Pulang Kampung ke Brasil, Sergio Farias Tetap Pantau Penggawa Persija
Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias. (persija.id).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pelatih Persija Sergio Farias dan dua asistennya, Stefano dan Rodrigo Pellegrino, memilih pulang ke Brasil karena hingga kini belum ada kejelasan kapan Liga 1 akan kembali digelar. Ketiganya dikabarkan sudah mendarat di Brasil sejak Senin (27/4).
Namun demikian Farias tak lepas dari tanggung jawab sebagai nakhoda tim yang dijuluki Macan Kemayoran. Farias dan dua asistennya tetap mengontrol para penggawa Persija selama ada di Brasil. Sang juru taktik telah membuat program untuk para pemain untuk menjaga kebugaran di rumah.
"Semua pemain mengikuti program kebugaran di rumah dan saya meminta kepada mereka adalah tinggal di rumah dan mengikuti saran kebersihan," kata Farias dikutip dari laman resmi klub.
1. Farias berjanji bakal segera kembali ke Jakarta usai ada kejelasan terkait Liga 1
Sergio Farias bakal memantau langsung laga Arema FC kontra Persela Lamongan. IDN Times/ Alfi RamadanaPelatih kelahiran 52 tahun itu memang sengaja memilih pulang ke Brasil. Dia hanya ingin berkumpul bersama keluarga di tengah pandemi COVID-19 ini. Terlebih, kompetisi masih ditangguhkan. Ia pun berjanji akan kembali ke Jakarta saat ada kepastian mengenai perhelatan liga.
“Saya dan keluarga baik-baik saja, kita semua tetap aman di rumah, menunggu periode karantina ini selesai. Saya masih merasa sedikit lelah karena perjalanan panjang ke Brasil,” ujar eks pelatih Al Hilal Club itu.
2. Farias berharap dirinya bisa kembali hidup normal di sepak bola
Editor’s picks
Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias. (persija.id).Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 memang diliburkan sampai tenggat waktu yang ditentukan PSSI pada 29 Mei mendatang. Farias pun berharap setelah itu ada kejelasan mengenai kompetisi kapan kembali digelar. Terlebih, dirinya sudah rindu atmosfer kompetisi.
“Harapan saya sama dengan semua orang yang ingin kembali bekerja, kembali disibukkan dengan sepak bola. Saya tidak sabar menunggu kita semua dapat kembali ke kehidupan normal,” bebernya.
3. Pemain Persija diliburkan dan hanya melakukan latihan sendiri
Pemain Persija, Marco Motta. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/focSeluruh pemain Persija memang sudah dibubarkan sejak Maret 2020 silam. Hal itu dilakukan lantaran klub tak ada agenda aktivitas latihan bersama, karena Jakarta sedang dalam status pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Bahkan, penerapan PSBB sudah diperpanjang oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sampai 22 Mei 2020 nanti.
Sejauh ini, Persija sendiri masih berada di posisi kesembilan klasemen sementara Liga 1 2020. Mereka baru mengumpulkan empat poin, dengan rincian sekali menang dan sekali bermain imbang dalam dua kali laga yang telah dijalani selama musim ini. Mereka masih tertinggal dari Persib yang ada di urutan pertama dengan perolehan sembilan poin.
Baca Juga: Peduli Korban Corona, Rachmad Hidayat Lelang Jersey PSMS dan Persija
Berita Terkini Lainnya
