Mulai Tahun Depan, Pemain Indonesia Bisa Tampil di Liga Korea!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Mulai musim depan, pengelola kompetisi sepakbola Korea Selatan (K-League) mengumumkan regulasi baru untuk jumlah pemain asing. Mereka akan menambah kuota legiun asing menjadi lima orang.
K-League akan menambah jatah satu pemain menjadi tiga pemain asing non Asia, satu dari Asia, dan satu dari Asia Tenggara untuk kompetisi 2020. Hal itu dipastikan usai pengelola menggelar rapat pada Kamis (17/4) malam kemarin.
1. K-League ingin raih pasar Asia Tenggara
Dilansir dari laman K-League, keputusan tersebut muncul karena K-League berencana untuk membangun bisnis baru dan menjelajahi pasar luar negeri. Sehingga, dengan begitu sponsor dan hak siar di luar negeri bisa menambah keuntungan bagi mereka. Mereka ingin memperluas pasar ke wilayah ASEAN. Sebab, wilayah tersebut dinilai cukup potensial karena memiliki basis penggemar sepakbola yang sangat besar.
2. Datangnya pemain Vietnam ke K-League memberikan dampak besar
Editor’s picks
Hal itu berarti, mulai tahun depan pemain yang tergabung dalam asosiasi tertinggi sepakbola ASEAN, atau yang dikenal dengan AFF, punya peluang besar untuk bisa mentas di kompetisi kasta tertinggi Negeri Ginseng. Negara-negara tersebut meliputi, Indonesia, Indonesia, Thailand, Malaysia, Myanmar, Vietnam, Laos, Brunei Darussalam, Filipina, hingga Timor Leste.
Hal ini berkaca dari kesuksesan Incheon United yang mendatangkan pemain Vietnam, Nguyen Cong Phuong, yang baru bergabung di bursa transfer musim dingin 2019 lalu dengan status pinjaman dari Hoang Anh Gia Lai.
3. Penggemar sepakbola Vietnam mulai mengikuti K-League usai kedatangan Nguyen Cong Phuong
Kedatangannya langsung memberi respons positif bagi penggemar sepak bola Vietnam terhadap K-League. Para suporter setia sepakbola Vietnam sekarang mulai mengikuti perkembangan K-Legaue untuk melihat pemain kesayangan mereka beraksi. Bahkan, pertandingan-pertandingan di Incheon mulai disiarkan secara daring, menyusul minat orang Vietnam kepada Nguyen Cong Phuong.
Baca Juga: 6 Transfer Unik dan Kontroversial di Liga Indonesia