Hadapi Tim Kuat Malaysia di Matchday V AFC Cup, Persija Ingin Balas Dendam
Salah satu wakil Indonesia di AFC Cup, Persija Jakarta, akan menghadapi pertandingan super penting pada matchday kelima AFC Cup 2018. Persija akan menjamu tim kuat asal Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) di Stadion Gelora Bung Karno pada matchday V Grup H AFC Cup, Selasa (10/4/2018).
Pertandingan ini menjadi sangat penting bagi Persija. Sebab, bila ingin lolos ke fase knock out, Persija wajib menang. Persija juga ingin membalas kekalahan telak 0-3 di markas Johor DT di matchday pertama lalu. Bagaimana peluang menang Persija?
1. Berbeda dengan pertemuan pertama, Persija kali ini bermain dengan tim terkuat
Grup H AFC Cup 2018 yang dihuni Persija, menjadi grup paling ketat diantara grup-grup lainnya. Ini karena ada tiga tim yang sama-sama mengoleksi 7 poin, termasuk Persija. Artinya, peluang Persija untuk lolos ke babak berikutnya, masih terbuka lebar.
Syaratnya, Persija harus menang saat menjamu tim Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) di Stadion Gelora Bung Karno , Selasa (10/4/2018). Tidak hanya target menang, laga nanti juga akan menjadi kesempatan bagi Persija untuk melakukan revans atas kekalahan menyakitkan di matchday pertama.
Di pertandingan matchday pertama di Johor pada 14 Gebruari lalu, Persija kalah 0-3. Kala itu, Persija tidak membawa beberapa pemain pilar termasuk striker tajam, Marko Simic karena terbagi fokus jelang tampil di final turnamen Piala Presiden 2018. Kali ini, Persija akan tampil dengan tim terkuatnya.
Dikutip dari wesbite resmi AFC, pemain senior Persija, Ismed Sofyan menyebut Tim Macan Kemayoran--julukan Persija akan tampil all out melawan Johor Da’rul Ta’zim demi mewujudkan target menang dan juga lolos ke babak knock out. "Melawan Johor, tidak ada target lain selain menang. Kami ingin memastikan lolos dari grup ini," ujar Ismed Sofyan seperti dikutip dari the-afc.com.
2. Lupakan kekalahan dari PSMS Medan di Liga 1
Persija menyambut matchday V AFC Cup dengan bekal kurang manis. Tim juara Piala Presiden 2018 ini baru saja takluk 1-3 dari PSMS Medan di Medan pada pekan ketiga GO-JEK Liga 1, Jumat (6/4/2018) pekan lalu. Namun, Persija tidak mau baper dengan kekalahan tersebut. Justru, kekalahan dari PSMS tersebut akan dijadikan pelecut. Persija akan meluapkan kemarahan ke gawang Johor Darul Takzim.
Dikutip dari website liga indonesia, pelatih Persija, Stefano “Teco” Cugurra menegaskan telah melakukan evaluasi atas kekalahan dari PSMS. Menurutnya, konsentrasi pemain menjadi salah satu sorotan utama yang dibenahi jelang laga melawan JDT. Pelatih asal Brasil pun mengingatkan Ismed Sofyan dan kawan-kawan tidak mengulangi kesalahan serupa di pertandingan AFC Cup.
"Kami sudah bicara soal kesalahan lawan PSMS sama pemain. Saat ini kami harus konsentrasi di Piala AFC lawan JDT. Apalagi jika menang Persija punya peluang untuk lolos," ucap Teco seperti dikutip dari liga-indonesia.id.
3. Grup H yang ditempati Persija menjadi grup paling ketat di AFC Cup 2018
Dari Grup A hingga Grup I di AFC Cup 2018, persaingan di Grup H merupakan yang terketat. Betapa tidak, dari empat tim yang bersaing untuk berebut lolos ke fase knock out, ada tiga tim yang sama-sama mengoleksi 7 poin hasil dua kali kemenangan dan sekali draw serta sekali kalah dari empat pertandingan. Yakni tim Vietnam, Song Lam Nghe An FC, Persija dan Johor Darul Ta'zim seperti dikutip dari the-afc.com.
Di matchday V, selain Persija menjamu Johor, Grup H juga menyajikan pertandingan Song Lam Nghe An FC akan menjamu klub Singapura, Tampines Rovers. Di atas kertas, Song Lam dan Persija bisa menang di matchday V. Dengan begitu, poin Persija dan Song Lam akan menjadi 10 poin.
Menariknya, di matchday terakhir, jadwal 'menguntungkan' Persija. Bambang Pamungkas dan kawan-kawan akan away menghadapi Tampines yang dipastikan sudah tersingkir. Sementara Johor akan menjamu Song Lam Nghe An dalam laga hidup mati seperti dikutip dari the-afc.com. Bila Persija menang, Persija akan berpeluang lolos ke fase knock out.
