Gempa di Malang, Duel Persija Vs Barito Putera Digelar Sesuai Jadwal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Organizing Committee (OC) Piala Menpora 2021, Akhmad Hadian Lukita memastikan, duel Persija melawan Barito Putera dalam babak perempat final Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021), bakal tetap digelar.
Sebelumnya, laga itu terancam ditundam akibat gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,7 mengguncang wilayah Malang, pukul 14.00 WIB. Beberapa wilayah merasakan guncangan yang cukup kuat karena gempa tersebut.
“Tim (pengawas) sudah mengecek ke stadion (Kanjuruhan). Pertandingan tetap bisa dilangsungkan,” kata Akhmad Hadian kepada IDN Times.
1. Waktu kick-off tak mengalami perubahan
Ia pun menyebut sepak mula pertandingan tersebut dimulai sesuai jadwal. Ia mengungkapkan, tak ada perubahan waktu sedikitpun terkait pertandingan babak perempat final Piala Menpora 2021 hari ini.
“Para pemain sekarang sudah ada di stadion. Pertandingan pun masih on schedule (dimulai pukul 18.15 WIB),” ujar pria yang menjabat sebagai Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB) itu.
Baca Juga: Sempat Panik Saat Gempa Malang, Pemain Persija dan PSM Aman
2. Pemain Persija dalam kondisi aman
Editor’s picks
Terlepas dari hal itu, Persija pun kemungkinan bakal tampil dengan kekuatan terbaiknya. Manajemen klub memastikan jika tak ada pemain Macan Kemayoran yang menjadi korban dalam gempa tersebut.
“Semuanya dalam keadaan aman. Alhamdullillah semua dalam kondisi baik-baik saja,” bunyi pernyataan resmi manajemen Persija jelang laga berlangsung.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa tersebut berada di 8.95 LS dan 112.48 BT dengan kedalaman 25 Km, atau berada di 90 km barat daya Kabupaten Malang, Jawa Timur. Hal itu membuat goncangan yang terasa di wilayah Kota Apel cukup terasa.
3. Gempa bumi terasa di beberapa wilayah
Kepanikan sempat dirasakan pemain PSM Zulkifli Syukur. Menurut dia, seluruh penggawa Juku Eja kocar kacir keluar hotel saat gempa berlangsung. Mereka panik lantaran takut gedung roboh. Beruntung tak ada korban jatuh.
Selain di Malang, gempa juga terasa di beberapa daerah, termasuk Kediri, Trenggalek, Jombang III-IV MMI, Nganjuk, Ponorogo, Madiun, Ngawi, Yogyakarta, Lombok Barat, Mataram, Kuta, Jimbaran, Denpasar yang merasakan gempa di dalam rumah.
“Di Mojokerto, Klaten, Lombok Utara, Sumbawa, Tabanan, Klungkung, Banjarnegara gempa dirasakan beberapa orang, benda-benda menggantung bergoyang,” ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Bambang Prayitno.
Baca Juga: Barito Putera Dihantui Rekor Buruk Djadjang Nurdjaman