Jakarta, IDN Times - Pada 2022/23, Inter Milan menorehkan perjalanan manis di Liga Champions. Mereka berhasil melangkah ke final, meski akhirnya gagal juara karena kalah dari Manchester City.
Musim ini, Inter kembali mengulangi perjalanan manisnya di Liga Champions. Terbaru, mereka sukses mengunci satu slot di final, usai mengalahkan Barcelona dengan total agregat 7-6.
Sejak fase liga, Inter memang sudah tampil menjanjikan. Dari delapan laga yang dilakoni di fase itu, mereka hanya kalah sekali.
Sisanya, Inter menang enam kali dan imbang dalam satu kesempatan. Di fase liga itu, Inter mengalahkan tim-tim seperti Arsenal dan Red Bull Leipzig. Satu-satunya kekalahan di fase itu terjadi ketika jumpa Bayer Leverkusen.
Memasuki fase gugur, Inter tetap perkasa. Mereka mengawali fase gugur dengan berjumpa Feyenoord di babak 16 besar. Mereka menang agregat 4-1.
Di perempat final, Inter jumpa Bayern Munich. Mereka menang agregat 4-3, berbekal dengan kemenangan 2-1 yang mereka dapat di Allianz Arena. Lanjut semifinal, mereka jumpa Barcelona.
Sempat dikira akan kesulitan, Inter memberikan perlawanan sengit. Mereka main imbang 3-3 di Estadi Olimpic Lluis Companys, kemudian menang 4-3 di Giuseppe Meazza.
Keberhasilan Inter melaju ke final Liga Champions musim ini menjadi catatan tersendiri. Mereka jadi salah satu tim yang rutin melangkah ke final Liga Champions dalam beberapa tahun terakhir.
Sejak 2021/22, Inter bersama Real Madrid jadi tim yang rutin melangkah ke final Liga Champions dalam empat musim terakhir. Mereka sama-sama lolos ke final dua kali.