Gabung Real Madrid  potret Eden Hazard (twitter.com/hazardeden10)

Penempatan Hazard, meskipun terlihat serupa di atas kertas untuk Chelsea dan Real Madrid, berbeda secara signifikan dalam hal area bermain. Meski bermain di sayap kiri saat di Chelsea, Hazard sering menyilang ke dalam pertahanan lawan untuk menciptakan gol. Dia dioperasikan di ruang belakang striker sebagai playmaker. Dengan posisi itu, Hazard mencetak 21 gol dan 17 assist di musim terakhirnya di Chelsea.

Namun, di Madrid hal itu tidak terjadi. Sang playmaker belum bisa menikmati kesuksesan serupa di Ibu Kota Spanyol sejauh ini. Dia baru mencetak 5 gol dan 9 assist dari total 49 pertandingan di semua ajang.

5. Waktu transfer yang tak tepat  

5 Alasan Performa Eden Hazard Anjlok Sejak Gabung Real Madrid  potret pengenalan Eden Hazard (bleacherreport.com)

Ketika Hazard dikaitkan dengan Real Madrid, pembicaraan tentang dia sebagai pengganti Cristiano Ronaldo sedang ramai dibicarakan. Meskipun keduanya berbeda dalam gaya bermain, Hazard diprediksi bisa menyamai torehan pemain asal Portugal itu. Namun, semusim setelah kepergian Ronaldo, Real Madrid masih menjadi klub dalam masa transisi.

Saat itu  Los Blancos sedang berjuang untuk menstabilkan kembali tim pasca kehilangan mega bintangnya. Kehadiran Hazard ketika Real Madrid belum stabil sekaligus beban berat yang dia emban justru memperburuk keadaan dan permainannya.

Bermain untuk klub sekelas Real Madrid bukanlah tugas yang mudah. Ekspektasi besar dari klub dan fans bisa menjadi beban berat, yang tidak semua pemain bisa tanggung. Eden Hazard masih memiliki waktu untuk setidaknya memperbaiki performanya di era pelatih anyar, Carlo Ancelotti. Jika gagal, bukan tak mungkin dia bakal kehilangan tempat, bahkan dilepas ke klub lain.

Baca Juga: 5 Alasan Real Madrid Jadi Favorit Juara LaLiga Musim 2021/22, Gacor!

Ganjar Firmansyah Photo Verified Writer Ganjar Firmansyah

A Reader who love hiking hitchiking camping and other-Ings

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya